Headline

Golkar Bergejolak Jelang Munas Karena Perebutan Posisi Strategis

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Selasa, 09 Juli 2019
Golkar Bergejolak Jelang Munas Karena Perebutan Posisi Strategis

Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto (kedua kanan) menyambut kedatangan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kanan) di Widya Chandra, Jakarta (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

Ukuran:
14
Audio:

Merahputih.com - Pengamat politik Ade Reza Hariyadi menilai dinamika yang mulai muncul di dalam internal Partai Golkar bukan disebabkan kegagalan kepemimpinan Airlangga Hartarto atau faktor eksternal.

Menurutnya, dinamika politik di tubuh Golkar terjadi karena faktor persaingan internal merebut posisi strategis partai.

BACA JUGA: Kubu Bamsoet Ungkit Vitalnya Restu Jokowi dalam Sejarah Suksesi Ketum Golkar

"Saya kira lebih kepada internal 'power struggle' yang didorong oleh akses terhadap kendali internal partai," ujar Ade Reza Hariyadi di Jakarta, Senin (8/7).

Secara umum terdapat tiga faktor yang dapat menyebabkan gejolak internal partai pasca-pilpres. Ketiganya yaitu persaingan internal, kegagalan pengurus sebelumnya, serta faktor eksternal berupa campur tangan pemenang pilpres guna memastikan loyalitas partai terhadap pemerintahan ke depan.

Presiden Joko Widodo (kanan) dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto berolahraga di kompleks Istana Bogor, Jawa Barat, Sabtu (24/3). (ANTARA FOTO/Biropers-Muchlis)

Berdasarkan ketiga faktor itu, kata dia, gejolak internal Golkar kemungkinan besar terjadi atas dasar faktor pertama yakni persaingan internal, untuk merespons peluang mengakses kekuasaan pemerintahan pasca-pilpres.

Sebab, seperti dikutip Antara, sejauh ini Golkar tampak solid dan loyal terhadap pemerintahan Jokowi terutama pada saat kampanye pilpres lalu.

BACA JUGA: Golkar Sulsel Siap Menangkan Bamsoet, Nurdin Halid: Itu Salah Besar

Selain itu pencapaian Golkar di bawah kepemimpinan Airlangga Hartarto pada pemilu legislatif juga masuk kategori cukup baik, karena mampu mematahkan sejumlah prediksi lembaga survei pasca-kasus Setya Novanto. (*)

#Pengamat Politik #Partai Golkar #Munas Golkar
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Golkar Bantah Adanya 'Barter' Posisi Menteri di Reshuffle Kabinet Hari Ini
Bahlil juga menambahkan bahwa ia tidak mengetahui siapa yang akan menggantikan Dito Ariotedjo sebagai Menpora
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 September 2025
Golkar Bantah Adanya 'Barter' Posisi Menteri di Reshuffle Kabinet Hari Ini
Indonesia
Golkar Nilai Prabowo Berhasil Redam Eskalasi Demonstrasi dengan Pendekatan Tegas Sekaligus Adil
Idrus menilai Prabowo telah berada di jalur yang benar
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 September 2025
Golkar Nilai Prabowo Berhasil Redam Eskalasi Demonstrasi dengan Pendekatan Tegas Sekaligus Adil
Lifestyle
Jadi Perdebatan Publik, Golkar Tegaskan Anggota DPR Nonaktif tak Terima Gaji dan Tunjangan
Partai Golkar menegaskan, bahwa anggota DPR yang dinonaktifkan tidak akan menerima gaji dan tunjangan. Pernyataan ini juga merespons perdebatan pubik, mengenai anggota DPR nonaktif yang masih menerima gaji.
Soffi Amira - Rabu, 03 September 2025
Jadi Perdebatan Publik, Golkar Tegaskan Anggota DPR Nonaktif tak Terima Gaji dan Tunjangan
Indonesia
Muhammad Sarmuji Minta Kader DPRD Golkar Utamakan Kebijakan Pro Rakyat
Selain fokus pada kebijakan fiskal, bimtek juga akan membekali para legislator tentang cara menyerap aspirasi masyarakat
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 30 Agustus 2025
Muhammad Sarmuji Minta Kader DPRD Golkar Utamakan Kebijakan Pro Rakyat
Indonesia
Golkar Ingatkan Kritik Terhadap DPR Wajar Tapi Jangan Sampai Berubah Menjadi Kebencian yang Bisa Perlebar Jurang Perpecahan Bangsa
Idrus memahami kemarahan publik yang dipicu oleh isu kenaikan tunjangan perumahan anggota DPR hingga Rp50 juta per bulan
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Golkar Ingatkan Kritik Terhadap DPR Wajar Tapi Jangan Sampai Berubah Menjadi Kebencian yang Bisa Perlebar Jurang Perpecahan Bangsa
Indonesia
Setya Novanto Bebas Lebih Cepat, Sebut Kader Setia yang Telah Selesai Jalani Hukuman
Menurutnya, semua prosedur dan peraturan perundang-undangan telah dipenuhi dengan benar
Angga Yudha Pratama - Selasa, 19 Agustus 2025
Setya Novanto Bebas Lebih Cepat, Sebut Kader Setia yang Telah Selesai Jalani Hukuman
Indonesia
Profil Setya Novanto, Mantan Sales hingga Ketua DPR yang Baru Bebas dari Penjara Pasca Terlibat Korupsi e-KTP
Setelah 14 tahun berkarir di dunia bisnis, ia pun tertarik memasuki dunia politik
Angga Yudha Pratama - Minggu, 17 Agustus 2025
Profil Setya Novanto, Mantan Sales hingga Ketua DPR yang Baru Bebas dari Penjara Pasca Terlibat Korupsi e-KTP
Indonesia
Istana Ogah Dikaitkan Dengan Dinamika dan Isu Munaslub Partai Golkar
Prasetyo meminta agar kebenaran dari isu tersebut ditanyakan langsung kepada pimpinan dan kader Partai Golkar.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 05 Agustus 2025
Istana Ogah Dikaitkan Dengan Dinamika dan Isu Munaslub Partai Golkar
Indonesia
Golkar Duga Isu Munaslub Ganti Bahlil untuk Memecah Belah Partai
Wakil Ketua Umum Golkar mengatakan isu Munaslub ini disebarkan dan ditujukan memecah soliditas Partai Golkar yang saat ini tengah fokus mengawal pemerintahan Prabowo.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 04 Agustus 2025
Golkar Duga Isu Munaslub Ganti Bahlil untuk Memecah Belah Partai
Indonesia
DPD Jakarta Sebut Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia Sebagai Isu Liar
Adanya isu liar tersebut sebagai halusinasi politik dan hoaks belaka, karena Golkar masih tetap solid dari level atas sampai bawah.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 02 Agustus 2025
DPD Jakarta Sebut Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia Sebagai Isu Liar
Bagikan