Gibran Bolehkan 1.000 Jemaat Ibadah di Gereja saat Paskah


Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka melakukan pengecekan di Gereja Katolik Santo Antonius Purbayan jelang Paskah, Selasa (12/4). (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Jelang pelaksanaan ibadah Paskah, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka melakukan pengecekan tiga gereja, Selasa (12/4).
Ketiga gereja tersebut, yakni Gereja Katolik Santo Antonius Purbayan, Gereja El Saddai Kristen Protestan, dan Gereja Katolik Maria Regina.
Dalam pengecekan tersebut, Gibran melonggarkan aturan kapasitas jemaat di gereja sebanyak 1.000 orang khusus bagi gereja besar di Solo.
Baca Juga:
Libur Paskah, Kunjungan Wisatawan ke Sleman Melonjak Tajam
Gibran mengatakan, kasus aktif di Solo sudah turun drastis. Gereja di Solo boleh menambah kapasitas jemaat saat ibadah Paskah nanti.
"Ini saya baru saja mengecek gereja untuk memastikan kesiapan jelang ibadah Paskah. Gereja besar boleh menambah kapasitas jemaat 1.000 orang sekali sesi," ujar Gibran, Selasa (12/4).
Ia mengatakan, alasan melonggarkan aturan kapasitas gereja karena turunnya kasus harian COVID-19. Meskipun ada pelanggaran, jemaat tetap patuhi prokes dengan memakai masker.
"Tetap harus pakai masker saat ibadah. Saya lihat gereja masih belum menambah kapasitas," kata dia.
Baca Juga:
Selama Libur Paskah Lalu Lintas Tol Cipali Naik 23 Persen
Ia mencontohkan, masjid di Solo saat Ramadan sudah penuh jamaah. Hal sama bisa dilakukan gereja untuk bisa menambah kapasitas jemaat.
Disinggung terkait keamanan di luar gereja, ia menyerahkan sepenuhnya pada Polresta Surakarta.
Pastor Paroki Santo Antonius Purbayan Rm Clemens Budiarto menyambut baik pelonggaran pada tempat ibadah. Ia mengatakan, selama ini di Gereja Antonius Purbayan hanya memperbolehkan kapasitas 800 jemaat.
"Kita akan ikuti aturan Wali Kota Solo. Nanti kita akan tambah 1.000 jemaat saat Paskah," kata Budiarto
Ia menambahkan, di Gereja Antonius Purbayan total kapasitas 3.000 orang. Untuk pembatasan jemaat masih diberlakukan di antaranya adalah jemaat berusia di bawah enam tahun belum boleh mengikuti misa.
"Jemaat yang telah mendaftar tinggal datang ke gereja dengan mengecek suhu tubuh serta memakai masker," tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
Kapolri Listyo Klaim Perayaan Paskah Berlangsung Aman
Bagikan
Berita Terkait
Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik

Begini Cara Grab Memilih Perwakilan Ojol untuk Bertemu dengan Wapres Gibran

Asosiasi Pastikan Pengemudi Ojol yang Bertemu Wapres Gibran Bukan Anggota Mereka

Jenguk Driver Ojol Korban Bentrokan, Wapres Gibran: Tiga Hari Pulang

Rudy Jabat Plt DPD PDIP Jateng, Teguh Gantikan Jadi Ketua PDIP Solo

Di Balik Meja Makan Berhias Mawar, Pertemuan Rahasia Gibran-Dasco Terbongkar

Rapper 'Young Black and Rich' Nongol Saat Festival Pacu Jalur di Kuantan Singingi, Wapres Gibran Angkat Bendera Tanda Dimulainya Balapan

501 Warga Binaan Rutan Kelas 1 Solo Dapat Remisi

Rumah Kecil Pahlawan Nasional Slamet Riyadi Memprihatinkan, DPRD Solo Ajukan Dana Revitalisasi APBD

Dasi Merah Gibran Tiba-Tiba Berganti Biru Muda, Pesan Apa yang Ingin Disampaikan untuk Elite Politik?
