Gerakan 1 Juta Pohon, PT KAI Hijaukan Bantaran Rel Kereta Api

MERAHPUTIH.COM - GERAKAN 1 juta pohon berlangsung Jumat (10/1). Penanaman pohon pun dilakukan di sejumlah tempat. Salah satunya bantaran rel kereta api. Penghijauan ini secara simbolis digelar di Resor Jalan Rel dan Jembatan, Resor Sintelis, serta Resor Listrik Aliran Atas (LAA) Stasiun Pasar Minggu.

Program ini bertujuan meningkatkan kemampuan adaptasi terhadap perubahan iklim melalui reboisasi dan penghijauan. Executive Vice President of KAI Daop 1 Jakarta Yuskal Setiawan menyatakan penghijauan ini merupakan upaya strategis perusahaan dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.

"Penanaman pohon ini merupakan salah satu pelaksanaan program strategis perusahaan yang sesuai dengan tujuan pembangunan berkelanjutan dari PBB terkait dengan melindungi, merestorasi, dan meningkatkan pemanfaatan berkelanjutan ekosistem daratan," ujar Yuskal di Stasiun Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (10/1).

Selain itu, kata Yuskal, program penanaman ini juga bertujuan mendukung program pemerintah dalam mengurangi emisi dan polusi. “Penanaman ini dilakukan di beberapa wilayah seperti di Pasarminggu yang ada di Resort Jalan Rel dan Jembatan (JJ) ini, kemudian di Rangkas, Cikampek dan lainnya," ujar Yuskal.

Baca juga:

WWF Indonesia: Pohon Menjadi Salah Satu Elemen Penting Bagi Bumi

Sebanyak 210 pohon yang ditanam terdiri atas pohon rambutan, jambu kristal, kelengkeng, durian montong, avokad mangga, ketapang kencana, tabebuya, pule, dan palem merah. Pohon-pohon itu ditanam di berbagai stasiun, lingkungan kantor, dan aset perusahaan lainnya untuk meningkatkan kualitas udara.

Langkah itu juga dilakukan dengan penghijauan taman-taman di area stasiun sebagai bagian dari upaya peningkatan pelayanan kepada pelanggan. Selain itu, penghijauan juga menjadi upaya untuk melindungi jalur kereta api dari risiko bencana seperti longsor dan banjir.

KAI Daop 1 Jakarta telah menanam 110 pohon di wilayah operasionalnya.

"Gerakan ini diharapkan memberikan kontribusi nyata dalam mengurangi pemanasan global sekaligus membantu pemerintah mencapai target emisi nol pada 2060," tutup Yuskal.(knu)

Baca juga:

Mitos Seputar Pohon Pulai yang Ditanam di Istana Negara oleh Jokowi