Gencatan Senjata Segara Diimplementasikan, Palestina Siapkan Layanan Darurat

Dwi AstariniDwi Astarini - Jumat, 17 Januari 2025
Gencatan Senjata Segara Diimplementasikan, Palestina Siapkan Layanan Darurat

Arsip - Sejumlah warga Palestina memeriksa bangunan yang hancur pascaserangan udara Israel di Kota Rafah di Jalur Gaza selatan, Jumat (5/1/2024). ANTARA/Xinhua/Khaled Omar/am.

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM - PALESTINA bersiap menyambut implementasi gencatan senjata yang telah disepakati. Perdana Menteri Palestina Mohammad Mustafa memastikan kesiapan kementerian dan lembaga-lembaga pemerintah Palestina terkait dengan implementasi layanan tanggap darurat di Gaza saat gencatan senjata berlaku Minggu (19/1).

Seperti dilansir ANTARA, Kantor PM Palestina mengungkap sebuah rapat daring dilakukan untuk memastikan kesiapan layanan darurat tersebut. Dalam rapat tersebut, Mustafa menyampaikan instruksi Presiden Mahmoud Abbas untuk mewujudkan penyatuan institusi pemerintah Palestina baik di Jalur Gaza maupun Tepi Barat.

PM Palestina itu menyoroti pentingnya memperkuat koordinasi dengan tim pemerintah di Gaza yang senantiasa memberikan layanan seperti staf medis, guru-guru, tim teknis untuk penyediaan air dan listrik, serta badan pemerintah lainnya. Bencana kemanusiaan nan meluas di Gaza, menurut Mustafa, memerlukan upaya bersama di bawah Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) demi membantu mereka yang menderita akibat genosida selama 15 bulan terakhir.

Baca juga:

Israel-Hamas Diharapkan Laksanakan Kesepakatan Gencatan Senjata



Selain itu, Mustafa juga membeberkan pertemuannya dengan pejabat internasional di Norwegia dan Brussels, Belgia, untuk mewujudkan penyatuan institusi pemerintah Palestina dan memperkuat koordinasi bagi tim yang bekerja di Jalur Gaza. Dalam rapat itu, para peserta turut membahas rencana persiapan pengiriman darurat generator listrik dan panel surya untuk memulihkan fasilitas penting yang rusak dan material untuk memperbaiki jaringan air dan pembangkit listrik pusat Gaza.

Pada Rabu (15/1), Qatar mengumumkan kesepakatan gencatan senjata untuk mengakhiri 15 bulan agresi Israel di Jalur Gaza yang telah menewaskan 46.800 orang, sebagian besar wanita dan anak-anak, serta melukai lebih dari 110 ribu orang lainnya. Gencatan senjata tiga tahap itu mulai berlaku pada Minggu (19/1). Kesepakatan gencatan senjata meliputi pertukaran tahanan dan ketenangan berkelanjutan untuk mewujudkan gencatan senjata permanen dan penarikan mundur pasukan Israel dari Gaza.(*)

Baca juga:

Gencatan Senjata Disepakati, Hamas Tuduh Netanyahu Menunda Implementasinya

#Gaza #Palestina #Israel
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Indonesia
Panglima TNI Seleksi Jenderal Bintang Tiga Pimpin Pasukan Perdamaian ke Gaza
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menyatakan pasukan perdamaian yang akan dikirim ke Gaza, Palestina, nanti akan dipimpin jenderal bintang tiga.
Wisnu Cipto - Senin, 24 November 2025
Panglima TNI  Seleksi Jenderal Bintang Tiga Pimpin Pasukan Perdamaian ke Gaza
Dunia
Israel Kembali Serang Gaza, Langgar Perjanjian Gencatan Senjata
Israel kembali menyerang Gaza, Palestina. Serangan tersebut membuat Israel telah melanggar perjanjian gencatan senjata.
Soffi Amira - Minggu, 23 November 2025
Israel Kembali Serang Gaza, Langgar Perjanjian Gencatan Senjata
Indonesia
Rencana Pengiriman Pasukan ke Gaza, Legislator Ingatkan Presiden Prabowo untuk Berhati-Hati
Israel bisa saja memanfaatkan pembentukan ISF untuk kepentingan politik dan militernya.
Dwi Astarini - Kamis, 20 November 2025
Rencana Pengiriman Pasukan ke Gaza, Legislator Ingatkan Presiden Prabowo untuk Berhati-Hati
Dunia
Dewan Keamanan PBB Putuskan Kirim Pasukan ke Gaza, Indonesia Siap Berkontribusi
Walau sudah mendapat persetujuan dari PBB, Sjafrie mengaku jajarannya masih harus menunggu keputusan pemerintah dalam hal ini Presiden Prabowo Subianto
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 20 November 2025
Dewan Keamanan PBB Putuskan Kirim Pasukan ke Gaza, Indonesia Siap Berkontribusi
Indonesia
Dapat Restu dari PBB Kirim Pasukan ke Gaza, TNI Tunggu Perintah Prabowo
TNI mendapat restu dari PBB untuk mengirim pasukan ke Gaza. TNI pun menunggu perintah dari Presiden RI, Prabowo Subianto.
Soffi Amira - Rabu, 19 November 2025
Dapat Restu dari PBB Kirim Pasukan ke Gaza, TNI Tunggu Perintah Prabowo
Dunia
Dewan Keamanan PBB Setujui Pembentukan Pasukan Internasional Jaga Stabilitas Gaza
Pasukan ISF akan beroperasi di Gaza dengan mandat awal selama dua tahun, bekerja sama dengan Israel dan Mesir.
Wisnu Cipto - Selasa, 18 November 2025
Dewan Keamanan PBB Setujui Pembentukan Pasukan Internasional Jaga Stabilitas Gaza
Indonesia
20 Ribu TNI Siap Berangkat ke Gaza, Komisi I Ingatkan Mandat PBB dan OKI Dulu Biar Aman
Indonesia tengah mempersiapkan pengiriman 20 ribu prajurit TNI ke wilayah konflik Gaza, Palestina, sebagai bagian dari misi perdamaian dan bantuan kemanusiaan.
Wisnu Cipto - Senin, 17 November 2025
20 Ribu TNI Siap Berangkat ke Gaza, Komisi I Ingatkan Mandat PBB dan OKI Dulu Biar Aman
Indonesia
Bakal Kirim 20 Ribu Pasukan Perdamaian ke Gaza, DPR Pertanyakan Alokasi Anggaran
Mekanisme pengiriman pasukan perdamaian harus sah secara hukum internasional.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 16 November 2025
Bakal Kirim 20 Ribu Pasukan Perdamaian ke Gaza, DPR Pertanyakan Alokasi Anggaran
Indonesia
20 Ribu Tentara Bakal Dikirim ke Gaza, Mayoritas Prajurit Kesehatan dan Konstruksi
Saat ditanya kapan personel pasukan perdamaian dikirim ke Gaza, Sjafrie belum bisa memberikan tenggat waktu dengan rinci.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 14 November 2025
20 Ribu Tentara Bakal Dikirim ke Gaza, Mayoritas Prajurit Kesehatan dan Konstruksi
Indonesia
20.000 TNI Sudah Disiapkan, Indonesia Punya 2 Jalur Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza
TNI telah menyiapkan 20.000 prajurit untuk diturunkan dalam misi perdamaian konflik Israel-Palestina di kawasan Jalur Gaza.
Wisnu Cipto - Jumat, 14 November 2025
20.000 TNI Sudah Disiapkan, Indonesia Punya 2 Jalur Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza
Bagikan