Ganjar Pranowo Semringah Dapat Cokelat dari Megawati

Andika PratamaAndika Pratama - Minggu, 30 April 2023
Ganjar Pranowo Semringah Dapat Cokelat dari Megawati

Ganjar Pranowo dan Megawati Soekarnoputri. Foto: MP/Ponco

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Calon presiden 2024 dari PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo merasa terkesan dengan agenda pertemuan elite parpolnya dengan pimpinan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Sebab, Ganjar menerima sebuah cokelat dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri setelah momen pertemuan elite dua parpol yang digelar di markas PDIP di Jakarta, Minggu (30/4).

Baca Juga

Jawaban Megawati saat Ditanya soal Peluang Sandiaga Uno Jadi Cawapres Ganjar

"Pertemuan hari ini paling penting, saya dikasih cokelat sama ibu, ini buat kamu begitu," kata Gubernur Jawa Tengah itu seusai pertemuan.

Ganjar Pranowo dan Megawati Soekarnoputri. Foto: MP/Ponco

Selain itu, kata Ganjar, pertemuan hari ini mengesankan baginya karena Megawati untuk pertama kali secara resmi menerima elite PPP.

"Tentu saja kami menghormati, ya, hari ini Ibu untuk pertama kali menerima PPP dan kemudian PPP memberikan dukungan kepada saya dan ini bentuk kerja sama antar dua partai," ujarnya.

Baca Juga

Kerja Sama Dukung Ganjar, Mardiono Serahkan Hasil Rapimnas PPP ke Megawati

Mantan legislator Komisi II DPR RI itu mengatakan pertemuan ini semakin mengesankan karena PDIP dan PPP adalah partai yang punya kedekatan sejak lama.

"Tadi diceritakan bagaimana hubungan antara PDIP dgn PPP yang cukup lama dan banyak testimoni-testimoni tadi yang saling dibuka di sana," imbuhnya.

Lebih lanjut Ganjar berharap hubungan antara PDIP dengan PPP bisa berjalan dengan baik terlebih menyambut Pilpres 2024. Namun, ia mengatakan tidak ada pembahasan cawapres 2024 ketika elite PDIP dan PPP bertemu pada hari ini.

"Penyebutan nama enggak ada, yang nanya kalian tadi," pungkasnya.

Diketahui PDIP adalah partai pertama yang menyatakan dukungan kepada Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024. Pernyataan dukungan terhadap Ganjar disampaikan langsung oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri pada Jumat (21/4).

Beberapa hari kemudian tepatnya pada Rabu (26/4), PPP menyusul PDIP dengan menyatakan dukungan kepada Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024. (Pon)

Baca Juga

Senyum Megawati saat Foto Bersama Elite PPP dan PDIP

#Ganjar Pranowo #Megawati Soekarnoputri #PDIP
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Dalam praktiknya, para PKL yang tergabung dalam asosiasi tersebut banyak menemui kendala ketika mengakses permodalan ke institusi keuangan milik pemerintah (Himbara).
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Indonesia
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Makna Sumpah Pemuda tidak hanya soal persatuan teritorial, tetapi juga semangat kebangsaan dan kesadaran geopolitik yang menjadi fondasi kuat Indonesia.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Indonesia
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Generasi muda tidak boleh hanya menjadi objek pembangunan.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Indonesia
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning, menolak usulan pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto. Ia menilai, bahwa Soeharto merupakan sosok pelanggar HAM.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Indonesia
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
PDIP menyerahkan kasus dugaan korupsi proyek Whoosh kepada KPK. Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
Indonesia
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Meminta agar penyelesaian utang proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dilakukan secara business to business (B2B).
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Indonesia
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Adanya penolakan tersebut berarti ada harapan dari masyarakat yang harus didengar.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Indonesia
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto justru akan bertentangan dengan semangat reformasi yang bertujuan membatasi kekuasaan.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Indonesia
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Soeharto kini diusulkan jadi pahlawan nasional. Politisi PDIP mengatakan, bahwa aktivis 1998 bisa dianggap sebagai pengkhianat.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Indonesia
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Hari Santri merupakan waktu yang tepat untuk menggali kembali gagasan-gagasan Islam Bung Karno yang berakar pada spiritualitas dan nasionalisme.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Bagikan