Forum LSM DI Yogyakarta Desak Jokowi Tangani Masalah Sabda Raja

Selvi PurwantiSelvi Purwanti - Rabu, 24 Agustus 2016
Forum LSM DI Yogyakarta Desak Jokowi Tangani Masalah Sabda Raja

Abdi Dalem Keraton Yogyakarta. (Foto: Instagram/chemotnha)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Nasional - Polemik sabda raja terus bergema di Yogyakarta. Pasalnya, keambiguan dua nama gelar Sri Sultan akibat adanya sabda raja masih tetap bertahan hingga 4 tahun setelah Undang-Undang Keistimewaan (UUK) DI Yogyakarta disahkan.

Berbagai lembaga yang mengatasnamakan Forum LSM DI Yogyakarta angkat suara jelang momen 4 tahunnya pengesahan UUK yang jatuh pada 30 Agustus ini. Mereka menuntut Presiden Joko Widodo turun tangan agar persoalan tidak berkepanjangan.

“Dengan segenap kerendahan hati, Forum LSM DI Yogyakarta meminta agar Presiden Joko Widodo segera turun tangan sebelum persoalan ini semakin rumit dan tidak terkendali,” kata Beny Susanto, Ketua Dewan Forum LSM DI Yogyakarta, seperti dalam keterangan persnya kepada merahputih.com, dikutip Selasa (23/8).

Forum LSM menilai, tidak selayaknya pernyataan yang menyebutkan bahwa sabda raja masalah internal dinyatakan berulang-ulang. Sabda raja merupakan masalah kompleks yang perlu ditangani secara serius, sehingga membutuhkan peran pemerintah.

Forum LSM DI Yogyakarta terdiri dari NU Yogyakarta, Jamaah Nahdliyin Mataram, Pejuang Khalifatulloh, dan Elemen Gerakan Sipil.

Seperti diketahui, atas dasar sabda raja yang dicetuskan pada 30 April 2015, Gubernur DI Yogyakarta saat ini tidak lagi bergelar Sri Sultan Hemengkubuwono X, melainkan Sri Sultan Hemengkubawono X. Padahal, di dalam UU Nomor 13 tahun 2012 tentang Keistimewaan Yogyakarta disebutkan bahwa kursi gubernur DI Yogyakarta diisi oleh pemimpin Kerajaan Yogyakarta dengan gelar Sultan Hemengkubuwono. (Fre)

BACA JUGA:

  1. Forum LSM DI Yogyakarta: Sabda Raja Bertentangan dengan Paugeran dan UUK
  2. Sri Sultan Hamengkubawono Langgar Hukum?
  3. SBC Tahun Ini Usung Tema Kekayaan Warisan Budaya Jawa
  4. Ayat Krusial Syarat Gubernur DI Yogyakarta, Calon Bukanlah Kader Partai
  5. Sabda Raja, Gelar Sultan Yogyakarta Diubah
#Yogyakarta #Sri Sultan Hamengkubuwono X
Bagikan
Ditulis Oleh

Selvi Purwanti

Simple, funny and passionate. Almost unreal

Berita Terkait

Indonesia
Presiden Prabowo Minta Setiap Kerdatangannya tak lagi Disambut Anak-Anak, Kasihan Lihat Kepanasan dan Ganggu Jam Sekolah
Prabowo memerintahkan Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menyurati para bupati dan wali kota terkait dengan arahan tersebut.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Presiden Prabowo Minta Setiap Kerdatangannya tak lagi Disambut Anak-Anak, Kasihan Lihat Kepanasan dan Ganggu Jam Sekolah
Indonesia
Gunung Merapi Keluarkan 4 Kali Awan Panas Guguran, Masyarakat Diminta Waspada
Teramati 4 kali awan panas guguran ke arah barat daya (Kali Krasak) dengan jarak luncur maksimum 2.000 meter.
Dwi Astarini - Selasa, 11 November 2025
Gunung Merapi Keluarkan 4 Kali Awan Panas Guguran, Masyarakat Diminta Waspada
Tradisi
Daftar Raja Surakarta dan Kasultanan Yogyakarta yang Dimakamkan di Imogiri
Makam Raja Imogiri atau Pajimatan Imogiri dibangun oleh Sultan Agung Hanyokrokusumo pada 1554 Saka atau 1632 Masehi.
Dwi Astarini - Kamis, 06 November 2025
Daftar Raja Surakarta dan Kasultanan Yogyakarta yang Dimakamkan di Imogiri
Tradisi
Astana Pajimatan Imogiri, Kompleks Permakaman Raja-Raja Mataram dari Dulu hingga Kini
Hingga kini, tradisi memakamkan raja keturunan Mataram di kompleks permakaman ini masih dilakukan.
Dwi Astarini - Kamis, 06 November 2025
Astana Pajimatan Imogiri, Kompleks Permakaman Raja-Raja Mataram dari Dulu hingga Kini
Indonesia
Sultan HB X dan Paku Alam X Melayat PB XIII, Ungkapkan Harapan Adanya Regenerasi
Hal itu bagian dari menjaga tradisi baik Keraton Surakarta dan Keraton Yogyakarta.
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
Sultan HB X dan Paku Alam X Melayat PB XIII, Ungkapkan Harapan Adanya Regenerasi
Indonesia
Mulai 2026, Jemaah Calon Haji Banten dan DIY Berangkat dari Embarkasi Cipondoh dan Yogyakarta
Siap memberangkatkan jemaah calon haji mulai 2026.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Mulai 2026, Jemaah Calon Haji Banten dan DIY Berangkat dari Embarkasi Cipondoh dan Yogyakarta
Indonesia
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
Stabilitas di daerah menjadi fondasi penting bagi kelancaran kehidupan masyarakat, penyelenggaraan pemerintahan, dan pembangunan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 September 2025
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
Indonesia
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi
KAI Daop 6 Yogyakarta telah melayani 219.400 penumpang selama long weekend Maulid Nabi.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi
Indonesia
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Kebebasan menyampaikan pendapat melalui unjuk rasa dijamin oleh konstitusi
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Indonesia
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Potensi banjir pesisir Medan akibat adanya aktivitas pasang air laut, dan fenomena alam lainnya.
Frengky Aruan - Selasa, 19 Agustus 2025
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Bagikan