Festival Ancol Kampoeng Minangkabau: Suasana Adat di Tanah Rantau

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Jumat, 11 Mei 2018
Festival Ancol Kampoeng Minangkabau: Suasana Adat di Tanah Rantau

Tari Pasambahan di acara Festival Ancol Kampoeng Minangkabau 2018. (Foto/MP: Zaimul Haq Elfan Habib)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

BUNYI gendang menggaung di bibir pantai Taman Impian Jaya Ancol. 20 orang berpakaian adat berwarna terang gelap berjalan gontai mengikuti para petinggi Sumatera Barat yang menghadiri pada acara Festival Ancol Kampoeng Minangkabau 2018.

Mereka membuat formasi dua berbanjar. Empat orang dari belakang terlihat begitu bersemangat memukul gendang atau yang mereka sebut tabua tansa. Dentuman gendang dan rentakan kaki mereka mengantar para tamu hingga tempat yang telah disediakan.

Acara arak-arakan di Festival Ancol Kampoeng Minangkabau 2018. (Foto/MP: Zaimul Haq Elfan Habib)
Acara arak-arakan di Festival Ancol Kampoeng Minangkabau 2018. (Foto/MP: Zaimul Haq Elfan Habib)

Tamu kehormatan itu tiba di kursi jamuan. Tak berselang lama muncul sekelompok laki-laki pakaian merah dan celana galembong khas para penari Minangkabau. Mereka meloncat bernari dengan gerakan silat seirama dengan musik semangat penyambutan.

Tak lama musik perlahan mendayu, datang lagi 4 orang wanita berpakaian adat berbaris sambil berlenggak-lenggok memegang sebuah baki yang mereka sebut carano. Dengan tarian khas-nya para penari menghampiri tamu kehormatan tersebut. Orang Minang menyebutnya dengan tari pasambahan atau persembahan yang dilakukan saat menyambut tamu kehormatan saja.

Para tamu terkagum-kagum. Sambut berganti, tari piriang khas Minang juga disuguhkan kepada para tamu tersebut. "Bagus. Luar biasa hebat sekali. Inilah keinginan kami yang tua-tua di kampung. Anak muda Minang di rantau harus tampil di pentas nasional," kata Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi senjakala menjawab pertanyaan merahputih.com, Kamis (10/5).

Dalam acara tersebut turut hadir Sekretaris Daerah Sumatera Barat Ali Asmar, Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi, Badan Penghubung Sumatera Barat Andre Setiawan, Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol, C. Paul Tehusijarana, dan Wali Kota Jakarta Utara Junaidi.

Acara penyambutan adat rampung. Para tamu diajak berkeliling dan berbaur bersama perantau yang hadir untuk menikmati sajian-sajian makanan khas Minangkabau. Di sana banyak bisa kita temui makanan khas yang jarang ada di jakarta di antaranya, itiak lado hijau, Sate Danguang-Danguang, Nasi Kapau.

"Setelah 7 tahun tak pulang. Akhirnya bisa makan lamak (enak) di sini dan menikmati seni budaya Minangkabau. Rindu sedikit terobati," kata Rono (35) mencurah kegembiraannya.

Usai berkeliling, acara puncak bagi tamu datang yakni makan Bajamba atau makan bersama tradisi tua masyarakat Minangkabau yang masih terjaga setiap melakukan pesta. Sama dengan tradisi makan bersama daerah lain, tradisi ini akan memunculkan rasa kebersamaan tanpa melihat perbedaan status sosial.

Makan Bajamba tradisi Minangkabau. (Foto/MP: Zaimul Haq Elfan Habib)
Makan Bajamba tradisi Minangkabau. (Foto/MP: Zaimul Haq Elfan Habib)

Usai makan bajamba, para perantau menikmati hiburan hingga jam 21:00 WIB yang dimeriahkan artis-artis Minang kenamaan. Acara lawak dan nyanyi akan dimeriahkan oleh seperti Mak Pono, Piak Unyuik. Penyanyi Alfina juga akan turut mengibut. Dayukoto rapper Minang pun tak akan ketinggalan.

Sebagai informasi, Festival Ancol Kampoeng Minangkabau 2018 masih akan berlanjut hingga 13 Mei 2018 nanti. Masih banyak pertunjukan seni budaya dan kuliner-kuliner khas minangkabau akan dipertunjukkan di festival ini.

Yang paling ditunggu adalah penampilan Randai. Kesenian yang kompleks menggabungkan banyak unsur ini biasanya ditampilkan 14-25 orang. Namun kali ini kesenian randai akan dimainkan oleh 1000 orang. (Zai)

Baca juga berita terkait di: Agama dan Kesempurnaan Seni dalam Pertunjukan Randai

#Minangkabau #Tari Daerah #Seni Beladiri #Budaya
Bagikan
Ditulis Oleh

Zaimul Haq Elfan Habib

Low Profile

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Sebut Jakarta Harus Punya Lembaga Adat Betawi, Jadi Identitas Kuat sebagai Kota Global
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengatakan, bahwa Jakarta harus punya lembaga adat Betawi. Hal itu bisa menjadi identitas kuat sebagai kota global.
Soffi Amira - Jumat, 22 Agustus 2025
Pramono Sebut Jakarta Harus Punya Lembaga Adat Betawi, Jadi Identitas Kuat sebagai Kota Global
Foto Essay
Tradisi Manumbuk Ampiang: Kiprah Mak-mak Talang Babungo dalam Melestarikan Cita Rasa Minangkabau
Mak-mak memasak Ampiang kuliner warisan budaya Khas Minangkabau di Jorong Tabek, Talang Babungo, Solok, Sumatera Barat, Minggu (3/8/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 06 Agustus 2025
Tradisi Manumbuk Ampiang: Kiprah Mak-mak Talang Babungo dalam Melestarikan Cita Rasa Minangkabau
Indonesia
Keberagaman budaya Indonesia Masih Jadi Magnet Bagi Wisatawan Mancanegara
Politisi PKB itu mengapresiasi langkah Kemenpar dan Kementerian Kebudayaan (Kemenkebud) yang berkolaborasi dalam mengedepankan budaya sebagai daya tarik pariwisata Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 28 Juli 2025
Keberagaman budaya Indonesia Masih Jadi Magnet  Bagi Wisatawan Mancanegara
Indonesia
Genre Imajinasi Nusantara, Lukisan Denny JA yang Terlahir dari Budaya Lokal hingga AI
Genre Imajinasi Nusantara merupakan lukisan karya Denny JA. Lukisan ini tampil sebagai manifesto estetika digital Nusantara.
Soffi Amira - Minggu, 20 Juli 2025
Genre Imajinasi Nusantara, Lukisan Denny JA yang Terlahir dari Budaya Lokal hingga AI
Indonesia
Menbud Pastikan Pacu Jalur yang Kini Viral Sudah Lama Masuk Daftar Warisan Budaya Takbenda Nasional
Posisi Anak Coki di Pacu Jalur ini umumnya diisi anak-anak yang kini tariannya menjadi viral secara global.
Wisnu Cipto - Selasa, 08 Juli 2025
Menbud Pastikan Pacu Jalur yang Kini Viral Sudah Lama Masuk Daftar Warisan Budaya Takbenda Nasional
Indonesia
Pemprov DKI Segera Rampungkan Perda yang Melarang Ondel-ondel Ngamen di Jalan, Rano Karno: Mudah-mudahan Sebelum HUT Jakarta
Perda yang tengah disusun tersebut bakal menjadi dasar hukum pelestarian budaya Betawi yang lebih terstruktur dan spesifik, termasuk di dalamnya mengatur seni ondel-ondel.
Frengky Aruan - Senin, 09 Juni 2025
Pemprov DKI Segera Rampungkan Perda yang Melarang Ondel-ondel Ngamen di Jalan, Rano Karno: Mudah-mudahan Sebelum HUT Jakarta
Berita Foto
Wajah Baru Indonesia Kaya Konsiten Usung Budaya Indonesia dengan Konsep Kekinian
Sejumlah pemain saat melakukan pementasan teater musikal bertajuk "Bawang Merah Bawang Putih" saat acarapeluncuran logo baru Indonesia Kaya di Jakarta, Selasa (3/6/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 03 Juni 2025
Wajah Baru Indonesia Kaya Konsiten Usung Budaya Indonesia dengan Konsep Kekinian
Indonesia
Komisi X DPR Soroti Transparansi dan Partisipasi Publik dengan Menteri Kebudayaan
Menteri Kebudayaan Fadli Zon menegaskan bahwa upaya ini bukan untuk menghapus atau mendistorsi fakta
Angga Yudha Pratama - Selasa, 27 Mei 2025
Komisi X DPR Soroti Transparansi dan Partisipasi Publik dengan Menteri Kebudayaan
Indonesia
Fadli Zon: Kongres Perempuan 1928 Justru Diperkuat dalam Sejarah Indonesia
Urgensi penulisan sejarah Indonesia yang akan rampung pada tahun 2025 ini mencakup penghapusan bias kolonial
Angga Yudha Pratama - Selasa, 27 Mei 2025
Fadli Zon: Kongres Perempuan 1928 Justru Diperkuat dalam Sejarah Indonesia
Indonesia
5 Museum Jakarta Buka Sampai Malam, Pengunjung Melonjak Hingga Ribuan
5 museum menggelar program Night at the Museum khusus akhir pekan
Wisnu Cipto - Kamis, 15 Mei 2025
5 Museum Jakarta Buka Sampai Malam, Pengunjung Melonjak Hingga Ribuan
Bagikan