Kesehatan

Fapon dan Bio Farma Teken MOU untuk Inovasi Medis

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Senin, 05 Februari 2024
Fapon dan Bio Farma Teken MOU untuk Inovasi Medis

MOU antara Fapon dan Bio Farma. (Foto: Newswire)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Perusahaan life science Fapon dan Bio Farma menandatangani nota kesepahaman untuk mengoptimalkan inovasi medis di Indonesia.

Nota kesepahaman ini akan semakin meningkatkan ekosistem dunia Fapon di bidang diagnostik dan perawatan medis.

Baca Juga:

Energi Terbarukan Ramah Lingkungan, Pengganti Energi Fosil

Jielun ZHU, Chief Financial Officer and Chief Investment Officer, Fapon, I.G.N. Suharta Wijaya, Finance and Risk Management Director, Bio Farma, serta Sri Harsi Teteki, Medical, Institutional and Governance Relations Director, Bio Farma, menghadiri acara penandatanganan nota kesepahaman tersebut.

Kolaborasi ini akan mengembangkan obat-obatan dan teknologi biologis, peralatan medis, dan solusi IVD yang mengutamakan lokalisasi layanan kesehatan.

"Tujuannya adalah membina kolaborasi sinergis antara kedua perusahaan, mendorong inovasi medis dan transfer teknologi, serta menggerakkan perkembangan industri kesehatan di Indonesia," demikian menurut keterangan tertulis dari kedua belah pihak yang dikutip dari PR Newswire, Senin (5/2).

Baca Juga:

NAEOTOM Alpha Pertegas Diagnosis Penyakit Tulang

Di acara tersebut, Sri Harsi Teteki, Medical, Institutional and Governance Relations Director, Bio Farma, menyatakan, kemitraan yang terjalin dengan Fapon akan memanfaatkan keunggulan kedua perusahaan. Dengan demikian, kedua perusahaan akan bekerja sama menjalankan inovasi teknologi medis, serta berkontribusi meningkatkan layanan kesehatan di Indonesia.

Jielun ZHU, Chief Financial Officer and Chief Investment Officer Fapon menjelaskan, Fapon bertekad untuk memakai keahlian dan teknologinya dalam kerja sama dengan Bio Farma, serta memajukan inovasi medis demi memenuhi kebutuhan layanan kesehatan di Indonesia.

Berpengalaman lebih dari 20 tahun di industri medis, Fapon telah mendapat kepercayaan lebih dari 2.500 mitra bisnis di 68 negara di seluruh dunia.

Setelah beroperasi di pasar Indonesia selama bertahun-tahun, Fapon telah membuktikan komitmen dalam mendukung perkembangan layanan kesehatan lokal dengan mendirikan kantor dan menjalin kemitraan strategis bersama perusahaan dalam negeri. (ikh)

Baca Juga:

Naeotom Alpha Hadirkan Inovasi Baru Teknologi CT Scan

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Bagikan