Evakuasi Warga Gaza Sakit ke Indonesia Tunggu Persetujuan Otoritas Palestina
Ilustrasi - Warga Gaza saat antre air bersih di kamp pengungsian. ANTARA/Anadolu/py.
MerahPutih.com - Presiden Prabowo memberi instruksi agar Indonesia membantu pengobatan bagi sekitar 2.000 warga Palestina yang menjadi korban agresi Israel di Gaza.
Pemerintah turut mengkaji lokasi alternatif selain Pulau Galang untuk menampung rakyat Gaza yang direncanakan akan mendapatkan perawatan di Indonesia
Wakil Menteri Luar Negeri RI Arrmanatha Nasir menegaskan bahwa rencana evakuasi dan bantuan pengobatan kepada warga Gaza di Pulau Galang, Kepulauan Riau, hanya akan dilakukan setelah mendapat lampu hijau dari pihak Palestina.
"Semua akan siap dilaksanakan begitu disepakati oleh Palestina, kami siap (melaksanakannya) apabila ini merupakan permintaan dari seluruh negara di kawasan dan sesuai dengan resolusi Liga Arab,” ucap Arrmanatha ditemui usai pengarahan media di Jakarta, Jumat.
Karena persetujuan dari pihak Palestina maupun negara-negara di kawasan Timur Tengah untuk pelaksanaan evakuasi masih ditunggu, menurut dia, waktu serta durasi evakuasi yang direncanakan Indonesia tersebut belum dapat ditentukan.
Wamenlu RI pun menegaskan, langkah ini sama sekali tak diniatkan untuk “melancarkan” pengusiran warga Gaza keluar dari tanah airnya, sebagaimana yang dikehendaki Zionis Israel.
Ia mengatakan bahwa kesiapan Indonesia memberikan perawatan kepada warga Palestina di Gaza adalah mencerminkan semangat Presiden RI Prabowo Subianto dalam menolong korban agresi Israel di Jalur Gaza yang terus bertambah.
“Secara jelas kita tidak mendukung upaya-upaya yang bertujuan untuk mengeluarkan rakyat Palestina (dari Gaza),” kata Arrmanatha.
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Israel Terus Tolak Pengiriman Bantuan Kemanusian ke Gaza Saat Gencatan Senjata
Pertemuan Bersejarah Paus Leo XIV-Presiden Abbas, Makna di Balik 10 Tahun Perjanjian Vatikan-Palestina
Pertemuan Bersejarah Paus Leo XIV dan Presiden Palestina, Vatikan Tegaskan Dukung Solusi 2 Negara
Menlu Tegaskan Indonesia Siap Berpartisipasi di Pasukan Keamanan Internasional Buat Gaza, Tapi Ada Syaratnya
Kondisi Gaza Kian Parah, Kerusakan Bangunan Capai 81 Persen
Israel Ingkar Janji Gencatan Senjata, Lebanon Kerahkan Pasukan ke Perbatasan
OKI Kutuk Serangan Israel Tewaskan 100 Orang di Gaza, Langgar Gencatan Senjata
Presiden Lebanon Perintahkan Militer Balas Serangan Israel
PBB Kutuk Aksi Israel Bantai Anak-Anak Gaza Saat Gencatan Senjata
Dalam Semalam, Serangan Udara Israel Bunuh 60 Orang, Termasuk Anak-Anak di Gaza