Elon Musk Gugat OpenAI, Dunia Teknologi Mulai Terguncang?


Elon Musk gugat OpenAI. (Foto: Instagram/@elonrmuskk)
MerahPutih.com - Elon Musk kini sedang memanaskan dunia AI. Tim hukumnya baru saja mengajukan perintah awal untuk menghentikan OpenAI.
Beberapa pemain utama dan investor terbesarnya, Microsoft, disebut Musk sebagai “perilaku antikompetitif.” Pengajuan tersebut, yang dibatalkan Jumat malam di pengadilan federal California, dapat mengguncang dunia teknologi.
Pengacara Musk mengklaim, bahwa petinggi OpenAI termasuk CEO Sam Altman dan Presiden Greg Brockman, bersama Microsoft, salah satu pendiri LinkedIn Reid Hoffman, dan mantan anggota dewan Dee Templeton, telah merencanakan sesuatu yang tidak baik.
Baca juga:
Mengutip Mundo Deportivo, gugatan tersebut menuduh mereka melakukan tindakan curang, yaitu menghalangi persaingan, mencuri rahasia, mendapatkan keuntungan, hingga ada konflik kepentingan.
“Penggugat dan masyarakat perlu jeda,” tulis pengacara Musk.
“Perintah untuk mempertahankan apa yang tersisa dari karakter nirlaba OpenAI, bebas dari tindakan yang merugikan diri sendiri, adalah satu-satunya solusi yang tepat. Jika tidak, OpenAI berjanji kepada Musk dan masyarakat akan hilang begitu saja ketika pengadilan mencapai tujuannya.” (sof)
Baca juga:
Microsoft Hentikan Penjualan Xbox di Arab Saudi, Apa Alasannya?
Bagikan
Soffi Amira
Berita Terkait
Korban Kekerasan Seksual Anak Minta Elon Musk Hapus Tautan ke Gambarnya, Pihak Penjual Terdeteksi Berlokasi di Jakarta

DeepSeek-R2 Segera Meluncur, Tiongkok Mulai Kembangkan AI Domestik

Era Baru Kejahatan Digital, CrowdStrike Sebut Serangan AI Makin Meningkat di 2025

Mau Saingi ChatGPT-5, DeepSeek-R2 Segera Diluncurkan Akhir Agustus 2025

Grok AI Sebut Trump 'Penjahat Paling Terkenal' di Washington, Terjerat 34 Kasus Pidana

Apple Diam-diam Kembangkan Mesin Pencari AI, Siap Jadi Pesaing Berat ChatGPT dan Gemini

Genre Imajinasi Nusantara, Lukisan Denny JA yang Terlahir dari Budaya Lokal hingga AI

Ini Dia 3 Teknologi Rahasia Transjakarta yang Bakal Bikin Penumpangnya akan Lebih Mudah

Elon Musk Tegaskan tak Ada Merger antara xAI dan Tesla, tapi Minta Investor Voting Potensi Investasi

Optimalkan Layanan Pelanggan, Transjakarta Manfaatkan Teknologi AI
