Headline

Ekspor Batik Indonesia Tahun 2017 Mencapai 51 Juta Dolar AS

Eddy FloEddy Flo - Rabu, 20 Desember 2017
Ekspor Batik Indonesia Tahun 2017 Mencapai 51 Juta Dolar AS

Pekerja membuat batik tulis dengan pewarna organik atau bahan tumbuhan yang kini banyak digemari konsumen di Amerika Serikat, Jepang, dan Taiwan, di Buring, Malang(ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.Com - Industri batik berperan penting dalam pertumbuhan ekonomi nasional karena mendatangkan nilai ekspor mencapai 51,15 juta dolar Amerika Serikat (AS) hingga Oktober 2017, atau naik dari semester I tahun 2017 sebesar 39,4 juta dolar AS.

Dirjen Industri Kecil dan Menengah (IKM) Kementerian Perindustrian, Gati Wibawaningsih, menyatakan produk batik yang didominasi industri kecil dan menengah dengan pasar utama ke Jepang, Amerika Serikat, dan Eropa itu mampu menyumbang devisa yang cukup signifikan sekaligus berdaya saing kompetitif di pasar dunia.

"Industri batik nasional memiliki daya saing komparatif dan kompetitif di pasar internasional. Indonesia menjadi market leader yang menguasai pasar batik dunia," kata Gati Wibawaningsih pada Pembukaan Pameran dan Deklarasi Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) di Museum Tekstil Jakarta, melalui keterangan tertulis, Rabu (20/12).

Menurut Gati, perdagangan produk pakaian jadi dunia yang mencapai 442 miliar dolar AS menjadi peluang besar bagi industri batik untuk meningkatkan pangsa pasarnya, mengingat batik sebagai salah satu bahan baku produk pakaian jadi.

"Batik telah bertransformasi menjadi berbagai bentuk fesyen, kerajinan dan home decoration yang telah mampu menyentuh berbagai lapisan masyarakat dari berbagai kelompok usia dan mata pencaharian di dalam dan luar negeri," paparnya.

Guna meningkatkan akses pasar, Gati menambahkan, pihaknya memiliki program e-Smart IKM yang bekerja sama dengan beberapa marketplace.

"Melalui program e-Smart ini produk batik di dorong untuk memasuki pasar online, sehingga memiliki jangkauan pasar yang lebih luas karena dapat diakses oleh konsumen dari berbagai daerah," katanya.

Gati berharap pengembangan industri batik nasional dapat dijalankan secara kolaborasi antara pemerintah dengan akademisi, pelaku usaha, dan komunitas.

"Hal ini sangat penting karena setiap stakeholder tersebut memiliki peran yang berbeda, sehingga dengan sinergi ini pengembangan industri batik nasional akan terintergrasi dan sustainable dari hulu sampai hilir," ungkap dia.

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto sebagaimana dilansir Antara menyampaikan, industri batik telah berkembang menjadi sektor usaha yang ramah lingkungan seiring semakin meningkatnya penggunaan zat warna alam pada kain wastra tersebut.

Hal itu juga menjadikan batik sebagai produk yang bernilai ekonomi tinggi, bahkan dengan pengembangan zat warna alam tersebut turut mengurangi importasi zat warna sintetik.

"Oleh karena itu, kami terus mendorong para perajin dan peneliti agar terus berinovasi mendapatkan berbagai varian warna alam untuk bisa mengeksplorasi potensinya, sehingga memperkaya ragam batik warna alam Indonesia," tuturnya melalui keterangan tertulis.

Menurut Airlangga Hartarto, di tengah persaingan global yang semakin kompetitif dan dinamis, preferensi konsumen terhadap produk ramah lingkungan terus meningkat.

“Kehadiran batik warna alam mampu menjawab tantangan tersebut dan diyakini dapat meningkatkan peluang pasar saat ini, “ pungkas Airlangga Hartarto.(*)

#Batik #Kain Batik #Kementerian Perindustrian #Airlangga Hartarto
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Transaksi Harbolnas 2025 Ditarget Tembus Rp 35 Triliun, Pemerintah Janjikan Diskon Besar-besaran
Pemerintah menyiapkan strategi diskon besar untuk menjaga daya beli masyarakat jelang Harbolnas 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
Transaksi Harbolnas 2025 Ditarget Tembus Rp 35 Triliun, Pemerintah Janjikan Diskon Besar-besaran
Indonesia
Airlangga Hartarto: PHK Bertentangan dengan Semangat Tidar
Sebagai contoh, satu perusahaan saja bisa membutuhkan hingga 10.000 tenaga kerja hanya untuk melabeli AI
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 September 2025
Airlangga Hartarto: PHK Bertentangan dengan Semangat Tidar
Indonesia
Demi Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Bentuk Dewan Kesejahteraan dan Satgas Pencegahan PHK untuk Perlindungan Pekerja
?Presiden Prabowo Subianto juga telah memberikan arahan tegas mengenai isu ketenagakerjaan dan pentingnya persatuan nasional
Angga Yudha Pratama - Senin, 01 September 2025
Demi Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Bentuk Dewan Kesejahteraan dan Satgas Pencegahan PHK untuk Perlindungan Pekerja
Indonesia
Ekonomi Indonesia Diklaim di Jalur yang Benar, Menko Airlangga Minta Pengusaha dan Investor tak Panik
Ekonomi Indonesia diklaim berada di jalur yang benar. Hal itu disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto. Ia meminta pengusaha dan investor tidak panik.
Soffi Amira - Senin, 01 September 2025
Ekonomi Indonesia Diklaim di Jalur yang Benar, Menko Airlangga Minta Pengusaha dan Investor tak Panik
Indonesia
Pekerja Profesional Bidang TIK Minim, Baru 0,8 Persen Dari Total Angkatan Kerja Nasional.
Selama empat tahun terakhir, pekerja profesional di bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK) baru mencapai 0,8 persen dari total angkatan kerja nasional.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 31 Juli 2025
Pekerja Profesional Bidang TIK Minim, Baru 0,8 Persen Dari Total Angkatan Kerja Nasional.
Indonesia
Rahasia Batik Indonesia Tak Hanya Warisan Budaya, Tapi Senjata Ampuh di Kancah Global
Saraswati juga melihat peluang besar dari kerja sama perdagangan bebas antara Indonesia dan Uni Eropa
Angga Yudha Pratama - Selasa, 29 Juli 2025
Rahasia Batik Indonesia Tak Hanya Warisan Budaya, Tapi Senjata Ampuh di Kancah Global
Indonesia
Isu Transfer Data Pribadi Jadi Perbincangan Hangat, Menkomdigi Bakal Temui Menko Airlangga Hartarto
Setelah pertemuan tersebut, direncanakan akan ada pernyataan resmi dari pemerintah Indonesia mengenai poin-poin kesepakatan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 23 Juli 2025
Isu Transfer Data Pribadi Jadi Perbincangan Hangat, Menkomdigi Bakal Temui Menko Airlangga Hartarto
Indonesia
Tidak Ikut Prabowo Pulang, Menko Airlangga Langsung Geser dari Brasil ke AS Nego ke Pemerintah Trump
Presiden AS Trump telah memutuskan tetap mengenakan tarif impor 32 persen kepada Indonesia, tidak berubah dari nilai tarif resiprokal yang diumumkanpada April lalu akan tetap berlaku 1 Agustus mendatang.
Wisnu Cipto - Selasa, 08 Juli 2025
 Tidak Ikut Prabowo Pulang, Menko Airlangga Langsung Geser dari Brasil ke AS Nego ke Pemerintah Trump
Lifestyle
Pemerintah Siap Bawa Batik Indonesia Mendunia, Siap-siap Bikin Kolektor Klepek-Klepek
Batik Oey Soe Tjoen terkenal dengan detail goresan yang halus
Angga Yudha Pratama - Selasa, 01 Juli 2025
Pemerintah Siap Bawa Batik Indonesia Mendunia, Siap-siap Bikin Kolektor Klepek-Klepek
Indonesia
Pemerintah Tetapkan Deregulasi Kebijakan Impor 10 Komoditas
Pemerintah telah menerbitkan Permendang Nomor 16 Tahun 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 01 Juli 2025
Pemerintah Tetapkan Deregulasi Kebijakan Impor 10 Komoditas
Bagikan