Eddy Soeparno Tegaskan bahwa PAN Masih Parpol Pendukung Pemerintah


Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno. (MP/Mauritz)
MerahPutih.com - Partai Amanat Nasional (PAN) menegaskan tetap berada di gerbong koalisi pendukung pemerintah, meski dalam beberapa Pilkada berkoalisi dengan partai oposisi seperti Gerindra dan PKS.
"Sampai saat ini kita partai pendukung pemerintah. Ada Pilkada tertentu yang kita bergabung dengan PKS dan Gerindra, tapi dengan partai lain juga ada seperti Golkar, PDIP juga ada," kata Sekjen PAN Eddy Soeparno saat ditemui di Kantor PDIP, Jakarta Pusat, Kamis (18/1).
Siang tadi, PAN bersama parpol koalisi pendukung pemerintah lain menjamu partai penguasa Jepang, yakni Partai Liberal Demokratik di Kantor PDIP. Turut hadir dalam pertemuan itu pimpinan PPP, PDIP dan Golkar.
Eddy menuturkan, kehadiran PAN dalam pertemuan ini merupakan bentuk penghormatan terhadap tamu dari Jepang. Dalam pertemuan itu dirinya memberi pesan kepada pimpinan parpol lainnya agar parpol pendukung pemerintah selalu meningkatkan intensitas pertemuannya.
"Saya titip (pesan) ke Mas Hasto, Bang Arsul Sani, pertemuan partai pendukung pemerintah kita tingkatkan intensitasnya, jadi silaturahim antar parpol kita tingkatkan, agar kita bisa membahas isu-isu yang di mana kita memiliki kepentingan yang sama," jelasnya.
Eddy mengatakan, parpol pendukung pemerintah akan melakukan kunjungan balasan ke Jepang sebagai bentuk persahabatan.
"Dialog partai pendukung pemerintah ini akan kita tingkatkan, apalagi kita sudah memasuki momen penting menghadapi pilkada serentak, pemilu dan lain-lain," pungkas dia. (Fdi)
Bagikan
Berita Terkait
Rencana Pramono Anung Ubah Badan Hukum PAM Jaya Dapat Penolakan dari Legislator Kebon Sirih

Imbas Kemarahan Rakyat, PAN Ajukan Penghentian Gaji hingga Fasilitas Eko Patrio dan Uya Kuya

Ahmad Sahroni cs Hanya ‘Diliburkan’ Sejenak dari Keanggotaan DPR, Pengamat: Ketika Situasi Mereda Mereka Bisa Aktif Lagi

Pakar Hukum Tata Negara UI: Tidak Ada Aturan Nonaktif Anggota DPR

Para Ketum Parpol Sepakat Pecat Anggota DPR Bermasalah Mulai 1 September

PAN Nonaktifkan Eko Patrio dan Uya Kuya Sebagai Anggota DPR

Puan: Parpol Bukan Sekadar Kendaraan Kekuasaan, tetapi Jembatan untuk Rakyat

PAN Puji Sikap PDIP ke Pemerintah Prabowo Jaga Kualitas Demokrasi

Partai Tengah Lagi Bikin Strategi Simulasi Pemilu dan Pilkada

Jokowi Prediksi Perolehan Suara PSI Naik 3 Kali Lipat di 2029
