Dualisme PPP Selesai, Mardiono Jadi Ketua Umum, Agus Waketum dan Taj Yasin Duduki Kursi Sekjen

Ketua Umum PPP Mardiono yang telah mendapat pengakuan dari Menteri Hukum. (Foto: MerahPutih.com/Ponco)
MerahPutih.com - Muhammad Mardiono dan Agus Suparmanto bersepakat untuk islah atau berdamai terkait perebutan kursi ketua umum (Ketum) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hasil Muktamar X pada 27-28 September lalu.
Dalam islah tersebut, mantan Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin diumumkan sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen). Kemudian, Agus didapuk sebagai wakil ketua umum. Sedangkan, di posisi bendahara umum ada Imam Fauzan Amir.
"Dari awal SK Menteri Hukum kan sudah keluar, sekarang ini sudah keluar SK yang baru. Ini tadi sudah diakui dua-duanya, ini adalah rekonsiliasi," kata Menteri Hukum Supratman Andi Agtas di kantor Kementerian Hukum (Kemenkum), Senin (6/10).
Sementara itu, Agus Suparmanto mengaku sudah sepakat untuk bersatu dengan Mardiono untuk menyelesaikan dualisme kepemimpinan di PPP.
Baca juga:
Pegang SK Menkum, PPP Kubu Mardiono Ajak Agus Suparmanto Cs Gabung
"Nah ini supaya diketahui semua, tadi sudah sepakat dengan Pak Mardiono, ya. Pak Mardiono terima. Jadi ini dalam transisi ini akan melakukan proses sesuai mekanisme partai. Jadi ini adalah merupakan sejarah dalam hal rekonsiliasi ini," tutur Agus.
Ia pun berharap dengan rekonsiliasi ini, PPP bisa kembali bangkit dan melanjutkan kiprahnya di politik Indonesia. Agus memastikan tidak ada Pergantian Antar Waktu (PAW) di parlemen dan lain-lain.
"Ini masa transisi, jadi masa transisi ini tidak akan, tadi sudah sepakati, tidak akan adanya PAW dari DPRD, Mukercab, Mukerwil, termasuk hal-hal lain," tegasnya.
Selain itu, Agus juga memutuskan tidak jadi melayangkan gugatan terhadap penetapan Mardiono berdasarkan keputusan Kemenkum.
"Jadi itu tidak kami lakukan karena sudah di mediasi dan bahkan sekarang ini Pak Menteri sudah sebagai wakil dari pemerintah untuk menyatukan kembali," ucap dia.
Sebelumnya, dualisme kepemimpinan kembali terjadi di tubuh Partai Persatuan Pembangunan (PPP) setelah Muktamar yang digelar di Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (27/9) lalu.
Dua kubu antara M. Mardiono dengan Agus Suparmanto saling adu klaim terpilih sebagai Ketum PPP. Sementara itu, Kementerian Hukum menandatangani SK Kepengurusan PPP kubu Mardiono. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Dualisme PPP Selesai, Mardiono Jadi Ketua Umum, Agus Waketum dan Taj Yasin Duduki Kursi Sekjen
Pegang SK Menkum, PPP Kubu Mardiono Ajak Agus Suparmanto Cs Gabung
Kubu Agus Suparmanto Kirim Utusan ke Muhammad Mardiono Ajak Akhiri Dualisme

Namanya Masuk Bursa Caketum PPP, Jokowi: Saya di PSI Saja

Jelang Muktamar Pemilihan Ketum Baru, Kader PPP Minta Ketua Majelis Partai Romahurmuziy Dievaluasi

PPP Tak Lolos Parlemen, Mardiono Diminta Gelar Muktamar
PPP Tindak Tegas Oknum yang Mengatasnamakan Partainya di Pilkada Jakarta

DPW PPP Jateng Minta Mardiono Dicopot sebagai Plt Ketua Umum
PPP Bantah Merapat ke Prabowo karena Dijanjikan Jatah Kursi Menteri

PPP Instruksikan Salat Gaib Nasional untuk Hamzah Haz
