Dua Tahun Anies Pimpin Jakarta, Gerindra: Yang Paling Menonjol Itu Transportasi Umum


Anggota Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta, Syarif (MP/Asropih)
MerahPutih.Com - Anggota Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta, Syarif ikut menanggapi dua tahun kepemimpinan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta. Menurutnya, selama dua tahun menjabat Anies sudah on the track membenahi Jakarta.
Meskipun masih ada kekurangan dalam program kerjanya.
Baca Juga:
Dua Tahun Anies Memimpin Jakarta, PDIP Soroti Kekosongan Jabatan Wagub DKI
"Evaluasi 2 tahun ini bisa dikatakan pak Anies sudah on the track sudah pada jalan yang benar meskipun di sana sini masih ada kekurangan yang harus diperbaiki kaitannya dengan percepatan-percepatan program," kata Syarif saat dikonfirmasi, Rabu (16/10).

Menurut dia, ada beberapa program yang sudah dikerjakan Anies dalam 2 tahun menjabat. Program yang menonjol ialah penanganan moda transportasi umum di Ibu Kota.
Mengingat Jakarta sudah mempunyai transportasi kekinian yakni kereta cepat Moda Raya Terpadu (MRT). Di samping itu Anies juga meluncurkan transportasi bernama Jak Linko yang terintegrasi dengan moda transpirtasi lain.
"Transportasi MRT dengan Jak Lingkonya yang transportasi terintegrasi yang juga dikenal Oke-Trip," jelas dia.
Kemudian juga, lanjutnya, penanganan tata kelola pendidikan mengenai program Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus. Menurut dia, kartu ini sangt membantu warga DKI yang ingin menimbah ilmu.
"(KJP) Plus cukup memuaskan bagi warga ibu kota," jelas Wakil Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta itu.
Syarif juga menyimpulkan, ditangan Gubernur Anies pengelolaha administrasi Pemprov DKI berjalan dengan baik. Mengingat Pemprov DKI telah memperoleh opini WTP sebanyak dua kali dari BPK.
Baca Juga:
Kritik Anggaran Disebut Penggiringan Opini, PSI: Anies Anggap Hal Ini Receh?
Pada Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2017, Pemprov DKI Jakarta memperoleh opini WTP.
Kemudian di tahun 2018 Pemprov kembali mendapatkan opini WTP dalam LKPD Tahun Anggaran 2018 oleh BPK RI.
"Yang paling penting tanggung jawab pemda yang menggunakan uang rakyat itu sudah 2 tahun berturut-turut mendapat penilaian dari BPK dengan status WTP artinya uang rakyat yang digunakan pemerintah selama ini bisa dikatakan adalah baik dan benar sesuai dengan rencana," tutupnya.(Asp)
Baca Juga:
Pimpinan DPRD Baru Disumpah Jabatan, Anies Minta APBD DKI 2020 Segera Dikebut
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Hari Santri 2025, Gubernur Pramono Anung: Santri Adalah Penjaga Moral dan Motor Peradaban Bangsa

Pansus KTR DKI Cabut Larangan Merokok 200 Meter dari Tempat Pendidikan dan Area Anak

DPRD DKI Desak Solusi Mikroplastik Air Hujan, ITF Sunter-Bantargebang Jadi Kunci

RAPBD DKI 2026 Disesuaikan Jadi Rp 81,2 Triliun, Dana Bagi Hasil dari Pusat Turun Rp 15 Triliun

Monorel Mangkrak di Rasuna Said Dibongkar Mulai 2026, Pramono Anung: Jakarta Harus Lebih Rapi

Normalisasi Ciliwung Stagnan, DPRD Khawatir Jakarta Bakal Jadi 'Kolam Raksasa' Lagi

IKJ Bakal Pindah ke Kota Tua, Pramono Anung: Waktunya Hidupkan Ruang Seni Jakarta

Night at the Ragunan Zoo Diuji Coba, DPRD: Jangan Berisik dan Sampai Sorot Cahaya ke Mata Hewan

Anies Baswedan Doakan Prabowo di Usia ke-74: Semoga Diberi Petunjuk dan Ketetapan Hati dalam Memimpin Bangsa

DPRD DKI Soroti Harga Buggy Wisata Malam Lebih Mahal Ketimbang Tiket Masuk Ragunan
