Dua Bayi PDP COVID-19 di DIY Meninggal Dunia

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 16 April 2020
Dua Bayi PDP COVID-19 di DIY Meninggal Dunia

Ilustrasi - Sejumlah petugas medis memakamkan jenazah pasien positif COVID-19 dengan menggunakan APD di Padang, Sumatera Barat, Sabtu (28/3/2020). ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/hp.

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mencatat dua bayi berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona (COVID-19) meninggal dunia saat masih menunggu hasil laboratorium.

Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19 Berty Murtiningsih melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Kamis (16/4), mengatakan dua bayi yang berasal dari Kabupaten Sleman itu berjenis kelamin perempuan berusia 10 hari dan laki-laki berusia satu tahun.

Baca Juga:

Pemprov DKI Pastikan Tak Hentikan Layanan Transportasi Umum Saat PSBB

"Keduanya belum ada hasil laboratorium," kata dia, dikutip Antara.

Dia menjelaskan, bayi berusia 10 hari dilaporkan meninggal pada 13 April 2020. Pasien itu memiliki penyakit meningitis serta memiliki gejala pneumonia sehingga dikategorikan sebagai PDP.

"Tetapi tidak ada riwayat dari luar daerah," kata dia.

ILUSTRASI: Bahaya virus corona yang mematikan. ANTARA/Shutterstock/am.
ILUSTRASI: Bahaya virus corona yang mematikan. ANTARA/Shutterstock/am.

Untuk bayi berusia satu tahun meninggal pada 15 April 2020. Pasien itu diketahui memiliki kontak dengan orang tua yang bekerja di Klaten, Jawa Tengah serta ada gejala klinis sehingga digolongkan sebagai PDP.

Selain dua bayi itu, Berty juga mencatat satu PDP berusia 47 tahun meninggal dunia pada 16 April. Pasien yang berjenis kelamin perempuan itu berasal dari Bantul.

Baca Juga:

Pendaftaran Kartu Pra Kerja Dikeluhkan, Susah Unggah Foto KTP dan Swafoto

Kasus PDP yang terkonfirmasi positif COVID-19 pada Kamis (16/4), kata dia, juga bertambah satu orang sehingga totalnya menjadi 63 kasus pasien.

"Kabupaten pasti melakukan 'tracking' (penelusuran), di samping yang positif juga untuk PDP. 'Tracking' utama adalah kontak eratnya," kata dia.

Berty menyebutkan orang dalam pemantauan ODP di DIY hingga Kamis (16/4) mencapai 3.654 orang.

Total PDP yang sudah diperiksa terkait dengan COVID-19 (dengan swab) tercatat 600 orang, di mana.253 orang di antaranya dinyatakan negatif corona, sembilan di antaranya meninggal, 63 orang positif di mana 22 orang di antaranya sembuh, dan enam meninggal, sedangkan yang masih menunggu hasil 284 orang dengan 16 di antaranya telah meninggal. (*)

Baca Juga:

Ribuan Hoaks Corona Bertebaran di Media Sosial

#Virus Corona #Yogyakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
Stabilitas di daerah menjadi fondasi penting bagi kelancaran kehidupan masyarakat, penyelenggaraan pemerintahan, dan pembangunan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 September 2025
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
Indonesia
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi
KAI Daop 6 Yogyakarta telah melayani 219.400 penumpang selama long weekend Maulid Nabi.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi
Indonesia
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Kebebasan menyampaikan pendapat melalui unjuk rasa dijamin oleh konstitusi
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Indonesia
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Potensi banjir pesisir Medan akibat adanya aktivitas pasang air laut, dan fenomena alam lainnya.
Frengky Aruan - Selasa, 19 Agustus 2025
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Indonesia
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Periode yang sama pada tahun lalu, tercatat volume keberangkatan penumpang KA jarak jauh sebanyak 75.572 penumpang.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 19 Agustus 2025
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Indonesia
85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi
PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatatkan rekor tertinggi jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang menggunakan layanan kereta api selama bulan Juli 2025.
Frengky Aruan - Jumat, 08 Agustus 2025
85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi
Indonesia
Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer
Pada Kamis (3/7), seorang driver ojol bersama pasangannya mengalami insiden saat mengantarkan pesanan kopi ke rumah pelanggan.
Dwi Astarini - Sabtu, 05 Juli 2025
Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer
ShowBiz
Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta
Film dokumenter ini menyajikan perjalanan inspiratif Raminten
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 28 Juni 2025
Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta
Indonesia
Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari
KAI Commuter memprediksi adanya 100–130 ribu pengguna pada hari libur yang akan menggunakan Commuter Line Yogyakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 30 Mei 2025
Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari
Indonesia
Heboh Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Nama Tersangka Penyerebot Sudah di Kantong Polisi
Status kasus dugaan mafia tanah yang menimpa Mbah Tupon kini resmi naik ke penyidikan polisi.
Wisnu Cipto - Jumat, 16 Mei 2025
Heboh Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Nama Tersangka Penyerebot Sudah di Kantong Polisi
Bagikan