DPRD DKI Sepakat Bentuk Pansus Banjir, Zita: Jangan Dipolitisir


Wakil ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PAN, Zita Anjani
MerahPutih.com - DPRD DKI Jakarta akhirnya menyepakati pembentukan panitia khusus (pansus) banjir. Pansus itu dibuat untuk membantu Pemprov DKI dalam mencari solusi dalam pencegahan dan penanganan banjir di ibu kota.
Wakil ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PAN, Zita Anjani mengatakan setelah disepakati, Dewan Parlemen Kebon Sirih menyerahkan surat kesepakatan tersebut ke Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi untuk disahkan.
Baca Juga
PSI Sindir Anies Cepat Garap Formula E, tapi Ogah-ogahan Urus Banjir
"Mekanismenya anggota DPRD itu bersurat ke pimpinan, lalu nanti disahkan," kata Zita di ruang kerjanya di gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin (24/2).

Nantinya setiap fraksi, lanjut Zita, diminta untuk mengirimkan anggotanya masuk sebagai anggota pansus. Untuk anggota pansus disarankan yang bisa memahami permasalahan banjir di Jakarta dan dapat menampung aspirasi fraksi terkait penanganan banjir.
"Sesuai tata tertib (tatib) ada hitungannya fraksi-fraksi itu biasanya yang besar bisa 5 orang, yang kecil bisa satu yang middle bisa 2 ataua 3 orang," jelas dia.
Menurut Zita, kehadiran Pansus Banjir saat ini dinilai perlu, sebab sejak Desember 2019 lalu sudah tiga kali Jakarta dikepung banjir. Apalagi berdasarkan prediksi BMKG hujan ekstrem akan terus mengguyur Jakarta hingga Maret 2020 mendatang.
Baca Juga
Seluruh Ruas Jalan di Jaktim yang 'Tergenang' Dipastikan Telah Pulih
"Semua anggota lintas fraksi sepakat Pansus banjir. Karena kan dari bulan Desember ini banjir sudah terjadi berulang-ulang. Di Jakarta sekarang hujan 1 jam saja sudah naik 30-40cm," papar Zita.
"Apalagi ini kan banjir yang ketiga kali yang cukup parah dalam jangka waktu dua bulan ini ya semua sepakat tadi soal Pansus banjir," sambungnya.
Zita menilai untuk menangani persoalan banjir memang harus fokus dan intensif. Kata dia, persoalan di Jakarta sangat kompleks, sehingga membutuhkan wadah yang khusus menangani banjir di ibu kota.
"Ya kan enak kalau ada Pansus banjir jtu jadi memang ada anggota khusus yang fokus membahas dan mencari solusi tentang permasalahan banjir," ungkap dia.
Baca Juga
Terakhir, putri Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas) ini pun mengingatkan setelah dibentuknya Pansus banjir, wadah tersebut tidak dijadikan hanya untuk ajang tampil politik.
"Untuk pansus saya juga tadi tekankan jangan jadi ajang politik yah di sini warga Jakarta menilai loh kinerja dewan kita harus objektif mungkin," tutup dia. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
DPRD DKI Targetkan Raperda Kawasan Tanpa Rokok Rampung September 2025

Jawab Pernyataan Komeng soal Jawa Barat Penyebab Banjir Jakarta, Pramono: Tak Sepenuhnya Akibat Daerah Penyangga

DPRD DKI Desak Pemprov Buat Strategi Khusus untuk Pangan Jelang Nataru, Jangan Sampai Warga Kekurangan Stok Beras Hingga Daging

Banjir Jakarta Mulai Surut, 2 RT Masih Terendam hingga Selasa (16/9) Sore

12 RT di Jakarta Terendam Banjir Selasa (16/9) Siang, BPBD Minta Warga Tetap Waspada Potensi Genangan Air

IPO Bikin PAM Jaya Transparan, Akuntabel, dan Efisien, DPRD DKI Diminta Jangan Ragu Beri Persetujuan

DPRD DKI Ingatkan Pembangunan Hunian Vertikal Harus Ramah Disabilitas

4 RT di Jakarta Selatan Terendam Banjir, Jumat (12/9) Malam

Cegah Banjir di ITC Cipulir, Dinas SDA DKI Siagakan Pompa Sejak Sebelum Hujan

Tak Hanya DKI Jakarta, DPRD Se-Indonesia Bakal Audiensi ke Mendagri soal Tunjangan Perumahan
