DPP IMM Apresiasi Kaesang Usai Klarifikasi Penggunaan Jet Pribadi ke KPK

Kaesang Pangarep kunjungi KPK. (Foto: Dok. PSI)
Merahputih.com - DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) mengapresiasi kedatangan Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep ke KPK untuk memberikan klarifikasi soal penggunaan jet pribadi dalam perjalanan ke Amerika Serikat.
Pasalnya, banyak politisi yang mangkir dari panggilan KPK jika mendapat panggilan.
“Saya kira itu bagus, berani, anak muda sekali lah, karena banyak juga politisi selalu mangkir dari panggilan KPK," ujar Ketua Umum DPP IMM, Riyan Betra Delza dikutip Antara, Kamis (19/9).
Baca juga:
Dugaan Gratifikasi Jet Pribadi Kaesang, Pengamat Tantang Keberanian KPK
Untuk itu, ia berharap KPK untuk serius menanggapi klarifikasi Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep soal penggunaan jet pribadi dalam perjalanan ke Amerika Serikat.
“Saya kira tinggal KPK lah yang mengurusi kasus ini dengan serius, agar keriuhan publik segera terjawab,” ucap dia.
Sebelumnya, Kaesang Pangarep dan istrinya, Erina Gudono, mendapat banyak sorotan di media sosial, salah satunya mengenai penggunaan jet pribadi ketika melakukan perjalanan ke Amerika Serikat.
Dugaan gratifikasi itu diperbincangkan warganet, seperti di media sosial X, setelah istri Kaesang, Erina Gudono, mengunggah pemandangan dari dalam jet pribadi melalui media sosial Instagram.
Kemudian, pada Selasa (17/9), Kaesang mendatangi Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Selasa, untuk memberikan klarifikasi terkait penggunaan jet pribadi.
Baca juga:
Media AS Sorot Desakan kepada Pennsylvania University untuk Cabut Beasiswa Istri Kaesang
"Tadi saya juga di dalam mengklarifikasi mengenai perjalanan saya tanggal 18 Agustus ke Amerika Serikat, yang numpang atau bahasa beken-nya nebenglah, nebeng pesawatnya teman saya," ujarnya.
Terkait klarifikasi tersebut, Deputi Pencegahan dan Monitoring Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Pahala Nainggolan menyatakan mengkonfirmasi pihak yang memberi tumpangan kepada Kaesang.
Pahala mengatakan pihak KPK telah mengantongi nama pihak yang memberi tumpangan kepada Kaesang, namun belum mengetahui profil dari pihak yang bersangkutan.
"Inisial Y kalau enggak salah depannya, tapi kita enggak tahu bener enggak nama lengkapnya ini, WNI apa WNA, pesawat punya siapa, nanti kita konfirmasi lagi," ujarnya.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
PBNU Desak KPK Segera Umumkan Tersangka Korupsi Kuota Haji Biar tidak Jadi Bola Liar

KPK Cecar Eks Sekjen Kemenag Proses Terbitnya SK Kuota Haji Tambahan Era Menag Yaqut

KPK Menggali Keterangan Khalid Basalamah Terkait Perolehan Kuota Haji Khusus

Lisa Mariana di Mabes Polri Bilang Terima Duit Banyak dari RK, KPK Janji Dalami Libatkan PPATK

PN Jaksel Gelar Sidang Praperadilan Tersangka Rudy Tanoe 15 September, KPK Pastikan Hadir

Jadi Tersangka Korupsi Bansos, Rudy Tanoe Ajukan Praperadilan Lawan KPK

KPK Telusuri Aliran Dana Kasus Korupsi Kuota Haji, Termasuk ke PBNU

KPK Duga Putri Mendiang Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Kerap Minta Suap

KPK Tahan Putri Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Terkait Suap Tambang Rp 3,5 M

KPK Menduga Ridwan Kamil Terima Uang Dugaan Korupsi Bank BJB saat Jabat Gubernur Jawa Barat
