Diusulkan Berduet dengan Sandiaga, Anies Belum Pilih Siapapun Jadi Pendampingnya
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno usai jumpa pers Gresini Racing di Jakarta, Senin (6/2/2023). (ANTARA/Maria Cicilia Galuh)
MerahPutih.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengusulkan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno menjadi calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024.
Menanggapi usulan tersebut, Juru Bicara Anies Baswedan, Hendri Satrio atau yang karib disapa Hensat mengatakan, keputusan soal cawapres merupakan kewenangan Anies.
Baca Juga:
Menurut Hensat, sampai saat ini Anies masih belum memunculkan nama yang dipilih untuk mendampinginya di pesta demokrasi nanti.
"Kalau untuk wakil, cawapres itu akan diserahkan ke Mas Anies yang milih. Sampai hari ini, Mas Anies baru menyampaikan kriteria," kata Hensat kepada wartawan, Selasa (7/3).
Hensat menjelaskan, mantan Gubernur DKI Jakarta itu telah menetapkan lima kriteria cawapres yang akan dipilihnya.
"Pertama bisa membantu kemenangan. Kedua, memperkuat Koalisi Perubahan. Ketiga, bisa bantu dia di pemerintahan. Keempat, setia di garis perubahan. Kelima, chemistry-nya cocok," beber Hensat.
Hensat mengaku tidak mengetahui apakah sosok Sandiaga masuk kriteria yang disebutkan Anies. Sebab, penilaian soal sosok cawapres sepenuhnya ada di tangan Anies.
Baca Juga:
"Itu enggak bisa saya menilai, harus Mas Anies. Terutama kan ada kriteria kelima, chemistry. Jadi enggak bisa saya yang berpendapat karena pilihannya ada di Mas Anies Baswedan," imbuhnya.
Sejauh ini, lanjut Hensat, Anies baru menyampaikan soal kriteria. Dia menyebut, Anies belum berbicara soal nama yang bakal berduet dengannya di Pilpres 2024.
“Jadi memang sampai hari ini belum ada nama yang dikeluarkan," imbuhnya.
Hensat mengamini ada sejumlah nama yang beredar untuk menjadi cawapres Anies. Dari Koalisi Perubahan ada Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Ahmad Heryawan dan Sohibul Iman.
"Terus ada kepala-kepala daerah. Ada Bu Khofifah (Gubernur Jatim) dan Ridwan Kamil (Gubernur Jabar). Tapi belum pernah ada yang dibahas,” pungkasnya. (Pon)
Baca Juga:
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
MK Tolak Gugatan Rakyat Bisa Pecat DPR, Pilihannya Jangan Dipilih Lagi di Pemilu
Ketua DKPP Sebut Kritik Media Massa Vitamin yang Menyehatkan
DKPP Janji Penyelesaian Etik Penyelenggara Pemilu Dijamin Cepat
DKPP Ungkap 31 Perkara Politik Uang di Pemilu dan Pilkada 2024, Perlunya Sinergi Kuat dari Bawaslu hingga KPU
TII Rekomendasikan 7 Penguatan Demokrasi, Termasuk Pemisahan Jadwal Pemilu
Marsinah Dijadikan Pahlawan Nasional, Bukti Negara Mulai Menghargai Kelompok Buruh
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Tokoh Intelijen Indonesia Soeripto Meninggal di Usia 89 Tahun, Begini Karirnya
Presiden Perintahkan Kader PKS Jadi Negarawan, Jaga Integritas
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan