#DiRumahAja Tetap Sehat, Bugar dan Gaul


#DiRumahAja tetap sehat, bugar dan bergaul. (Foto: Pexels/ELEVATE)
KEHIDUPAN terus berjalan meskipun pandemi COVID-19 tengah merebak. Namun pola hidup sehat harus tetap diterapkan mesipun tengah berada #DiRumahAja. Melansir dari laman Express, sekitar 70 persen dari seluruh sistem kekebalan kamu berbasis di usus sehingga sangat penting untuk tetap sehat.
Menurut Dr Kate Stephens, pakar mikrobiologi usus dari Probiotik OptiBac, menjelaskan usus adalah salah satu titik masuk pertama bakteri dan kuman. Jadi sangat penting untuk tetap terlindung dengan banyak bakteri baik untuk membantu menangkal serangga berbahaya.
Baca Juga:
Makin Seru #DiRumahAja Sambil Nonton Konser Online via Platform Digital
Kemudian kesepian dan isolasi sosial selama pandemi ini memiliki efek negatif pada sistem kekebalan tubuhmu. Sangat penting untuk melakukan semua yang bisa menjaga suasana hati selama #DiRumahAja.
1. Makanan sehat

Kamu tidak harus mengikuti diet tertentu, hindari makanan olahan karena cenderung tinggi gula. Makanan terbaik untuk kesehatan mental kita umumnya adalah makanan yang paling sehat. Karbohidrat kompleks, yang ditemukan dalam buah, sayuran, dan biji-bijian utuh. Sangat penting memberikan nutrisi bagi otak kita karena lambat laun melepaskan energi, yang juga menstabilkan suasana hati.
Kebutuhan asupan bergizi dapat dilihat seperti vitamin B, ditemukan dalam sayuran hijau seperti brokoli dan bayam, kacang-kacangan, pisang, telur, unggas, ikan, dan bit. Makanan ini penting bagi otak kita dan dapat memicu senyawa kimia kebahagiaan, serotonin, dan dopamin.
Hindari kekurangan vitamin B6, B12 dan folat (B9) yang dapat memicu depresi. Melansir dari EcoWatch, untuk mengatasi stres akibat wabah koronavirus, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengingatkan kita untuk mengurangi rokok, alkohol, atau obat-obatan lain untuk mengatasi emosi. Kalau memang sudah merasa kewalahan sebaiknya mencari bantuan medis.
2. Tidur cukup

Tidur sangat penting bagi tubuh kita terutama untuk memperbaiki sel dan membersihkan racun. Kurang tidur dapat berdampak besar pada kesehatan dapat memengaruhi konsentrasi dan kecerdasan emosional. Bahkan dapat meningkatkan risiko diabetes, obesitas, dan penyakit jantung.
Kalau merasa sulit tidur karena resah menghadapi sitausi dan kondisi saat ini, sebaiknya membatasi konsumsi berita sebelum tidur. Hal ini dapat membantu mengurangi paparan pada layar ponsel pintar di malam hari. Karena efek cahaya biru pada retina kita dapat mengganggu kualitas tidur.
Baca Juga:
3. Berolahraga cukup

Olahraga melepaskan bahan kimia dalam tubuh yang membuat kita merasa baik. Termasuk berpengaruh pada tidur yang lebih baik, mengurangi stres dan kecemasan, dan meningkatkan memori dan kognisi. Meskipun #DiRumahAja, banyak kelas seperti, yoga dan pilates dan lain-lain yang menawarkan kelas secara online selama wabah berlangsung. Bahkan ada kelas yang dibuka gratis. Yang kamu butuhkan hanyalah tikar atau handuk di lantai dan koneksi internet yang baik.
4. Tetap gaul

Penting bagi kita untuk tetap terhubung dengan teman-teman dan kolega lainnya. Bukti menunjukkan bahwa hubungan sosial sama pentingnya dengan kesehatan. Kamu memang tidak bisa hangout atau bersantai secara tatap muka. Tetapi tidak semua interaksi sosial harus tatap muka agar bermakna. Kamu bisa mencoba videocall, dan membuat berbagai kegiatan yang lucu dan bermakna. Seperti makan malam virtual, memasak virtual, dan lain-lain. (nic)
Baca Juga:
Bagaimana Dampak Social Distancing Terhadap Hubungan Asmara?
Bagikan
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19

KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI

COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin

COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif

Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
