Dipecat, 3 Eks Anggota DPRD Fraksi PDIP Solo Login PSI
Ketua DPW PSI Jawa Tengah, Antonius Yogo Prabowo. (Ismail/Jawa Tengah).
MerahPutih.com - Tiga mantan anggota DPRD Solo Fraksi PDIP telah resmi bergabung Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Ketiganya diketahui telah dipecat partai setelah berseberangan di Pilpres dan Pilkada Solo 2024, dengan tidak mendukung paslon yang mendapatkan rekomendasi dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
Ketiganya adalah Ginda Ferachtriawan, Dyah Retno Pratiwi, dan Wawanto.
Ketua DPW PSI Jawa Tengah, Antonius Yogo Prabowo, membenarkan bergabungnya mantan kader DPC PDIP Solo tersebut ke PSI.
“Ketiganya merupakan tokoh politik lokal yang kenyang pengalaman dan mantan anggota DPRD Solo Fraksi PDIP,” ujar Yugo, Sabtu (9/8).
Dia memastikan langkah ketiganya menjadi momen penting bagi PSI. Terlebih PSI baru saja menggelar kongres dan segera melakukan rotasi kepengurusan di tingkat daerah.
“Pastinya ini sangat membanggakan. Kami mendapat tiga petarung yang siap memajukan PSI di Kota Solo. Pengalaman dan jaringan mereka akan memperkuat barisan kami,” katanya.
Baca juga:
Anggota DPRD Provinsi Jateng ini menyebut proses pendaftaran anggota dilakukan secara daring melalui website resmi PSI. Untuk Ginda mendaftar PSI lebih dulu sebelum Kongres PSI.
“Masih ada tokoh Solo lain yang akan menyusul, tetapi identitasnya belum bisa dipublikasikan karena menunggu kesiapan mereka,” ungkapnya.
Pihaknya masih menunggu persyaratan berupa surat pengunduran diri dari PDIP.
“Kami tidak ingin ke depan muncul gesekan antar partai di Solo. Maka, kami minta kelengkapan administrasi, termasuk surat pengunduran diri, bisa segera dikirimkan ke DPD PSI Solo,” pungkasnya.
Kader yang baru Login PSI, Ginda Ferahtriawa membenarkan telah bergabung PSI.
“Saya menjadi anggota PSI, setelah pamit dari partai (PDIP). Sudah menyerahkan surat, sudah menghubungi Rudy (Ketua DPC PDIP Solo), mengucapkan banyak terima kasih atas kesempatan selama ini, terus kemudian Login (Gabung PSI) aja," kata Ginda.
Ginda menambahkan pihaknya mendaftar sebagai anggota PSI sekitar dua pekan sebelum Kongres PSI digelar di Kota Bengawan pertengahan bulan Juli lalu.
Disinggung alasan khusus pindah haluan, Ginda mengatakan tidak ada. Hanya saja ada dorongan ingin kembali berkiprah didunia politik dengan warna baru.
"Jadi sudah selesai di legislatif, nampaknya PSI diisi anak-anak muda, punya pemikiran lebih terbuka, saya rasa masa depan kuncinya ada di anak-anak muda. Jadi ini tempatnya untuk mencoba jurnal baru," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Bagikan
Frengky Aruan
Berita Terkait
Gerakan Rakyat Tolak Pilkada Lewat DPRD, Ongkos Politik Jangan Dijadikan Alasan
Ritel Moderen Jual Makanan Berfomalin, Pengawasan Pangan Jadi Sorotan
Usulan DPRD Pilih Kepala Daerah Disinyalir Sudah Jadi Kesepakatan Parpol dan Pemerintah
FX Hadi Rudyatmo Mundur Plt DPD PDIP Jateng, Ungkap Ada yang Menyebutnya Lulusan TK
Megawati Tegaskan Pentingnya Pendataan Bencana: Jangan Setelah Bersih Lalu Lupa
FX Rudy Mundur Plt Ketua DPD PDIP Jateng, PDIP Solo Duga Ada Kaitannya dengan Konferda
Megawati Perintahkan Donasi Rp 2 Miliar untuk Korban Bencana Sumatra, Pramono: Sami'na wa Atho'na
DPRD DKI Jakarta Targetkan 20 Perda Rampung di 2026, Mulai Urusan Narkoba Sampai Nasib PKL Jadi Prioritas
FX Rudy Temui Megawati Jelang Konferda PDIP, Pasrah Ditempatkan di Mana Saja
Mendagri: Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPR Tidak Langgar UUD