Dicari-Cari Pansus Haji DPR, Menteri Agama Malah Mejeng Bersama Presiden Prancis


Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas bertemu Presiden Perancis Emmanuel Macron.(Foto: dok Kemenag)
MERAHPUTIH.COM - MENTERI Agama Yaqut Cholil Qoumas tak hadir memenuhi panggilan Panitia Khusus (Pansus) Haji di DPR. Juru Bicara Kementerian Agama Sunanto mengungkap keberadaan Menag saat dipanggil pansus.
“Gus Men (Yaqut) saat ini tengah menghadiri pertemuan internasional untuk perdamaian di Paris, Prancis,” kata pria yang akrab disapa Cak Nanto yang juga ikut mendampingi kunjungan kerja Menag di Paris, Prancis, Selasa (24/9).
Di acara itu, Yaqut mengikuti Pertemuan Internasional untuk Perdamaian (International Meeting for Peace) ke-38 yang diselenggarakan Presiden Prancis Emmanuel Macron. Menag Yaqut menilai pertemuannya dengan Macron penting untuk mewujudkan kedamaian dunia. "Saya memandang pertemuan ini fundamental dalam menyusun langkah-langkah yang diperlukan untuk mewujudkan perdamaian dunia," kata Gus Men, sapaan akrab Menag.
Menag Yaqut Cholil Qoumas memang tengah melakukan serangkaian kunjungan kerja ke sejumlah negara. Menag mengawali kunjungan kerjanya ke Arab Saudi untuk membahas persiapan penyelenggaraan ibadah haji 1446 H/2025 M bersama Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al Rabiah.
Baca juga:
Menag Mangkir lagi, Anggota Pansus Haji Sebut sebagai Pelecehan terhadap DPR
Dari Arab Saudi, Menag bertolak ke Milan, Italia, pada 18 September, untuk menandatangani mutual recognition agreement (MRA) jaminan produk halal (JPH) dengan Halal Italia. Ini merupakan MRA jaminan sertifikasi halal pertama di Eropa. MRA menjadi landasan saling pengakuan sertifikat halal antara Kementerian Agama RI dan Halal Italia.
Selama di Italia, Menag juga melakukan pertemuan dengan sejumlah tokoh untuk membahas akselerasi program sertifikasi halal. Dari Milan, Menag menuju ke Prancis 22-24 September 2024. Pertemuan internasional bertajuk Imagine Peace itu dihadiri ribuan peserta dari seluruh dunia. Mereka ialah wakil-wakil pemerintahan dan para pegiat perdamaian dari organisasi masyarakat.
Selain Menteri Agama, dari Indonesia hadir juga Sekum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti, perwakilan MUI KH Marsudi Syuhud, perwakilan ICRP Khamid Anik Khamim Tohari, dan Din Syamsuddin yang mewakili Pusat Dialog dan Kerja Sama Masyarakat Sipil. Selama tiga hari, mereka mendiskusikan isu-isu perdamaian dunia, humanisme, kebijakan migran, tantangan demokrasi, serta posisi agama dalam menjawab semua persoalan tersebut.
Yaqut menuai sorotan setelah lagi-lagi tidak menghadiri undangan klarifikasi yang dilayangkan Pantia Khusus (Pansus) Angket Penyelenggaraan Haji 2024 DPR RI. Anggota Pansus Haji DPR Luluk Nur Hamidah menilai sikap Menag yang dua kali mangkir dari panggilan Pansus Haji merupakan pelecehan terhadap DPR sebagai lembaga yang memiliki fungsi pengawasan terhadap pemerintah.
Legislator dari Fraksi PKB ini menaruh curiga Menag Yaqut sengaja menghindari panggilan Pansus DPR untuk mengklarifikasi terkait carut marut penyelenggaraan ibadah haji tahun 2024.(knu)
Baca juga:
Rapat Pansus Haji DPR Digelar secara Tertutup, ini Poin yang Dibahas
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Penyelenggaran Haji dan Umrah Bakal Diurus Kementerian, Nomenklatur BP Haji Diubah

DPR Desak Revisi UU Haji Rampung Cepat, Nasib Calon Jemaah di Ujung Tanduk

Skandal Haji 2025 Terbongkar! DPR RI Blak-blakan Ungkap 7 Masalah Utama Pelayanan Jemaah

Bikin Iri Negara Lain! Mega Proyek 'Indonesia Village' Cuma Berjarak 400 Meter dari Ka'bah

Alihkan Pelaksanaan Haji ke BP Haji, Pemerintah dan DPR Segera Kebut Pembahasan RUU Haji

RUU Haji Dikebut, DPR Targetkan Bulan Ini Selesai dan Dibawa ke Paripurna

DPR Soroti Habis-habisan Masalah Klasik Haji 2025 yang Bikin Jemaah Sengsara

Bus Sekolah Angkut Jemaah Haji, DPR RI Sesalkan Kualitas Transportasi Puncak Ibadah

Timwas DPR Selidiki Dugaan "Blokade" Tenaga Medis Haji Indonesia oleh Pemerintah Arab Saudi

81.632 Jemaah Tiba di Madinah, Keberangkatan Jemaah ke Makkah Dimulai 10 Mei 2025
