Deretan Nama-Nama Kandidat 'Menteri Milenials' Jokowi


Ilustrasi calon menteri. Foto: Net
MerahPutih.com - Pasca ditetapkan sebagai pemenang Pilpres 2019, pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin akan membentuk kabinet yang akan membantunya dalam menjalankan roda pemerintahan lima tahun ke depan.
Presiden Jokowi sudah menyatakan bahwa kabinet kerja jilid II akan diisi sejumlah menteri dari generasi milenial. Lalu, siapa sajakah sosok calon pembantu presiden dan wakil presiden tersebut?
BACA JUGA: Golkar Bocorkan Pos Menteri yang Bakal Diisi Kaum Muda
Berikut nama-nama anak muda yang dianggap layak menduduki kursi calon menteri?
1. Nadiem Makarim

Nadiem merupakan CEO Go-Jek Indonesia yang dinilai berhasil melahirkan start-up unicorn di Indonesia. Wajar jika ia disebut dalam daftar calon menteri Jokowi kabinet Jokowi-Maruf.
Sosok Nadiem saat ini sangat dibutuhkan di Tanah Air, lantaran Indonesia tengah fokus pada perkembangan ekonomi digital dan industri 4.0. Hal tersebut membutuhkan penanganan khusus.
2. Emil Dardak

Emil Elestianto Dardak yang kini tengah mengemban tugas sebagai Wakil Gubernur Jawa Timur mendampingi Khofifah Indar Parawansa juga masuk dalam bursa menteri muda untuk Kabinet Kerja Jokowi-Maruf.
Sosoknya yang cerdas dan pekerja keras membuat suami artis Arumi Bachsin layak menduduki kursi menteri Kabinet Kerja jilid II.
Ketika isu itu berkembang, Emil mengatakan, bahwa dirinya ingin fokus menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya terlebih dahulu yang telah diamanahkan rakyat menjadi orang Jawa Timur 2.
3. Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)

Nama AHY juga santer terdengar menjadi calon Menteri muda membantu pemerintahan Jokowi-Ma'ruf dalam 5 tahun kedepan. AHY jadi calon Menteri lantaran memiliki pengalaman, di Partai Demokrat ia ditugasi sebagai Ketua Komando Tugas Bersama (Kogasma) Partai.
Kelebihan dari Putra sulung Susilo Bambang Yuhoyono (SBY) karena sudah dikenal oleh masyarakat. Terlebih ia merupakan seorang mantan Tentara Indonesia (TNI) berjiwa kedisiplinan tinggi dan pekerja keras
4. Prananda Paloh

Prananda Paloh, anak dari Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh ini masuk dalam bursa bakal calon menteri dari kalangan millennial di Kabinet Kerja jilid II. Kepribadiannya yang visioner dan keinginannya untuk terus belajar dapat terlihat dari posisinya sekarang, sebagai Ketua Umum Garda Pemuda Nasdem.
Dalam tubuh Partai Nasdem, Prananda pernah membuat gebrakan di kancah politik, dengan mendirikan Liga Mahasiswa Nasdem. Tak heran namanya menjadi salah satu yang digadang-gadang layak duduk di kursi Kabinet Kerja.
Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting (VCRC) Pangi Syarwi Chaniago mendukung langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang akan mengajak milenial untuk masuk ke Kabinet Kerja Jilid II.
BACA JUGA: HMI Sodorkan 4 Aktivis Cipayung Ini ke Jokowi untuk Duduki Kursi Menteri
Menurut dia, alasan Jokowi akan menunjuk menteri dari kalangan anak muda karena tantangan pemerintah ke depan harus mampu membaca dengan cepat perubahan dan kebutuhan dunia yang terus bergerak dinamis.
Selain itu, periode kedua Jokowi harus diakui agak lebih berat dibandingkan periode pertama.bJokowi juga harus pandai dan mahir mencari pembantu presiden yang punya kapasitas, siap kerja keras, dan mampu mengimbangi kerja presiden.
BACA JUGA: Pilih Menteri dari Kaum Muda, Jokowi Bisa Contoh Malaysia
"Tahu dan paham dengan cepat keinginan dan maunya presiden dalam rangka memenuhi janji politik dan menyelaraskan dengan visi misi presiden," kata Pangi. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Hotman Klaim Kasus Nadiem Mirip Tom Lembong, Kejagung: Itu Kan Pendapat Pengacara

Apartemen Nadiem Makarim Digeledah, Kejagung Temukan Barang Bukti Penting

Skandal Kasus Korupsi Chromebook, Kejari Periksa 8 Sekolah dan 10 Pejabat

Banjir Bali Disebabkan Kerusakan Lingkungan, AHY Khawatirkan Sektor Pariwisata Jadi Terganggu

Nadiem Makarim Jadi Tersangka Kasus Korupsi Laptop, Kejari Periksa Sekolah di Solo

Nadiem Makarim jadi Tersangka, Bukti Gurita Korupsi sudah ‘Mencengkeram’ Sistem Pendidikan di Indonesia

JPPI Sebut Korupsi Pengadaan Laptop di Kemendikbudristek Bukti Bobroknya Sistem Pendidikan Indonesia

Kejagung Harus Buktikan 3 Hal Krusial untuk Lengkapi Unsur Dakwaan terhadap Nadiem Makarim, Menurut Pakar Hukum

Mengenal Lebih Dalam Chromebook, Laptop yang Pengadaannya Membuat Nadiem Makarim Ditetapkan sebagai Tersangka dan Dipenjara

Bela Kliennya, Hotman Paris: Nadiem Tidak Terima Uang Korupsi Satu Sen Pun
