Demonstran Bakar Tiga Rumah Anggota Parlemen

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 07 November 2019
Demonstran Bakar Tiga Rumah Anggota Parlemen

Sekelompok pemrotes di Irak Selatan membakar rumah milik tiga anggota Parlemen dari blok politik yang berbeda. (Anadolu Agency)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Sekelompok pemrotes di Irak Selatan, Selasa (5/11), membakar rumah milik tiga anggota parlemen dari blok politik yang berbeda.

Peristiwa tersebut terjadi di Kabupaten Ash-Shatrah, Provinsi Dhi Qar. Demikian laporan Anadolu Agency seperti dikutip Antara.

Baca Juga:

Demonstrasi Mahasiswa di Irak Terus Berlanjut, Dilaporkan 200 Lebih Tewas

Rumah tersebut milik Naji As-Satra dari blok Sairoon di parlemen, yang didukung oleh tokoh Syiah berpengaruh Muqtada As-Sadr, Muna Al-Gurabi dari Aliansi Fatah pimpinan Hadi Al-Amiri, dan Zaynep Al-Hazreci dari Negara Koalisi Hukum yang dipimpin oleh mantan perdana menteri Nouri Al-Maliki.

Aparat keamanan Irak berjaga di depan para demonstran di Baghdad, Irak, Jumat (25/10). (ANTARAREUTERS/THAIER AL-SUDANI/tm)
Aparat keamanan Irak berjaga di depan para demonstran di Baghdad, Irak, Jumat (25/10). (ANTARAREUTERS/THAIER AL-SUDANI/tm)

Petugas pemadam berusaha memadamkan si jago merah. Tak ada laporan mengenai korban.

Irak telah diguncang gelombang protes kedua sejak 25 Oktober untuk menentang korupsi yang merajalela, pengangguran dan layanan dasar yang kurang. Sedikitnya 260 orang tewas dan 12.000 orang lagi cedera sejak itu, kata Komisariat Tinggi Hak Asasi Manusia di Irak.

Baca Juga:

Unjuk Rasa Berujung Bentrok di Irak, 100 Lebih Tewas dan Ribuan Luka-luka

Kemarahan telah meningkat di Irak dalam beberapa tahun belakangan akibat peningkatan pengangguran dan korupsi yang merajalela. Banyak orang kurang mendapat layanan listrik dan air bersih.

Pasukan keamanan Irak beristirahat di lapangan Tahrir di Baghdad, Irak, Sabtu (5/20). (ANTARA/REUTERS/KHALID AL-MOUSILY/tm)
Pasukan keamanan Irak beristirahat di lapangan Tahrir di Baghdad, Irak, Sabtu (5/20). (ANTARA/REUTERS/KHALID AL-MOUSILY/tm)

Menurut data Bank Dunia, pengangguran di kalangan pemuda Irak berjumlah 25 persen. Irak juga ditempatkan pada posisi ke-12 negara paling korup di dunia oleh beberapa organisasi transparansi. (*)

Baca juga:

Irak Bergejolak, Korban Tewas Mencapai 12 Orang

#Irak #Demonstrasi
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Polda Metro Jaya Tetapkan 43 Orang sebagai Tersangka Demo Ricuh, 6 Masuk Klaster Penghasut, Sisanya Perusuh
"Itu klasternya, baru itu saja 43, nanti ada aksi-aksi penjarahan, pengerusakan, kemudian, pengerusakan Polres Jakarta Timur, itu terpisah," ujar Ade.
Frengky Aruan - Jumat, 05 September 2025
Polda Metro Jaya Tetapkan 43 Orang sebagai Tersangka Demo Ricuh, 6 Masuk Klaster Penghasut, Sisanya Perusuh
Indonesia
TNI Merasa Jadi Sasaran Hoaks dan Adu Domba, Pastikan Solid bersama Polri Jaga Stabilitas Keamanan Nasional
Menurut Kapuspen TNI, Brigjen Freddy Ardianzah, konten-konten menyesatkan itu sengaja digoreng untuk mendiskreditkan TNI sekaligus memecah belah soliditas TNI dan Polri.
Frengky Aruan - Jumat, 05 September 2025
TNI Merasa Jadi Sasaran Hoaks dan Adu Domba, Pastikan Solid bersama Polri Jaga Stabilitas Keamanan Nasional
Berita
Perwira BAIS TNI ‘Nyaris’ Diciduk saat Demo Rusuh, Mabes TNI: Lagi Tugas Negara Memonitor Massa dan Pengumpulan Data
TNI memastikan anggota Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI, Mayor SS, yang ‘hampir’ terciduk saat demo rusuh beberapa waktu lalu bukan provokator.
Frengky Aruan - Jumat, 05 September 2025
Perwira BAIS TNI ‘Nyaris’ Diciduk saat Demo Rusuh, Mabes TNI: Lagi Tugas Negara Memonitor Massa dan Pengumpulan Data
Indonesia
Polisi Minta PPATK Telusuri Aliran Dana ke Para Pelaku Kerusuhan Demo Jakarta
Polda Metro Jaya mengungkap aksi kericuhan yang terjadi saat aksi demo di kawasan MPR/DPR beberapa waktu lalu sudah direncanakan secara matang.
Wisnu Cipto - Jumat, 05 September 2025
Polisi Minta PPATK Telusuri Aliran Dana ke Para Pelaku Kerusuhan Demo Jakarta
Indonesia
Polda Metro Jaya Geledah Kantor Lokataru Foundation Selama 2 Jam
Area yang digeledah polisi antara lain meliputi ruangan dapur, ruang tengah, hingga garasi kantor Lokataru Foundation.
Wisnu Cipto - Jumat, 05 September 2025
Polda Metro Jaya Geledah Kantor Lokataru Foundation Selama 2 Jam
Indonesia
DPRD DKI Awasi Perbaikan Fasilitas Rusak Akibat Kericuhan, Pastikan Tak Melenceng dari Tenggat Waktu
Perbaikan fasilitas umum yang terdampak kericuhan ditargetkan rampung pada 8 September 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
DPRD DKI Awasi Perbaikan Fasilitas Rusak Akibat Kericuhan, Pastikan Tak Melenceng dari Tenggat Waktu
Indonesia
Aksi Demo di Bandara Adalah Hoaks, Kapolresta Bandara Soetta: Jangan Terhasut Provokasi
Kapolresta Bandara Soetta Kombes Pol Ronald Sipayung mengimbau masyarakat untuk tidak terhasut provokasi.
Frengky Aruan - Kamis, 04 September 2025
Aksi Demo di Bandara Adalah Hoaks, Kapolresta Bandara Soetta: Jangan Terhasut Provokasi
Indonesia
Komisi V DPR Minta Fasilitas Umum yang Rusak Akibat Kerusuhan Segera Diperbaiki
Menteri Pekerjaan Umum mengungkapkan bahwa total kerugian akibat aksi massa di sejumlah wilayah di Indonesia mencapai hampir Rp 900 miliar.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
Komisi V DPR Minta Fasilitas Umum yang Rusak Akibat Kerusuhan Segera Diperbaiki
Indonesia
Gedung DPRD DKI Jakarta Digeruduk Demonstran, Tuntut Transparansi hingga Akuntabilitas Pengelolaan Anggaran Publik
Aksi ini menuntut soal tunjangan dan gaji DPRD DKI Jakarta yang menjadi sorotan publik.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
Gedung DPRD DKI Jakarta Digeruduk Demonstran, Tuntut Transparansi hingga Akuntabilitas Pengelolaan Anggaran Publik
Indonesia
Demo Rusuh Disorot PBB, DPR Pastikan Penyelesaian Dugaan Pelanggaran HAM Tanpa Campur Tangan Asing dan Berpegang pada Kedaulatan Hukum Indonesia.
DPR selalu terbuka untuk menyerap aspirasi masyarakat dan memiliki mekanisme sendiri untuk melakukannya
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 September 2025
Demo Rusuh Disorot PBB, DPR Pastikan Penyelesaian Dugaan Pelanggaran HAM Tanpa Campur Tangan Asing dan Berpegang pada Kedaulatan Hukum Indonesia.
Bagikan