Delegasi ECOWAS Temui Presiden Niger yang Digulingkan Militer

Zulfikar SyZulfikar Sy - Minggu, 20 Agustus 2023
Delegasi ECOWAS Temui Presiden Niger yang Digulingkan Militer

Presiden Niger Mohamed Bazoum (kiri-saat masih berstatus menteri dalam negeri) saat bertemu dengan Komisioner Uni Eropa Untuk Imigrasi Dimitris Avramopoulos, pada 24 Juli 2017. (Dimitris Avramopoulos

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Situasi politik di negara Afrika Barat, Niger belum kunjung pulih pasca-kudeta oleh tentara yang menamakan diri Dewan Nasional untuk Perlindungan Negara (CNSP), sejak 26 Juli lalu.

Masyarakat Ekonomi Negara-Negara Afrika Barat (ECOWAS) pada Sabtu (19/8) bertemu dengan Presiden Niger Mohamed Bazoum yang digulingkan untuk menyelesaikan krisis di negara itu.

Mantan kepala negara Niger Abdulsalami Abubakar mengatakan, delegasi itu mengadakan pembicaraan dengan Bazoum di ibukota Niger, Niamey di hadapan Perdana Menteri Ali Zaine, yang ditunjuk pemerintahan militer Niger setelah kudeta.

Baca Juga:

Tiongkok Desak Amerika Cabut Perjanjian Dagang dengan Taiwan

"Kami bertemu Bazoum, kami dengar darinya apa yang dilakukan kepadanya. Dia mengatakan permasalahan yang dihadapinya," kata Abubakar, seperti dikutip Antara.

Abubukar optimistis pertemuan itu membuka diskusi menuju resolusi krisis.

Delegasi ECOWAS terdahulu pada awal Agustus gagal bertemu dengan pemimpin junta karena pemerintah militer menolak bertemu dengan mereka.

Baca Juga:

PBB Sebut Pembunuhan Capres Ekuador Fernando Villavicencio Ancaman Besar Bagi Demokrasi

Pertemuan terakhir terjadi satu hari setelah kepala militer dari organisasi Afrika Barat itu bertemu di Ghana di mana mereka memutuskan untuk menggunakan kekuatan untuk mengembalikan Bazoum jika pembicaraan gagal.

Ribuan orang berbaris pada Sabtu di Niger sebagai relawan pasukan bersenjata karena ancaman intervensi militer ECOWAS membayangi.

Niger memiliki 33 ribu personel militer. (*)

Baca Juga:

Calon Presiden di Ekuador Tewas Ditembak

#Presiden Niger #Afrika Barat
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
1 Juta Warga Tinggalkan Sudan Akibat Perang Antara Militer dan RSF
Jutaan warga sipil mengungsi akibat bentrokan antara militer Sudan dan kelompok paramiliter Pasukan Dukungan Cepat (RSF).
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 04 September 2023
1 Juta Warga Tinggalkan Sudan Akibat Perang Antara Militer dan RSF
Indonesia
Burkina Faso Bersiap Kirimkan Pasukan ke Niger
Aljazair mengusulkan periode transisi selama enam bulan yang dipimpin warga sipil untuk menyelesaikan krisis di Niger.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 01 September 2023
Burkina Faso Bersiap Kirimkan Pasukan ke Niger
Dunia
Junta Perintahkan Militer Niger Siaga dan Usir Para Diplomat Asing
Radio rakyat Aljazair mengatakan negara Afrika Utara itu menolak permintaan Prancis untuk menggunakan wilayah udara Aljazair guna melakukan serangan militer ke Niger.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 28 Agustus 2023
Junta Perintahkan Militer Niger Siaga dan Usir Para Diplomat Asing
Dunia
Delegasi ECOWAS Temui Presiden Niger yang Digulingkan Militer
ECOWAS bertemu dengan Presiden Niger Mohamed Bazoum yang digulingkan untuk menyelesaikan krisis di negara itu.
Zulfikar Sy - Minggu, 20 Agustus 2023
Delegasi ECOWAS Temui Presiden Niger yang Digulingkan Militer
Dunia
Kemenlu Nyatakan Belum Ada Rencana Kepulangan 3 WNI dari Niger
Tiga orang warga negara Indonesia (WNI) belum berencana pulang dari Niger yang tengah dilanda kudeta.
Zulfikar Sy - Rabu, 09 Agustus 2023
Kemenlu Nyatakan Belum Ada Rencana Kepulangan 3 WNI dari Niger
Dunia
Berbagai Negara di Afrika Barat Siap Kerahkan Pasukan ke Niger
Pada 2017, ECOWAS menggunakan kekuatan militer untuk memulihkan tatanan konstitusional di Gambia ketika Yahya Jammeh menolak menyerahkan kekuasaan setelah kalah pemilu.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 06 Agustus 2023
Berbagai Negara di Afrika Barat Siap Kerahkan Pasukan ke Niger
Indonesia
3 WNI Dipastikan Aman di Tengah Kudeta Niger
Niger tengah dilanda krisis politik setelah kudeta yang dilancarkan militer terhadap pemerintah terpilih negara itu.
Zulfikar Sy - Selasa, 01 Agustus 2023
3 WNI Dipastikan Aman di Tengah Kudeta Niger
Bagikan