Kemenlu Nyatakan Belum Ada Rencana Kepulangan 3 WNI dari Niger

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 09 Agustus 2023
Kemenlu Nyatakan Belum Ada Rencana Kepulangan 3 WNI dari Niger

Para anggota dewan militer yang melancarkan kudeta di Niger menghadiri rapat akbar di sebuah stadion di Niamey, ibu kota Niger, pada Agustus 2023. (ANTARA/REUTERS/STRINGER.)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Niger yang merupakan negara di Afrika Barat tengah dilanda krisis politik yang dipicu kudeta militer terhadap pemerintahan Presiden Mohamed Bazoum.

Kementerian Luar Negeri RI menyatakan bahwa tiga orang warga negara Indonesia (WNI) belum berencana pulang dari Niger yang tengah dilanda kudeta.

“Sejauh ini belum ada rencana (pulang),” kata Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu Judha Nugraha, Selasa (8/8).

Baca Juga:

Berbagai Negara di Afrika Barat Siap Kerahkan Pasukan ke Niger

Dia mengatakan bahwa KBRI Abuja di Nigeria dan Konsul Kehormatan RI di Ibu Kota Niamey terus memantau situasi di Niger, serta menjalin komunikasi dengan ketiga WNI yang bekerja di daerah Tahoua.

“Kondisi mereka baik dan aman,” tutur Judha, seperti dikutip Antara.

Sejumlah negara seperti Prancis, Italia, Spanyol, dan Jepang telah mengumumkan evakuasi warga negaranya dari Niger.

Kudeta diumumkan tentara Niger pada 26 Juli 2023, pada hari yang sama setelah mereka menahan Bazoum di kediamannya.

Militer beralasan kudeta dilakukan karena situasi keamanan yang memburuk dan krisis sosial ekonomi yang dialami negara Afrika Barat itu.

Baca Juga:

Jerman Tolak Kirim Rudal Jelajah ke Ukraina

Akibat kudeta tersebut, negara tetangga Nigeria memutuskan untuk menutup perbatasan daratnya dengan Niger sementara Masyarakat Ekonomi Negara-Negara Afrika Barat (ECOWAS) menyatakan sedang menyusun rencana intervensi militer untuk mengembalikan pemerintahan demokratis di Niger.

Menanggapi ancaman tersebut, junta mengumumkan telah menutup wilayah udara Niger.

Penutupan wilayah udara dan perbatasan darat oleh Nigeria menjadi tantangan terbaru bagi negara-negara untuk mengevakuasi warganya dari Niger. (*)

Baca Juga:

Agenda KTT ke-43 ASEAN di Jakarta

#Presiden Niger #Kudeta Militer
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Burkina Faso Bersiap Kirimkan Pasukan ke Niger
Aljazair mengusulkan periode transisi selama enam bulan yang dipimpin warga sipil untuk menyelesaikan krisis di Niger.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 01 September 2023
Burkina Faso Bersiap Kirimkan Pasukan ke Niger
Dunia
Delegasi ECOWAS Temui Presiden Niger yang Digulingkan Militer
ECOWAS bertemu dengan Presiden Niger Mohamed Bazoum yang digulingkan untuk menyelesaikan krisis di negara itu.
Zulfikar Sy - Minggu, 20 Agustus 2023
Delegasi ECOWAS Temui Presiden Niger yang Digulingkan Militer
Dunia
Kemenlu Nyatakan Belum Ada Rencana Kepulangan 3 WNI dari Niger
Tiga orang warga negara Indonesia (WNI) belum berencana pulang dari Niger yang tengah dilanda kudeta.
Zulfikar Sy - Rabu, 09 Agustus 2023
Kemenlu Nyatakan Belum Ada Rencana Kepulangan 3 WNI dari Niger
Dunia
Berbagai Negara di Afrika Barat Siap Kerahkan Pasukan ke Niger
Pada 2017, ECOWAS menggunakan kekuatan militer untuk memulihkan tatanan konstitusional di Gambia ketika Yahya Jammeh menolak menyerahkan kekuasaan setelah kalah pemilu.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 06 Agustus 2023
Berbagai Negara di Afrika Barat Siap Kerahkan Pasukan ke Niger
Indonesia
3 WNI Dipastikan Aman di Tengah Kudeta Niger
Niger tengah dilanda krisis politik setelah kudeta yang dilancarkan militer terhadap pemerintah terpilih negara itu.
Zulfikar Sy - Selasa, 01 Agustus 2023
3 WNI Dipastikan Aman di Tengah Kudeta Niger
Bagikan