Delapan Fraksi DPRD Walk Out saat PSI Sampaikan Pandangan Umum

Zulfikar SyZulfikar Sy - Senin, 14 Desember 2020
Delapan Fraksi DPRD Walk Out saat PSI Sampaikan Pandangan Umum

Ruang paripurna DKI Jakarta. (Foto: MP/Asropih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Delapan fraksi DPRD DKI Jakarta memutuskan keluar atau walk out saat fraksi PSI menyampaikan pandangan umum terhadap Rancangan Peraturan Daerah Tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2012 Tentang Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi.

Aksi walk out itu terjadi setelah Ketua Fraksi PSI Idris Ahmad menyampaikan pandangan, di ruang paripurna DPRD DKI Jakarta, Senin (14/12).

Keluarnya anggota delapan fraksi buntut dari keputusan partai yang diketuai Grace Natalie itu menolak kenaikan rencana kerja tahunan (RKT) anggota DPRD sebesar Rp888 miliar.

Baca Juga:

Pimpinan DPRD DKI Minta Anies Enggak Bikin Acara di Malam Pergantian Tahun

Padahal, Anggara Wicitra Sastroamidjojo, anggota Fraksi PSI sudah setuju dan tanda tangan saat rapat RKT itu. Ia merupakan perwakilan dari Fraksi PSI.

"Tidak terjadi (lagi) apa yang sudah disepakati tidak diakui oleh partai PSI. Kalau memang tidak, saya tidak akan bersedia mendengarkan. Saya akan keluar," kata Wakil Sekretaris Golkar Jamaludin menyampaikan interupsi saat pandangan umum PSI.

Langkah Jamaludin ini disambut tepuk tangan oleh anggota Dewan Parlemen Kebon Sirih selain PSI yang hadir.

Rapat Paripurna pengumuman AKD DPRD DKI Jakarta, Senin (21/10). (Foto: MP/Asropih)
Rapat paripurna DPRD DKI Jakarta. (Foto: MP/Asropih)

Setelah interupsi ini, anggota dewan DPRD yang hadir selain PSI keluar dari ruang paripurna.

Adapun dalam buku absensi DPRD DKI, kehadiran dewan hari ini sebanyak 50 orang yang hadir tatap muka. Adapula legislator Kebon Sirih yang ikut rapat paripurna melalui virtual atau online.

"Saya pikir itu nanti akan saya sampaikan kepada Saudara Idris. Tapi tidak juga menghambat pembacaan pandangan umum Fraksi PSI," sambung Jamaludin.

Baca Juga:

Ahok Marah Tunjangan DPRD Naik, PKS: Kalau Ngomong Pakai Data

Tapi lucunya, usai Idris Ahmad menyampaikan pandangan fraksi, anggota Dewan Parlemen Kebon Sirih masuk kembali ke ruang paripurna. Kemudian selanjutnya Fraksi Nasdem yang menyampaikan pandangan.

Pandangan itu disampaikan oleh anggota Fraksi Nasdem DPRD DKI Ahmad Lukman Jupiter. (Asp)

Baca Juga:

Anggaran Sudah Siap, DPRD Minta Anies Buka Lahan Baru Makam COVID-19

#DPRD DKI Jakarta #PSI
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
BK Award 2025 DPRD DKI Jadi Ajang Apresiasi Kinerja dan Solidaritas Kemanusiaan
BK Award 2025 DPRD DKI Jakarta digelar sebagai ajang apresiasi kinerja sekaligus penggalangan donasi bagi korban bencana di Sumatra.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 14 Desember 2025
BK Award 2025 DPRD DKI Jadi Ajang Apresiasi Kinerja dan Solidaritas Kemanusiaan
Indonesia
Tragedi Kebakaran Gedung Terra Drone, DPRD DKI Minta Pemprov Perkuat Standar Keselamatan
DPRD DKI meminta Pemprov memperkuat standar keselamatan usai terjadinya insiden kebakaran di Gedung Terra Drone, Cempaka Putih.
Soffi Amira - Rabu, 10 Desember 2025
Tragedi Kebakaran Gedung Terra Drone, DPRD DKI Minta Pemprov Perkuat Standar Keselamatan
Indonesia
Insiden Kebakaran Gedung Terra Drone, DPRD DKI Minta Pemprov Cek Sertifikat Laik Gedung di Jakarta
Insiden kebakaran gedung Terra Drone jadi sorotan. DPRD DKI meminta Pemprov untuk mengecek sertifikat laik bangunan di Jakarta.
Soffi Amira - Rabu, 10 Desember 2025
Insiden Kebakaran Gedung Terra Drone, DPRD DKI Minta Pemprov Cek Sertifikat Laik Gedung di Jakarta
Indonesia
Fenomena Gunung Es Kekerasan Anak di DKI Bikin Merinding, DPRD Tekankan Tiga Jurus yang Wajib Sekolah Jalankan
Rio mendorong adanya pelatihan teknis intensif bagi kepala sekolah, guru, anggota TPPK/PPK
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 Desember 2025
Fenomena Gunung Es Kekerasan Anak di DKI Bikin Merinding, DPRD Tekankan Tiga Jurus yang Wajib Sekolah Jalankan
Indonesia
DPRD DKI Minta Pemprov Tuntas Tangani Kebocoran Tanggul
Jangan sampai penanganan limpasan air laut ke daratan hanya ramai di media sosial.
Dwi Astarini - Kamis, 27 November 2025
DPRD DKI Minta Pemprov Tuntas Tangani Kebocoran Tanggul
Indonesia
PSI Desak Publik Cerdas: Peresmian Jokowi 2018 Itu Bandara Negara, Bukan Bandara yang Diributkan Menhan Sjafrie Sjamsuddin
PSI berharap agar masyarakat lebih bijak dan kritis dalam mencerna setiap informasi yang diterima
Angga Yudha Pratama - Kamis, 27 November 2025
PSI Desak Publik Cerdas: Peresmian Jokowi 2018 Itu Bandara Negara, Bukan Bandara yang Diributkan Menhan Sjafrie Sjamsuddin
Indonesia
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Ariyadi menegaskan bahwa menyeret-nyeret PDIP dalam narasi yang tidak berdasar hanya menunjukkan upaya memutarbalikkan fakta
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 22 November 2025
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Indonesia
Gimmick Baru PSI, Tinggalkan Sapaan Bro dan Sis Demi Kesan Lebih Egaliter
Ketua Harian PSI Ahmad Ali mencontohkan sapaan Bro dan Sis tidak sesuai jika digunakan dalam konteks tertentu, misalnya saat berkunjung ke pondok pesantren.
Wisnu Cipto - Sabtu, 22 November 2025
Gimmick Baru PSI, Tinggalkan Sapaan Bro dan Sis Demi Kesan Lebih Egaliter
Indonesia
Prostitusi Berulang di Gang Royal, Dewan DKI Minta Penegakan Tegas untuk Tindakan Melanggar Hukum
Mengacu kepada Perda (Peraturan Daerah) No 8/2007 tentang Ketertiban Umum, setiap orang dilarang untuk melakukan kegiatan seks komersial di Jakarta.
Dwi Astarini - Jumat, 21 November 2025
Prostitusi Berulang di Gang Royal, Dewan DKI Minta Penegakan Tegas untuk Tindakan Melanggar Hukum
Indonesia
Sulit Diimplementasikan, DPRD DKI Hapus Aturan Larangan Penjualan Rokok Dekat Sekolah
DPRD DKI Jakarta menghapus aturan larangan penjualan rokok di dekat sekolah. Jadi, pasal ini tak masuk dalam Perda tentang Kawasan Tanpa Rokok.
Soffi Amira - Jumat, 21 November 2025
Sulit Diimplementasikan, DPRD DKI Hapus Aturan Larangan Penjualan Rokok Dekat Sekolah
Bagikan