Cuaca Ekstrem Paksa Polisi Bikin Operasi Khusus Baru Dirancang Sejak 2020

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Kamis, 11 November 2021
Cuaca Ekstrem Paksa Polisi Bikin Operasi Khusus Baru Dirancang Sejak 2020

Ilustrasi cuaca ekstrem. (Foto Antara/Jessica Helena Wuysang)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Fenomena cuaca ekstrem yang terjadi belakangan ini berpotensi menimbulkan bencana alam di berbagai tempat. Kondisi ini sampai memaksa Polri menggelar Operasi Aman Nusa II dalam rangka mengantisipasi bencana alam di Indonesia.

"Perubahan iklim ini cenderung menimbulkan masalah bencana alam, seperti longsor dan banjir," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Rusdi Hartono dalam keterangan persnya, Kamis (11/11).

Baca Juga:

Fenomena La Nina, Puan Minta Pemerintah Minimalisir Dampak Bencana Alam

Rusdi menyebut, persiapan pelaksanaan Operasi Aman Nusa II ini telah dilakukan sejak musim banjir Januari-Februari2020 silam. Meliputi, persiapan jumlah anggota polri yang terlibat dan alat-alat yang akan digunakan. "Ada bencana, mereka bergerak termasuk dengan mengingatkan mitigasi bencana terhadap masyarakat," tegas Lulusan AKPOL 1991 itu.

Polri dalam melaksanakan operasi khusus ini bekerja sama dengan pemerintah daerah (Pemda) dan TNI untuk penyiapan tenda serta kebutuhan makanan. Terkait pencegahannya dan antisipasi, Polri berkoordinasi dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

banjir bandang
Banjir di Kabupaten Sintang. (Foto: BPBD)

Baca Juga:

Musim Hujan, Pengelola Lokasi Wisata Harus Bikin Mitigasi Bencana

Jika terjadi bencana, lanjut Rusdi, anggota Polri nantinya akan langsung bergerak menolong korban, menyiapkan keperluan, dan membantu proses evakuasi.

"Terlebih BMKG juga sudah mengingatkan sebelumnya bahwa ada beberapa wilayah yang harus antisipasi, karena curah hujan yang tinggi belakangan ini dan fenomena La Nila," tutup mantan Kapolres Makassar ini.

Sekedar informasi, BMKG mengingatkan adanya aktivitas La Nina. Hal tersebut memicu cuaca ekstrem. Beberapa daerah juga kemungkinan bisa berpotensi hujan sedang hingga lebat yang disertai petir atau kilat dan angin kencang pada 10-12 November 2021 siang hingga malam hari. (Knu)

Baca Juga

18 Wilayah di Tanah Air Berpotensi Terjadi Cuaca Ekstrem

#Polri
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Polda Metro Sebar Kontak Telepon ‘Posko Orang Hilang’, Terima Laporan Anggota Keluarga atau Kerabat yang tak Ada Kabar
Masyarakat dapat langsung datang ke lokasi posko atau menghubungi nomor layanan pengaduan di 0812-8559-9191 yang aktif selama 24 jam penuh.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
Polda Metro Sebar Kontak Telepon ‘Posko Orang Hilang’, Terima Laporan Anggota Keluarga atau Kerabat yang tak Ada Kabar
Indonesia
27 Perwira Tinggi Polri Naik Pangkat, Karyoto hingga Suyudi Jadi Komjen
Penaikan pangkat ini bukan sekadar penghargaan, melainkan juga bentuk kepercayaan sekaligus tanggung jawab yang semakin besar bagi para perwira tinggi.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
27 Perwira Tinggi Polri Naik Pangkat, Karyoto hingga Suyudi Jadi Komjen
Indonesia
Komisi Khusus Bakal Dibentuk, Presiden Prabowo Segera Reformasi Total Institusi Kepolisian
Langkah yang diambil Prabowo merupakan respons atas aspirasi masyarakat sipil.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 12 September 2025
Komisi Khusus Bakal Dibentuk, Presiden Prabowo Segera Reformasi Total Institusi Kepolisian
Indonesia
Prabowo Dikabarkan Segera Bentuk Komisi Reformasi Polri dan Tim Investigasi Prahara Agustus
Prahara Agustus itu merujuk kepada rangkaian kerusuhan pada 25 Agustus, kemudian 28—30 Agustus 2025 di Jakarta dan kota-kota lainnya.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 September 2025
Prabowo Dikabarkan Segera Bentuk Komisi Reformasi Polri dan Tim Investigasi Prahara Agustus
Indonesia
IPW Apresiasi Langkah Tegas TNI-Polri, Sebut Aspirasi Harus Dilakukan dengan Cara Damai
IPW mengapresiasi langkah tegas TNI-Polri. Masyarakat diminta untuk menyampaikan aspirasi dengan cara damai dan tidak merusak fasilitas umum.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
IPW Apresiasi Langkah Tegas TNI-Polri, Sebut Aspirasi Harus Dilakukan dengan Cara Damai
Indonesia
Beda Saat Tahun 1998, Pam Swakarsa Versi Terkini Dinilai Tidak Akan Mengandung Unsur Politis yang Merugikan Publik
Sekarang situasi politiknya juga sudah beda, terus juga keterbukaan informasi juga sudah sangat luas
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 September 2025
Beda Saat Tahun 1998, Pam Swakarsa Versi Terkini Dinilai Tidak Akan Mengandung Unsur Politis yang Merugikan Publik
Indonesia
Kapolri Izinkan Aparat TNI/Polri Bubarkan Pendemo jika Terjadi Kekacauan yang Ganggu Perekonomian Nasional
Apabila melanggar, tentunya boleh untuk membubarkan.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Kapolri Izinkan Aparat TNI/Polri Bubarkan Pendemo jika Terjadi Kekacauan yang Ganggu Perekonomian Nasional
Indonesia
YLBHI Sebut Tindakan Aparat dalam Penanganan Demo Mengarah Teror terhadap Rakyat
YLBHI juga mengecam pembatasan akses informasi dengan melarang media meliput dan mematikan konten live di platform seperti TikTok.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
YLBHI Sebut Tindakan Aparat dalam Penanganan Demo Mengarah Teror terhadap Rakyat
Indonesia
Pengamat Tuntut Cara Polri Tangani Demo Harus Diubah, Jangan Sampai Makan Korban Jiwa Lagi
Institusi Polri terus menjadi sorotan pasca penanganan demonstrasi beberapa hari terakhir yang dianggap represif hingga memakan korban jiwa.
Wisnu Cipto - Selasa, 02 September 2025
Pengamat Tuntut Cara Polri Tangani Demo Harus Diubah, Jangan Sampai Makan Korban Jiwa Lagi
Indonesia
Prabowo Ungkap Kondisi Korban Aksi Ricuh di RS Polri, Ada yang Terbakar Leher, Paha, hingga Alat Vital
Ada anggota Polri yang mengalami cedera berat di bagian kepala hingga harus menjalani operasi
Dwi Astarini - Senin, 01 September 2025
Prabowo Ungkap Kondisi Korban Aksi Ricuh di RS Polri, Ada yang Terbakar Leher, Paha, hingga Alat Vital
Bagikan