COVID-19 di Tanah Air Terkendali, Jokowi Minta Masyarakat Tetap Waspada

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 10 Juni 2022
COVID-19 di Tanah Air Terkendali, Jokowi Minta Masyarakat Tetap Waspada

President Jokowi saat meninjau vaksinasi COVID-19 di Bandara Mutiara SIS Al Jufrie, Kota Palu, Sulawesi Tengah. (ANTARA/HO-Biro Pers Sekretaraiat Presiden/Laily Rachev/aa/ak)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Kasus COVID-19 di Indonesia mengalami kenaikan setelah Hari Raya Idul Fitri 2022. Namun secara keseluruhan, penyebaran COVID-19 hingga kini masih terkendali.

"Ada sedikit kenaikan (kasus COVID-19) karena kemarin, tiga minggu atau sebulan yang lalu, kita Lebaran. Tapi saya kira kenaikan ini masih dalam posisi terkendali," kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Bogor, Jawa Barat, Jumat (10/6).

Jokowi mengatakan, saat ini positivity rate di Indonesia, berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan, masih berada di angka 1,15 persen, di bawah standar yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebesar 5 persen.

Baca Juga:

Saran Luhut ke Jokowi Tentang Status Endemi COVID-19 Kado 17 Agustus

Selain melihat positivity rate, indikator lainnya yaitu laju transmisi juga masih terkendali dan berada jauh di bawah standar WHO. Standar WHO untuk laju transmisi adalah 20 per 100 ribu per minggu, adapun laju transmisi di Indonesia saat ini berada di angka 1,03 per 100 ribu penduduk per minggu.

"Jadi masih terkendali, tapi tetap kewaspadaan itu penting. Oleh sebab itu, saya akan tekankan lagi pentingnya booster suntikan ketiga, ini akan kita terus lakukan," ujar Jokowi.

Sementara itu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menjelaskan, kasus harian COVID-19 mulai meningkat di atas 500 dalam tiga hari terakhir.

Budi mengatakan, ada beberapa indikator yang harus dilihat dari kenaikan kasus COVID-19 yaitu kenaikan kasus biasanya terjadi 27-35 hari setelah Lebaran, angka positivity rate, dan varian baru virus corona.

Menurut Budi, berkaca dari tahun 2021 lalu, kenaikan kasus COVID-19 tahun ini wajar terjadi.

"Belum naik, karena kejadiannya 27-35 hari, sekarang terjadi kenaikan, itu pertama normal, setiap hari raya besar pasti ada kenaikan," kata Budi.

Baca Juga:

Update COVID-19 Nasional: Kasus Baru di Atas 500, Pasien Sembuh 410

Budi mengatakan, saat ini, kenaikan kasus COVID-19 masih dalam taraf aman dibandingkan kenaikan kasus COVID-19 Lebaran 2021 dan libur tahun baru 2022.

"Saya sampaikan ke masyarakat tidak usah terlalu khawatir-khawatir amat karena kenaikannya dari 300 ke 500," ujarnya.

Budi meminta masyarakat untuk tetap mewaspadai dan mengikuti perkembangan kasus COVID-19 dan disiplin menerapkan protokol kesehatan.

"Yang penting waspada, jangan berlebihan paniknya, vaksinasi booster dipercepat prokes terutama pakai masker dalam ruangan pakai masker," ucap dia. (Knu)

Baca Juga:

Erick Thohir Luncurkan Vaksin COVID-19 BUMN Jadi Booster Alternatif

#COVID-19 #Kasus COVID-19 #Presiden Jokowi
Bagikan

Berita Terkait

Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) tiba dikediaman Jalan Kutai Utara 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo usai berlibur bersama cucunya di Bali, Sabtu (12/7).
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 Juli 2025
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK meminta bantuan BRI untuk memberikan informasi mengenai fasilitas kredit
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
Indonesia
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 05 Juni 2025
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Indonesia
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/6), mengakui ada kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 04 Juni 2025
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Indonesia
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) meminta masyarakat meningkatkan protokol kesehatan yang pernah dilakukan pada musim pandemi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Bagikan