Ceriakan Dunia Anak bersama Ronald McDonald House Charities


Anak-anak diajak menggambar bersama di RMHC Kiara, RSCM. (Foto: merahputih.com/Andrew Francois)
SEBAGAI langkah untuk mendukung peningkatan kesehatan anak Indonesia, Ronald McDonald House Charities (RMHC) menggalakkan kampanye #CeriakanDunianya. RMHC ingin fokus pada pengembangan kebahagiaan anak, terutama mereka yang dalam keadaan sakit.
"Jadi tujuan kami memang supaya anak-anak itu tidak merasa kesepian dan ketakutan. Maka kami ciptakan rumah singgah ini supaya keluarga bisa tetap dekat dengan anak mereka yang sakit tanpa kelelahan karena tidak ada tempat menunggu," terang Head Program Yayasan RMHC Ratih P. Negara di RMHC Kiara, RSCM, Jakarta Pusat, Jumat (21/7).
Baca Juga:
Ratih mengungkapkan kondisi mental anak yang sedang sakit penting untuk terus didukung dan didampingi, demi mempercepat proses pemulihannya. Salah satu cara terbaik menurut Ratih adalah melalui aktivitas menggambar, yang dapat menjadi sarana berekspresi bagi anak.
"Banyak anak yang sulit mengungkapkan pikiran dan perasaannya melalui kata-kata. Ini setidaknya dialami anak-anak di RMHC Kiara. Makanya hari ini kami juga mengajak anak-anak menggambar, untuk mendorong mereka berekspresi lewat gambar," tambahnya.

Pendapat senada dilontarkan Psikolog Klinis Anna Surti Ariani, S.Psi., M.Psi. Bahkan, dalam bidang pekerjaannya, Anna kerap mengandalkan kegiatan menggambar untuk mengobservasi kondisi psikologis yang sedang dialami seorang anak.
"Sebelum mendiagnosis, anak-anak kan tidak selalu mudah diajak bicara. Jadi, kami biasanya mengajak mereka menggambar. Nanti, dari gambar itu kita bisa tahu, misal dia banyak sekali menggunakan warna hitam, itu bisa jadi indikator anak mengalami depresi," terang Anna.
Baca Juga:
Ia menambahkan, perbedaan gambar dari setiap kategori usia menunjukkan bahwa kemampuan pikiran dan emosi seorang anak terus meningkat seiring bertambahnya umur. Maka, gambar yang dibuat berdasarkan kategori umurnya juga bisa menunjukkan pertanda kesehatan mental tertentu.

Ratih menambahkan, kampanye ini bukan sekadar cuap-cuap belaka. Mereka akan mengadakan kegiatan rutin untuk menggambar bersama anak-anak. Selain mendorong mereka berekspresi, Ratih juga berharap cara itu dapat membantu mendekatkan anak dengan orang tua mereka.
"Betul bahwa ini juga bisa menjadi cara untuk menjalin attachment dengan anak, terutama kalau mereka menggambar bersama di satu kertas. Misal orang tua menggambar langit, anak menggambar daratannya. Kerja sama demikian bisa meningkatkan bonding antara orang tua dan anak," tukas Anna. (waf)
Baca Juga:
'Taste of Japan', Menyantap Yakiniku Burger Serasa di Jepang
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

Bunda, Coba deh Lavender & Chamomile untuk Tenangkan Bayi Rewel secara Alami

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
