Waspada Virus Corona

Cegah Kecemasan Massal Soal Virus Corona, IDI Imbau Para Dokter Pelajari Informasi WHO

Eddy FloEddy Flo - Senin, 27 Januari 2020
 Cegah Kecemasan Massal Soal Virus Corona, IDI Imbau Para Dokter Pelajari Informasi WHO

Ketua Umum PB IDI Dokter Daeng M Faqih bersama Pengurus IDI Jatim di Surabaya, Minggu (26/1) (Foto: antaranews)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.Com - Masyarakat tengah dilanda kecemasan massal akibat wabah virus corona. Hampir setiap platform berita dan media sosial secara masif menyebarkan berita atau kejadian seputar virus corona.

Dampaknya, masyarakat menjadi gampang panik dan menderita sugesti yang seolah-olah sudah menjadi korban virus corona.

Baca Juga:

Menkes Terawan Pastikan Belum Ada Penderita Virus Corona di Indonesia

Kondisi tersebut, para medis khususnya dokter sontak saja menjadi sasaran pertanyaan atau konsultasi masyarakat kebanyakan.

Demi menjawab kepanikan dan rasa penasaran publik, Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Dokter Daeng M Faqih mengimbau para dokter untuk mempelajari informasi terkait penanganan virus corona dari organisasi kesehatan dunia (WHO).

Ketua Umum PB IDI Dokter Daeng M Faqih imbau para dokter pelajari informasi soal virus corona dari WHO
Ketua Umum PB IDI Dokter Daeng M Faqih (Foto: antaranews)

Hal itu diungkapkan Daeng M Faqih saat mengikuti pelantikan dan rapat kerja IDI Wilayah Jatim masa bakti 2019-2022 di Surabaya, Minggu (26/1).

"Yang pasti harus dikuasai segala ilmunya, karena pastinya banyak yang tidak tahu karena ini penyakit baru. Jadi pelajari informasi dari WHO, lalu sampaikan ke masyarakat bagaimana pencegahan, pengenalan dan penanganannya," kata dr Daeng di Surabaya.

Lebih lanjut Daeng mengungkapkan kefatalan virus ini tidak seperti SARS dan flu burung tetapi sejauh ini vaksin virus corona belum ditemukan.

Sejauh ini, kata dia, pengobatan yang dilakukan jika ditemukan pasien terinfeksi yaitu memperbaiki daya tahan tubuhnya.

"Pengobatannya baru supportive. Jadi gejala diobati dan daya tubuh ditingkatkan karena semua infeksi virus itu biasanya sembuh sendirinya asal kondisi tubuh baik," ucapnya.

Berdasarkan informasi yang diterimanya, Daeng mengungkapkan virus ini tersebar melalui sup ular dan ular ini sebelumnya mengkonsumsi kelelawar.

"Itu di Wuhan, di Indonesia belum tentu hewannya terinfeksi corona. Tapi lebih baik dihindari dulu makan ular dan kelelawar," katanya.

Baca Juga:

Wabah Virus Corona Menyebar, Ratusan Turis Asal Tiongkok Batal Kunjungi Solo

Daeng memastikan virus belum masuk ke Indonesia sebab satu pasien di Jakarta dan dua pasien di Bali yang diduga terinfeksi dinyatakan sehat setelah gejala flu tersebut dideteksi.

Sementara itu, Ketua IDI Jatim dr Sutrisno sebagaimana dilansir Antara menuturkan pihaknya telah mengimbau dokter yang bertugas di pintu-pintu masuk Indonesia.

Selain itu, ia juga meminta rumah sakit menyediakan ruang isolasi bagi yang positif terinfeksi virus corona.(*)

Baca Juga:

Pemerintah Diminta 'Putus Hubungan' Dengan Tiongkok Demi Cegah Virus Korona

#Virus Corona #Ikatan Dokter Indonesia (IDI) #Tiongkok
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Indonesia
Prabowo Perintahkan Menteri Gerak Cepat Lakukan Hilirisasi, Kerjasama Dengan China
Prabowo menekankan pentingnya kerjasama antar negara, seperti yang dilakukan Indonesia dan Tiongkok.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 29 Juni 2025
Prabowo Perintahkan Menteri Gerak Cepat Lakukan Hilirisasi, Kerjasama Dengan China
Indonesia
PM Tiongkok Datang ke Indonesia, HBKB Sudirman-Thamrin Dihentikan Sementara
Peniadaan HBKB itu mempertimbangkan kepentingan kenegaraan
Angga Yudha Pratama - Jumat, 23 Mei 2025
PM Tiongkok Datang ke Indonesia, HBKB Sudirman-Thamrin Dihentikan Sementara
Indonesia
Jakarta Diproyeksikan Bakal Dibajiri Barang dari Tiongkok dan Vietnam
Salah satu yang harus dilakukan yakni memberikan perlindungan pada pegiat Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 09 Mei 2025
Jakarta Diproyeksikan Bakal Dibajiri Barang dari Tiongkok dan Vietnam
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: IDI Publikasikan 19 Minuman yang Sebabkan Diabetes dan Pengerasan Otak
Pesan berantai dengan klaim “IDI rilis 19 minuman yang mengandung Aspartame penyebab pengerasan otak” adalah konten palsu
Angga Yudha Pratama - Kamis, 08 Mei 2025
[HOAKS atau FAKTA]: IDI Publikasikan 19 Minuman yang Sebabkan Diabetes dan Pengerasan Otak
Indonesia
PB IDI Protes Mutasi dan Pemberhentian Dokter Vertikal oleh Kemenkes, Dinilai Tidak Punya Alasan
PB IDI memohon kepada Kementerian Kesehatan untuk menghormati dan melindungi hak dokter, terutama dalam menyampaikan pendapat serta berpartisipasi dalam pengambilan keputusan.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 05 Mei 2025
PB IDI Protes Mutasi dan Pemberhentian Dokter Vertikal oleh Kemenkes, Dinilai Tidak Punya Alasan
Indonesia
2 Train Set KRL Dari Tiongkok Kembali Datang, KAI Commuter Ingin Percepat Pengujian dan Sertifikasi
Rangkaian-rangkaian KRL baru tersebut juga akan dikirim ke Depo KRL Depok untuk pengecekan awal secara menyeluruh sebelum dilakukan asesmen internal oleh KAI Commuter.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 13 Maret 2025
2 Train Set KRL Dari Tiongkok Kembali Datang, KAI Commuter Ingin Percepat Pengujian dan Sertifikasi
Dunia
Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Virus baru ini berasal dari subgenus merbecovirus, yang juga termasuk virus penyebab Middle East Respiratory Syndrome (MERS).
Dwi Astarini - Jumat, 21 Februari 2025
 Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Lifestyle
Apa Itu Virus HMPV: Gejala, Penyebaran, dan Cara Menghadapinya
HMPV adalah virus yang bisa menyebabkan penyakit flu seperti batuk, demam, dan hidung tersumbat, yang dapat menyerang orang dari segala usia.
ImanK - Sabtu, 04 Januari 2025
Apa Itu Virus HMPV: Gejala, Penyebaran, dan Cara Menghadapinya
Lifestyle
31 Tahun Beroperasi, 'Niu An Cong' Kini Hadir di Indonesia
31 tahun beroperasi, kini Niu An Cong hadir di Indonesia. Niu An Cong menawarkan pengobatan tradisional dari Tiongkok.
Soffi Amira - Rabu, 13 November 2024
31 Tahun Beroperasi, 'Niu An Cong' Kini Hadir di Indonesia
Bagikan