Cara Cerdas Mengumpulkan Uang Muka untuk Beli Rumah
Ilustrasi (Foto Pixabay)
MerahPutih Properti - Memiliki rumah sendiri menjadi impian pasangan muda dibandingkan tinggal di rumah kontrakan atau bersama mertua. Selain itu, rumah bisa menjadi investasi atau untuk diagunkan jika membutuhkan kredit dari bank.
Sementara itu, harga rumah terus melambung. Kenaikan harga rumah mengikuti harga tanah, bahkan lebih tinggi daripada kenaikan tingkat suka bunga tabungan di bank.
Kenyataannya, banyak orang yang memiliki kendala untuk membeli rumah. Utamanya, tidak punya cukup dana untuk membayar uang muka (down payment/DP) yang disyaratkan oleh bank penyedia KPR.
Meski demikian, tak ada salahnya menyiapkan DP dahulu sisanya diangsur secara kredit. Berikut ini tiga tips cerdas mengumpulkan DP rumah.
#Tips 1 Beli Tanah
Jika punya tabungan tapi belum cukup untuk beli rumah atau belum sesuai dengan lokasi yang diimpikan, beli saja tanah. Jika belum punya rencana membangun rumah, toh tanah tersebut bisa digunakan untuk berbisnis atau disewakan. Kalaupun ingin dijual, harganya akan meningkat setelah beberapa tahun dan bisa jadi modal untuk DP rumah.
#Tips 2 Mencari penghasilan tambahan
Jika tabungan saja tidak cukup untuk membeli rumah, maka terpaksa harus mencari penghasilan tambahan di luar pekerjaan. Ada macam-macam cara untuk mendapatkan penghasilan tambahan tanpa mengganggu pekerjaan di kantor. Seperti, berjualan pakaian atau makanan daring (online), menjadi driver ojek online dan lain-lain.
#Tips 3 Memanfaatkan aset
Jika Anda mempunyai mobil, Anda bisa menjualnya dan menggantinya dengan sepeda motor. Uang hasil penjualan mobil bisa digunakan untuk DP rumah.
Nah, setelah membaca tips cerdas mengumpulkan DP rumah silakan baca juga Rumah Paris, Penginapan ala Eropa di Jogja
Bagikan
Berita Terkait
Mendagri Perintahkan Pemda Dukung Program 3 Juta Rumah, Gratis Persetujuan Bangunan Gedung dan Jadi Dalam 15 Menit
Menkeu Purbaya Sebut Sekarang Waktu Paling 'Sat Set' Buat Beli Rumah
DPR Desak Percepatan Program 3 Juta Rumah Sebagai Solusi Backlog dan Penggerak Ekonomi
Awas! Jika Punya Lebih dari Satu Rumah, Siap-Siap Kena Dampak Aturan Baru Ini
Program Perumahan Murah Singapura Jadi Contoh Indonesia, Prabowo: Pembangunan Dikebut
Legislator Minta Program Rumah Murah Jangan Sampai Picu Kerusakan Lingkungan dan Sosial
Indonesia Butuh 12,7 Juta Rumah Murah di Bawah UMR Wujudkan Zero Backlog
Skema Dana Abadi Bisa Menjadi Terobosan Percepatan Penyediaan Rumah bagi MBR
Aturan Harga Rumah Subsidi Terbaru Segera Keluar
IDEAL Memungkinkan Pengajuan KPR ke Tiga Bank