Cara Aman Konsumsi Daging Kambing saat Idul Adha

Febrian AdiFebrian Adi - Senin, 26 Juni 2023
Cara Aman Konsumsi Daging Kambing saat Idul Adha

Ada beberapa cara konsumsi daging kambing. (Foto: Unsplash/Kwon)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

HARI Raya Idul Adha 2023 akan tiba dalam hitungan hari. Setiap perayaannya, biasanya warga sekitar akan mendapatkan 'jatah' daging kurban seperti kambing maupun sapi. Daging tersebut umumnya langsung diolah, salah satu olahan favorit adalah dijadikan satai.

Namun hal yang harus selalu diingat, kolesterol menjadi salah satu hal yang ditakuti ketika menyantap daging kambing. Oleh karenanya, penting bagi masyarakat untuk tetap memperhatikan kesehatan dengan cara mengolah daging kambing secara baik.

Baca juga:

Begini nih Kaitan antara Daging Kambing dan Kolesterol Tinggi

Daging kambing memiliki kolesterol yang cukup tinggi. (Foto: Unsplash/Victoria)

Platform telemedisin Good Doctor dalam siaran pers seperti dikutip dari Antara, Jumat (23/6). Memberikan beberapa tips dalam mengolah dan mengonsumsi daging kambing agar kesehatan bisa tetap terjaga.

Pertama, hindari menambahkan santan kental ke dalam olahan daging kambing karena bisa memicu naiknya tekanan darah.

Kedua, hindari menggoreng daging kambing karena bisa menambah kalori dan lemak pada daging kambing. Mengonsumsi makanan digoreng menyebabkan konsumsi minyak jenuh yang tidak sehat dalam jumlah berlebih. Mengonsumsi makanan yang digoreng menyebabkan konsumsi minyak jenuh yang tidak sehat dalam jumlah berlebih.

Ketiga, disarankan untuk mengombinasikan olahan daging kambing dengan sayuran, seperti tomat, bayam, dan sayuran hijau lainnya. Serta tambahkan rempah-rempah seperti bawang putih. Kandungan serat di dalam sayuran bisa memperlancar pencernaan dan mengurangi penyerapan kolesterol.

Keempat, pilih bagian daging tanpa lemak seperti bagian tenderloin atau daging has dalam tanpa lemak yang lebih empuk saat diimasak.

Kelima, siapkan minuman dan buah-buahan yang membantu menurunkan kolesterol. Salah satunya adalah the hijau yang kaya katekin (antioksidan flavonoid) bisa mengurangi penyerapan kolesterol dan meningkatkan kemampuan pembuangan kolesterol lewat feses.

Baca juga:

Kenali Cara Mengolah dan Manfaat Daging Kambing Bagi Kesehatan

Kalau bisa jangan mencampur santan bila ingin mengelolah masakan dari daging kambing. (Foto: Unsplash/Usman)

Selain itu, buah apel juga bisa dikonsumsi karena mengandung pektin, yaitu serat larut yang mampu menurunkan kadar Low Density Lipoprotein atau LDL kolesterol. Buah delima juga cukup ampuh untuk membantu penurunan penyerapan kolesterol darah.

Daging kambing masih aman untuk dikonsumsi selama dalam jumlah yang wajar. Karena, daging kambing memiliki kalori, lemak, dan kolesterol total yang cukup rendah dibandingkan daging sapi atau ayam.

Seperti porsi 3 ons daging kambing terkandung 122 kalori dan 3,2 miligram zat besi. Protein dalam daging kambing juga besar, porsi 3 ons daging kambing bisa memenuhi 46 persen dari nilai protein harian kebanyakan orang. (far)

Baca juga:

Cara Memotong Daging Kambing Bisa Memengaruhi Tingkat Keempukan

#Hari Raya Kurban #Idul Adha #Kesehatan #Daging Kambing
Bagikan
Ditulis Oleh

Febrian Adi

part-time music enthusiast. full-time human.

Berita Terkait

Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Bagikan