Bunga dari Fadli Zon Jadi Sasaran Swafoto, Warga: Bunga Kiriman Fahri Kok Gak Ada?

Karangan bunga kiriman dari Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon di pernikahan Kahiyang Ayu-Bobby Nasution, Solo, Rabu (8/11). (Foto: Merahputih.com/Win)
MerahPutih.com - Sebanyak 1.000 karangan bunga menghiasi lokasi resepsi pernikahan putri Presiden Joko Widodo (Jokowi) Kahiyang Ayu dengan Muhammad Bobby Afif Nasution di Gedung Graha Saba Buana, Solo, Rabu (8/11).
Di antara ribuan karangan bunga tersebut, ada satu yang menjadi pusat perhatian relawan dan warga Solo. Karangan bunga tersebut adalah kiriman dari Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon.
Fadli memang diundang Presiden Jokowi ke pernikahan Kahiyang, tapi berhalangan datang karena memenuhi undangan menjadi pembicara di sebuah acara di luar negeri.
Akhirnya relawan dan warga Solo menjadikan karangan bunga milik politisi partai Gerindra ini sebagai sasaran untuk berswafoto.
Sebelumnya, Fadli sempat menuliskan sindirian terhadap prosesi pernikahan putri mantan Wali Kota Solo ini di akun Twitter-nya.
“Dlm 3 tahun Pak @jokowi menikahkan 2 anaknya, tinggal 1 lagi. Semua Presiden RI lain kalah dlm soal ini, kerja, kerja kerja,” cuit akun @fadlizon.
“Foto dulu ah, di depan kiriman karangan bunga orang yang banyak komentar,” ujar Didik, salah seorang warga Solo.
Selain Fadli, warga Solo mencari-cari karangan bunga kiriman Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah untuk berswafoto. Tapi sayang, warga tak berhasil menemukan karangan bunga kiriman Fahri.
“Di mana ya kiriman bunga Fahri, kok gak ada,” tanya seorang warga dengan nada sindiran. (*)
Berita ini berdasarkan laporan Win, kontributor Merahputih.com di Solo dan sekitarnya. Baca juga berita lainnya di: Hadiri Pernikahan Kahiyang-Bobby, Menteri Susi Bikin Heboh Warga
Bagikan
Berita Terkait
Kerusakan Museum dan Cagar Budaya di Tiga Kota Jadi Kerugian Besar Bagi Bangsa, Fadli Zon Minta Pelaku Kembalikan Koleksi yang Dijarah

Viral! Surat-Surat R.A. Kartini Masuk Daftar Memory of the World, Bukti Perempuan Indonesia Punya Kontribusi Penting untuk Peradaban Dunia

Rayakan HUT Ke-80 RI, Kembud Cetak Prangko Edisi Pendiri Bangsa secara Terbatas

Simfoni Delapan Dekade GBN 2025: Prince Poetiray dan Pembantu Prabowo Sukses Bikin Banjir Air Mata

Amnesti Hasto dan Tom Lembong, Fahri Hamzah: Prabowo Bagus Redam Perpecahan Jelang Kemerdekaan

Fadli Zon Ingatkan Pentingnya Musyawarah dan Keseimbangan Menyikapi Fenomena Sound Horeg

Uji Publik Penulisan Buku Sejarah Dilakukan 20 Juli 2025, Bentuknya Diskusi dan Seminar

2 Legislator PDIP Menangis Dengar Penjelasan Fadli Zon tentang Korban Perkosaan 1998

Rapat Komisi X DPR Ricuh, Koalisi Sipil Tolak Pemutihan Sejarah dan Gelar Pahlawan untuk Soeharto

Fadli Zon Sebut Jambore Nasional Keris Solo Bagian Pelestarian Budaya, Janjikan Gelontorkan Dana untuk Ajang Serupa
