Bisnis

BUMN Startup Day 2022 Ajang Kolaborasi Perusahaan Rintisan

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Senin, 03 Oktober 2022
BUMN Startup Day 2022 Ajang Kolaborasi Perusahaan Rintisan

Event ini pun menjadi salah satu medium kolaborasinya para startup Tanah Air. (Foto: Unsplash/Redd)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BUMN Startup Day 2022 yang diinisiasi Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) selesai digelar 26-28 September di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang. Event ini menjadi salah satu medium kolaborasi startup Tanah Air.

Presiden Joko Widodo menyatakan pertumbuhan digital Indonesia berpotensi meningkat delapan kali lipat dari Rp 632 triliun di 2020 menjadi Rp 4.531 triliun di 2030. Hal itu memperkuat posisi ekonomi digital Indonesia yang saat ini menempati urutan keenam negara dengan jumlah startup terbanyak di dunia setelah Amerika Serikat, India, Inggris, Kanada, dan Australia.

Kategori financial technology (fintech) menempati porsi terbesar senilai 23 persen, ritel 14 persen, logistik 8 persen, edutech 8 persen, e-commerce 6 persen, healthcare 5 persen, media 5 persen, agrikulutur 4 persen, manufacturing 2 persen, dan lainnya 20 persen.

Baca juga:

13 Startup Siap Bangun Ekosistem Blockchain di Indonesia

BUMN Startup Day 2022 Jadi Ajang Kolaborasi Para Startup
Rafi Putra Arriyan. (Foto: Flip)

Di balik peluang dan potensi ekonomi digital Indonesia, 80-90 persen startup gagal saat merintis karena tidak melihat kebutuhan pasar yang ada. Oleh karena itu, salah satu agenda BUMN Startup Day 2022 ialah mentorship antara pendiri perusahaan yang sudah lama menjalankan usaha dan entrepreneur atau pendiri startup yang baru saja memulai mendirikan usahanya.

Flip sebagai salah satu startup asal Indonesia turut memberikan mentorship kepada para entrepreneur muda yang hadir di BUMN Startup Day 2022.

"Menurut kami, mentorship merupakan hal yang sangat penting untuk entrepreneur, termasuk startup founders. Flip mengapresiasi BUMN yang menginisiasi Rapid Mentoring karena hingga saat ini manajemen pun masih terus berdiskusi dengan mentor untuk mendapatkan insight dan advice yang bisa mengembangkan Flip lebih baik, sesuai dengan kebutuhan pasar," kata Co-Founder & CEO Flip Rafi Putra Arriyan, dalam siaran pers yang diterima Merahputih.com, Kamis (29/9).

Baca juga:

Xiaomi Siap Mengguncang Startup India

BUMN Startup Day 2022 Jadi Ajang Kolaborasi Para Startup
Menteri BUMN, Erick Thohir. (Foto Instagram@kementerianbumn)

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, BUMN Startup Day adalah inisiatif Kementerian BUMN bersama dengan BUMN dan para Venture Capital BUMN. Tujuannya adalah untuk memfasilitasi pertukaran ide, inspirasi, dan kolaborasi antara BUMN Indonesia dengan para startup terkurasi dalam tahap early dan growth stage. Sebanyak diikuti 250 startup yang terbagi dalam 12 klaster di Kementerian BUMN, 150 exhibitor, dan 22 perusahaan BUMN.

Pada rangkaian BUMN Startup Day 2022, Flip juga menghadirkan Flip for Business, solusi manajemen keuangan untuk bisnis dan perusahaan.

Melalui booth Flip for Business, para pemimpin startup dan perusahaan yang berkunjung memiliki kesempatan untuk mendiskusikan solusi keuangan B2B (business-to-business) berbasis teknologi pada platform Flip for Business, yaitu Money Transfer, Accept Payment, dan International Transfer yang sudah berlisensi Bank Indonesia. (and)

Baca juga:

Unik, Startup Produksi Daging Berbasis Udara

#Bisnis
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Indonesia
Alasan Prahara Banyak Startup Bangkrut & Gagal Versi BRIN
BRIN menyoroti ketidaksesuaian antara produk yang dikembangkan startup dengan kebutuhan masyarakat sebagai faktor utama.
Wisnu Cipto - Rabu, 22 Oktober 2025
Alasan Prahara Banyak Startup Bangkrut & Gagal Versi BRIN
Indonesia
FLEI 2025 Dorong Jenama Lokal Tembus Pasar Global, Kadin Sebut Potensi Ekspor maki Terbuka
Dengan peluang yang sangat potensial, ajang tahunan ini menjadi magnet bagi pelaku usaha waralaba dan kemitraan.
Dwi Astarini - Sabtu, 11 Oktober 2025
FLEI 2025 Dorong Jenama Lokal Tembus Pasar Global, Kadin Sebut Potensi Ekspor maki Terbuka
Indonesia
Dharma Jaya Catat Lonjakan Bisnis 190 Persen Sambil Jaga Ketahanan Pangan
Dharma Jaya mencatat lonjakan bisnis 190 persen sambil menjaga ketahanan pangan.
Soffi Amira - Jumat, 03 Oktober 2025
Dharma Jaya Catat Lonjakan Bisnis 190 Persen Sambil Jaga Ketahanan Pangan
ShowBiz
‘KPop Demon Hunters’ Mewarnai Lorong Camilan di Korea Selatan, dari Mi Instan hingga Cake Bikin Perusahaan Cuan Besar
Perusahaan makanan berebut menggandeng megahit Netflix tersebut.
Dwi Astarini - Rabu, 01 Oktober 2025
 ‘KPop Demon Hunters’ Mewarnai Lorong Camilan di Korea Selatan, dari Mi Instan hingga Cake Bikin Perusahaan Cuan Besar
Lifestyle
Tersangkut Kasus Pajak, Ketua Ferrari Jalani Hukuman Kerja Sosial
John Elkann dan saudara-saudaranya, Lapo dan Ginerva, akan membayar 183 juta euro atau sekira Rp 3,53 triliun kepada otoritas pajak Italia.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
 Tersangkut Kasus Pajak, Ketua Ferrari Jalani Hukuman Kerja Sosial
Indonesia
Unsur Politis Harus Dihindari Dalam Rencana Bisnis Kopdes, Bisa Gagal Jika Ambil Alih Bisnis Eksisting
Kopdes adalah program besar yang mahal dan berisiko, sehingga pemerintah perlu test the water dengan melakukan piloting
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 21 Juli 2025
Unsur Politis Harus Dihindari Dalam Rencana Bisnis Kopdes, Bisa Gagal Jika Ambil Alih Bisnis Eksisting
Indonesia
Pendapatan KAI Melonjak 29 Persen, Catatkan Laba Bersih Rp 2,21 T di 2024
Sejalan dengan itu, kinerja operasional KAI terus menunjukkan tren perbaikan yang konsisten dan berkelanjutan.
Dwi Astarini - Selasa, 01 Juli 2025
Pendapatan KAI Melonjak 29 Persen, Catatkan Laba Bersih Rp 2,21 T di 2024
Indonesia
Indonesia Ingin Ada Peluang Bisnis Baru Dengan Prancis
Prancis dan Indonesia dapat memberi sumbangan yang baik kepada stabilitas geopolitik dan geo ekonomi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 28 Mei 2025
Indonesia Ingin Ada Peluang Bisnis Baru Dengan Prancis
Indonesia
Tupperware Hentikan Bisnis di Indonesia Setelah 33 Tahun Beroperasi
"Keputusan ini adalah bagian dari langkah global perusahaan," tulis Tupperware.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 April 2025
Tupperware Hentikan Bisnis di Indonesia Setelah 33 Tahun Beroperasi
Indonesia
Biang Kerok IHSG Anjlok, Dari Ketegangan Geopolitik Sampai Perang Tarif Uni Eropa dan AS
Pengamat pasar saham menjelaskan faktor-faktor yang menyebabkan IHSG turun lebih dari 6 persen.
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 18 Maret 2025
Biang Kerok IHSG Anjlok, Dari Ketegangan Geopolitik  Sampai Perang Tarif Uni Eropa dan AS
Bagikan