Buat Napas Tetap Segar di Bulan Ramadan

P Suryo RP Suryo R - Senin, 27 Maret 2023
Buat Napas Tetap Segar di Bulan Ramadan

Menjaga kesehatan mulut bukan hanya pada waktu Ramadan saja. (Pexels/Pixabay)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

GODAAN makan selama menjalani puasa sering kali sulit dibendung, baik pada waktu berbuka maupun sahur. Namun, tahukah? Jika mengonsumsi makanan dengan sembarangan, justru akan membuat aroma napas dari mulut akan semakin tidak sedap.

Menurut Kepala UPTD Puskesmas Cijagra Lama, drg. Tavip Hariyadi, saat bulan puasa, mulut tidak bekerja aktif. Di waktu-waktu inilah kuman dan bakteri semakin banyak berkumpul dan menyebabkan aroma tak sedap dari mulut.

Baca Juga:

4 Tips Mencegah Masalah Kesehatan saat Bepergian

mulut
Rutin sikat gigi. (Pexels/George Becker)

"Di lapisan email gigi itu banyak bakterinya. Saat mulut kita tidak aktif, kuman lebih banyak berkumpul dan menyebabkan plak yang semakin banyak juga. Inilah yang membuat aroma tak sedap muncul dari mulut kita," jelas Tavip, dikutip Sabtu (25/3).

Ia menjelaskan, minimal dalam sehari gigi harus dibersihkan sebanyak dua kali. Pertama, pagi hari setelah sarapan dan sebelum tidur di malam hari.

"Kalau bulan Ramadan ya setelah sahur sikat gigi. Kemudian sebelum tidur setelah tarawih dan makan malam juga sikat gigi," ujarnya.

Di samping menjaga kebersihan gigi dan mulut, Tavip mengatakan, penting juga untuk menjaga asupan makanan. Kadang saat berpuasa orang-orang tidak terlalu memperhatikan apa yang dikonsumsinya.

"Pas puasa, kita masih suka mengonsumsi makanan yang memiliki kandungan aroma menyengat seperti petai, jengkol, dan bawang. Ini sebaiknya dikurangi atau dihindari ya selama berpuasa," ucapnya.

Ia menambahkan, masyarakat perlu menyeimbangkan asupan makanan sesuai dengan gizi dan kalori yang dibutuhkan.

"Perbanyak makan sayur dan buah-buahan, serta protein yang secukupnya. Makan yang lain boleh, tapi kurangi saja di bulan Ramadan ini. Hindari makanan yang terlalu menyengat atau goreng-gorengan," ungkap Tavip.

Baca Juga:

Buka Puasa Bukan Sekadar Manis

makan
Jangan makan makanan yang memiliki bau menyengat. (Unsplash/Tim Mossholder)

Selain itu, jika ada warga yang memiliki kondisi gigi kurang baik, segera periksakan ke dokter gigi. Sebab, kondisi gigi yang memiliki karies atau lubang gigi bisa menjadi salah satu penyebab asalnya aroma tak sedap dari mulut.

"Harus diperhatikan perawatannya. Bisa jadi aroma tidak sedap dari mulut kita itu karena ada kondisi yang tidak baik pada gigi kita," katanya.

Menjaga kesehatan gigi dan mulut bukan hanya dengan menyikat gigi. Ia menjelaskan, warga juga bisa menggunakan obat kumur antiseptik. Namun sebaiknya pilihlah obat kumur dengan kadar antiseptik yang cukup untuk menjaga kebersihan.

"Kadar antiseptiknya sesuai dengan kebutuhan. Tapi, sebaiknya jangan sering memakai obat kumur antiseptik. Sebab di dalam mulut kita ada kuman normal yang berfungsi untuk mekanisme pertahanan tubuh," paparnya.

Kemudian, menjaga kesehatan mulut dengan pembersih lidah juga bisa menjadi salah satu upaya pencegahan bau mulut selama berpuasa.

"Pakai pembersih lidah juga bisa. Tapi, kadang-kadang kita ingin sampai bersih, jadi agak terlalu masuk, malah terangsang untuk muntah. Nanti khawatir jadi batal," tuturnya.

"Di bulan Ramadan ini warga Bandung sebaiknya membersihkan gigi dengan baik dan benar, membersihkan lidah juga penting, dan berkumur dengan antiseptik. Tak lupa perbanyak konsumsi sayur dan buah," imbuhnya. (Imanha/Jawa Barat)

Baca Juga:

Mengenal Anak Kinestetik

#Kesehatan #Puasa
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Bagikan