BTN Masukan 2 Komisaris dan 1 Direksi Anyar

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Kamis, 07 Maret 2024
BTN Masukan 2 Komisaris dan 1 Direksi Anyar

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) di Jakarta, Rabu (6/3/2024). ANTARA/Imamatul Silfia

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) layanan jasa keuangan terutama untuk kredit perumahaan, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) merombak susunan dewan komisaris dan direksi. Perombakan ini melalui rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) pada Rabu (7/3).

Pada jajaran komisaris, terdapat Adi Sulistyowati, yang diangkat sebagai Komisaris Independen dan Bambang Widjanarko sebagai Komisaris.

Baca juga:

Dirut BTN Usul Pemerintah Pangkas Subsidi KPR

Adi sebelumnya menjabat Wakil Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI.

Sementara, Bambang sebelumnya sebagai Deputi Komisioner Pengawas Bank Pemerintah dan Syariah Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Berdasarkan keputusan RUPS, maka telah diputus pertama adalah dua komisaris yang diganti," kata Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu saat konferensi pers di Jakarta, Rabu (7/3).

Perubahan susunan pengurus Dewan Komisaris BTN disebabkan adanya pemberhentian dengan hormat alm Ahdi Jumhari Luddin dan M Yusuf Permana sebagai Komisaris. Sehingga susunan Dewan Komisaris BTN:

  • Komisaris Utama Chandra M Hamzah,
  • Wakil Komisaris Utama Iqbal Latanro,
  • Komisaris Independen Armand B Arief,
  • Komisaris Independen Sentot A Sentausa,
  • Komisaris Independen Andin Hadiyanto,
  • Komisaris Herry Trisaputra Zuna,
  • Komisaris Himawan Arief Sugoto,
  • Komisaris Independen Adi Sulistyowati, dan
  • Komisaris Bambang Widjanarko.

Selanjutnya, RUPST BTN juga menyetujui penambahan satu posisi direksi baru yakni dengan mengangkat Muhammad Iqbal sebagai Direktur SME & Retail Funding.

Dengan begitu, susunan baru Dewan Direksi yang telah disetujui RUPST yakni:

  • Direktur Utama Nixon LP Napitupulu,
  • Wakil Direktur Utama Oni Febriarto Rahardjo,
  • Direktur Information Technology Andi Nirwoto,
  • Direktur Assets Management Elisabeth Novie Riswanti,
  • Direktur Distribution & Institutional Funding Jasmin,
  • Direktur Consumer Hirwandi Gafar,
  • Direktur Risk Management Setiyo Wibowo,
  • Direktur Finance Nofry Rony Poetra,
  • Direktur Human Capital, Compliance & Legal Eko Waluyo,
  • Direktur Operational & Customer Experience Hakim Putratama, serta
  • Direktur SME & Retail Funding Muhammad Iqbal. (*)

Baca juga:

Skema KPR Syariah BTN Fasilitasi Impian Gen Z Punya Rumah

#Btn #BUMN #Komisaris #Pergantian Direksi
Bagikan

Berita Terkait

Olahraga
Sumardji BTN Rela Hubungi Timur Kapadze Cuma Buat Nanya-Nanya Ilmu Sepak Bola
Bersama Uzbekistan, Timur Kapadze mencatatkan prestasi gemilang
Angga Yudha Pratama - Kamis, 27 November 2025
Sumardji BTN Rela Hubungi Timur Kapadze Cuma Buat Nanya-Nanya Ilmu Sepak Bola
Indonesia
ID Food Berencana Gadaikan Aset, DPR: Jaminan Pinjaman harus Opsi Terakhir, bukan Pilihan Utama
Menggadaikan aset BUMN berarti menempatkan kepentingan negara dalam posisi yang rentan
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 22 November 2025
ID Food Berencana Gadaikan Aset, DPR: Jaminan Pinjaman harus Opsi Terakhir, bukan Pilihan Utama
Indonesia
Pendapatan Pertamina Tembus Rp 1.127 Triliun, Laba Bersih Rp 54 Triliun
Hingga 31 Oktober 2025, peningkatan kinerja operasional Pertamina terukur jelas dengan tren positif.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 17 November 2025
Pendapatan Pertamina Tembus Rp 1.127 Triliun, Laba Bersih Rp 54 Triliun
Indonesia
Garuda Tunda Pengadaan Pesawat Baru, Prioritasnya Perbaikan Armada
Penyelamatan Garuda, dimulai dari sektor operasional yang selama ini membebani keuangan.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 15 November 2025
Garuda Tunda Pengadaan Pesawat Baru, Prioritasnya Perbaikan Armada
Indonesia
BUMN Banyak Masalah, Danantara Siapkan Solusi Ini
residen Prabowo Subianto juga telah mengumumkan rencana memangkas jumlah perusahaan BUMN dari 1.000 perusahaan menjadi hanya 200 perusahaan.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 14 November 2025
BUMN Banyak Masalah, Danantara Siapkan Solusi Ini
Indonesia
Dapat Suntikan Modal 23,67 Triliun, Garuda Indonesia Janji Perkokoh Operasional
Suntikan dana tersebut akan memperkuat struktur permodalan dan memastikan keberlanjutan pencatatan saham Garuda di Bursa Efek Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 14 November 2025
Dapat Suntikan Modal 23,67 Triliun, Garuda Indonesia Janji Perkokoh Operasional
Indonesia
Pemerintah Ubah Aturan, Minyakita Hanya Akan Didistribusikan Oleh BUMN
Kementerian Perdagangan (Kemendag) saat ini sedang membuat peraturan menteri perdagangan (Permendag) mengenai distribusi Minyakita
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 14 November 2025
Pemerintah Ubah Aturan, Minyakita Hanya Akan Didistribusikan Oleh BUMN
Indonesia
BUMN Indonesia Menang Kontrak Proyek Malolos-Clark Railway di Filipina, Nilainya Rp 3,16 T
Perusahaan BUMN sektor konstruksi, PT PP (Persero) Tbk (PTPP), resmi ditunjuk sebagai kontraktor utama internasional dalam proyek Malolos–Clark Railway Contract Package S-01 (CP S01) di Filipina.
Wisnu Cipto - Kamis, 30 Oktober 2025
BUMN Indonesia Menang Kontrak Proyek Malolos-Clark Railway di Filipina, Nilainya Rp 3,16 T
Indonesia
Danantara Optimis Raih Rp 140 Triliun Pada 2025 Dari Dividen BUMN
Danantara saat ini mengelola aset senilai 1 triliun dolar AS atau sekitar Rp 16,57 kuadriliun, sehingga menempatkan Danantara sebagai sovereign wealth fund nomor lima terbesar di dunia.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 20 Oktober 2025
Danantara Optimis Raih Rp 140 Triliun Pada 2025 Dari Dividen BUMN
Indonesia
Menkeu Perintahkan Pemda Simpan Duit Lebih di BPD Tidak di Bank BUMN
Purbaya mendorong pemda untuk memperbaiki tata kelola BPD-nya masing-masing sehingga bisa lebih optimal dalam pengelolaan dan pembangunan daerahnya.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 20 Oktober 2025
Menkeu Perintahkan Pemda Simpan Duit Lebih di BPD Tidak di Bank BUMN
Bagikan