Breaking News: Foto OTT Baru KPK Cokok Bupati Talaud
Bupati Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara, Sri Wahyuni Manalip.saat diamankan dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK. (MP/Ist)
MerahPutih.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT). Kali ini tim penindakan lembaga antirasuah menangkap Bupati Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara, Sri Wahyuni Manalip.
"Kami konfirmasi, ada tim penindakan KPK yang ditugaskan ke Manado dan Talaud pagi ini," kata Wakil Ketua KPK Laode M Syarief saat dikonfirmasi, Selasa (30/4).
Penangkapan terhadap Sri Wahyuni diduga terkait proyek di Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara. Namun, KPK belum menjelaskan lebih lanjut mengenai proyek yang dimaksud.
"KPK mengamankan 2 orang dari daerah tersebut termasuk unsur Kepala Daerah. Mereka sedang dalam perjalanan ke kantor KPK di Jakarta," ujar Laode. KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status dari pihak-pihak yang diamankan tersebut.
Bupati perempuan itu saat dicokok terlihat tengah dikawal sejumlah polisi bersenjata laras panjang. Dalam foto yang diperoleh MerahPutih.com, terlihat Sri mengenakan baju batik lengan panjang dengan memakai topi kupluk berbahan wol di kepalanya. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Tsunami Minor Sudah Terdeteksi Terjadi di Pesisir Talaud Imbas Gempa M 7,4 Filipina
Gempa M 7,4 Hantam Laut Filipina, BMKG Keluarkan Peringatan Tsunami di Kepulauan Talaud
DPR Sebut OTT Wamenaker 'Gol Bunuh Diri' ke Gawang Presiden Prabowo dan Bertentangan dengan Semangat Pemberantasan Korupsi
Selain Wamenaker, Ini Daftar Para Pejabat Kemenaker Lakukan Pemerasan Pengurusan Sertifikat K3
Wamenaker Noel Ditangkap KPK, Wapres Gibran Dukung Penuh Komitmen Presiden untuk Berantas Korupsi
KPK OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer, Jokowi: Saya Dukung Kerja KPK
Masih Ada Menteri, Prabowo Belum Siapkan Pengganti Wamenaker Immanuel Ebenezer
OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer, KPK Tegaskan Sudah Tetapkan Tersangka
Deretan Mobil dan Motor Barang Bukti OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer di KPK
Wamenaker Ditangkap Karena Dugaan Suap, Menaker Dukung Semua Pelaku Ditindak KPK