Bot Telegram Siap Mempermudah Kebutuhan Pengguna

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Selasa, 31 Januari 2023
Bot Telegram Siap Mempermudah Kebutuhan Pengguna

Siap mempermudah aktivitasmu. (Foto: Unsplash/Christian Wiediger)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BEKERJA keras saja rasanya tidak cukup, perlu kerja dengan cerdas agar lebih efektif dan bisa memaksimalkan work life balance. Bekerja secara produktif dengan cara yang lebih efisien tentu dapat membantu kamu mempercepat proses dalam mencapai target.

Salah satu cara yang dapat kamu lakukan untuk meningkatkan efisiensi pekerjaan sehari-hari adalah dengan menggunakan bot yang dapat menjalankan serangkaian tugas secara otomatis dikala tengah melakukan kesibukan yang lain.

Keberadaan bot berbasis artificial intelligence (AI) mampu menyederhanakan aktivitas dengan cara yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Hal ini dikarenakan bot dapat menyelesaikan tugas dengan lebih cepat dan efisien daripada yang biasa dilakukan manusia.

Baca juga:

[Hoaks atau Fakta]: Aplikasi Telegram Gaet Pengguna Dengan Hadiah Rp 500 Ribu

Bot Telegram Siap Mempermudah Kebutuhanmu
Bot di Telegram. (Foto: Telegram)


Perlu pengingat untuk rapat dengan klien? Atau mungkin kamu perlu mengunduh dan mengonversi file dengan cepat? Dengan bantuan bot, menyelesaikan tugas tidak lagi membutuhkan waktu yang lama. Satu instruksi, dan boom, bot akan membantu kamu menyelesaikannya dalam sekejap.

Memahami manfaat bot, Telegram, salah satu layanan pesan paling populer secara global, telah menyediakan platform Bot API agar para software developer dapat mengembangkan bot mereka untuk memberikan kemudahan serta kenyamanan kepada pengguna. Simak beberapa bot Telegram yang dapat kamu lakukan, seperti dikutip siaran pers yang diterima Merahputih.com.

Baca juga:

Belajar Antiribet di Telegram

Bot Telegram Siap Mempermudah Kebutuhanmu
Menyediakan platform Bot API agar para software developer. (Foto: Unsplash/Rubaitul Azad)

Bot File Converter

Kirimkan file apapun ke @newfileconverterbot dan bot tersebut akan mendeteksi jenis file lalu mengkonversikannya menjadi berbagai format file yang tersedia.

Bot Pengunduh Media

Kirimkan tautan media apapun dari Facebook, Reddit, Tiktok, Soundcloud, Pinterest, Instagram, atau Twitter ke @mediadownbot dan file tersebut dapat diunduh dengan mudah.

Dr. Web Bot: Anti-Virus

@DrWebBot memastikan keamanan dari file dan tautan yang dikirim melalui Telegram bebas virus. Cukup tambahkan bot ini ke grupmu, atau forward dan kirim file atau tautan ke bot tersebut.

IFFTTT Bot: Otomatiskan Tugas

Bot @IFFT (If This Then That) menyambungkan grup atau channel Telegram milikmu ke lebih dari 360 layanan lainnya. Tugas apapun dapat secara otomatis mengerjakannya.

Pembayaran yang terintegrasi dengan bot

Perlu menyelesaikan pekerjaan kamu dalam sekejap? Yuk, unduh bot-bot berbasis AI ini di Telegram sekarang! Jika kamu juga ingin membuat bot sesuai kebutuhanmu, kamu bisa mengirim pesan ke @BotFather dan mengikuti langkah-langkahnya, atau gunakan API Bot. (and)

Baca juga:

Tips Terlindungi dari Penipuan Phishing dan Sniffing di Telegram

#Media Sosial #Telegram
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Indonesia
Imbas Konten Pornografi, X Harus Bayar Denda Rp 80 Juta ke Pemerintah
X telah membayar denda Rp 80 juta ke pemerintah. Hal itu imbas dari konten pornografi yang tersebar di platform tersebut.
Soffi Amira - Minggu, 14 Desember 2025
Imbas Konten Pornografi, X Harus Bayar Denda Rp 80 Juta ke Pemerintah
Indonesia
Polda Jabar Bakal Selidiki YouTuber Resbob Terkait Dugaan Ujaran Kebencian
Kasus ini mencuat setelah dalam salah satu siaran di YouTube, Resbob melontarkan ucapan bernada penghinaan terhadap pendukung Persib dan masyarakat Sunda. Tayangan tersebut kemudian viral dan memicu kemarahan publik.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 Desember 2025
Polda Jabar Bakal Selidiki YouTuber Resbob Terkait Dugaan Ujaran Kebencian
Indonesia
DPR Usul Buzzer Bisa Langsung Diusut Tanpa Aduan, Revisi UU ITE Kembali Diungkapkan
Agar dilakukan revisi terhadap Undang-Undang ITE, agar konten dari buzzer yang berpotensi memicu kerusuhan dapat ditindak tanpa harus melalui delik aduan.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 08 Desember 2025
DPR Usul Buzzer Bisa Langsung Diusut Tanpa Aduan, Revisi UU ITE Kembali Diungkapkan
Indonesia
Indonesia Resmi Atur Anak di Ruang Digital, Sanksi Bagi Platform Tengah Dirumuskan
PP Tunas juga tidak hanya mengatur media sosial, tetapi juga mengatur seluruh penyelenggara sistem elektronik (PSE) mengingat semua platform digital juga memiliki fitur komunikasi dengan orang tidak dikenal.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 08 Desember 2025
Indonesia Resmi Atur Anak di Ruang Digital, Sanksi Bagi Platform Tengah Dirumuskan
Indonesia
Menkomdigi Tegaskan Batas Usia Pengguna Medsos Wajib Dipatuhi, PSE Siap Kena Sanksi
Meutya Hafid menegaskan batas usia anak untuk akun media sosial dalam PP Tunas. PSE wajib mematuhi aturan atau menerima sanksi dari pemerintah.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 08 Desember 2025
Menkomdigi Tegaskan Batas Usia Pengguna Medsos Wajib Dipatuhi, PSE Siap Kena Sanksi
Dunia
Larangan Medsos di Australia, Meta Mulai Keluarkan Anak-Anak dari Instagram dan Facebook
Diperkirakan, 150 ribu pengguna Facebook dan 350 ribu akun Instagram akan terdampak.
Dwi Astarini - Kamis, 04 Desember 2025
 Larangan Medsos di Australia, Meta Mulai Keluarkan Anak-Anak dari Instagram dan Facebook
Indonesia
Buntut Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Pramono Kaji Pembatasan Medsos Bagi Siswa
Pemprov akan menerapkan sanksi bagi pelaku pelanggaran dan menegakkan aturan secara konsisten.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 19 November 2025
Buntut Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Pramono Kaji Pembatasan Medsos Bagi Siswa
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Mark Zuckerberg Sebut, Jika Perang antara AS dan Iran Pecah, Dunia akan Kehilangan Media Sosial Instagram hingga Google
Tidak ditemukan pernyataan resmi atau pemberitaan kredibel tentang Mark Zuckerberg yang mengaitkan konflik Iran-AS dengan matinya Google atau internet secara global.
Dwi Astarini - Senin, 10 November 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Mark Zuckerberg Sebut, Jika Perang antara AS dan Iran Pecah, Dunia akan Kehilangan Media Sosial Instagram hingga Google
Indonesia
Akun Medsos Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Diperiksa, Polisi Temukan Barang Bukti Penting
Akun media sosial terduga pelaku ledakan SMAN 72 Jakarta diperiksa. Polisi menyebutkan, ada sejumlah barang bukti yang ditemukan.
Soffi Amira - Sabtu, 08 November 2025
Akun Medsos Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Diperiksa, Polisi Temukan Barang Bukti Penting
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Pertamina Kasih Duit Rp 7 Juta Buat Netizen yang Unggah Citra Baik di Media Sosial
Pertamina memberikan imbalan Rp 7 juta bagi netizen yang mengunggah citra baiknya di media sosial. Lalu, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 29 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Pertamina Kasih Duit Rp 7 Juta Buat Netizen yang Unggah Citra Baik di Media Sosial
Bagikan