BNPB Diminta Angkut Kelompok Rentan Korban Gempa Sulbar Pakai Helikopter

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Jumat, 29 Januari 2021
BNPB Diminta Angkut Kelompok Rentan Korban Gempa Sulbar Pakai Helikopter

Menko PMK Muhadjir Effendy. (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Kelompok perempuan rentan jadi yang paling terdampak selama bencana alam terutama gempa bumi yang terjadi belakangan ini.

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy meminta BNPB membantu proses evakuasi kelompok perempuan rentan menggunakan helikopter.

“Sehingga dapat terawat dengan baik,” ujar Effendy saat berkunjung ke wilayah terdampak gempa M6,2 Sulawesi Barat (Sulbar), Kamis (28/1).

Baca Juga:

Kerugian Negara dari Gempa Sulbar Hampir Setengah Triliun

Kelompok perempuan rentan yang dimaksud Effendy yaitu wanita hamil dan yang sedang menyusui. Di samping itu, kelompok bayi lima tahun (balita) juga dapat dievakuasi ke tempat yang lebih baik.

“Seteleh berdiskusi dengan Ibu Mensos, saya dukung mereka dievakuasi pakai helikopter," tandas dia.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menyampaikan bahwa kondisi anak-anak pada tingkat stunting atau secara psikis mengalami guncangan akan sangat berpengaruh pada generasi mendatang.

Anak-anak dan balita yang tidak mendapatkan asupan gizi dan pelayanan kesehatan yang baik selama wabah ini akan berdampak pada 30 hingga 40 tahun ke depan.

Kondisi ini akan ditanggung sendiri oleh masyarakat Sulawesi Barat. Effendy petugas utamakan terlebih dahulu kelompok perempuan rentan dengan memperhatikan segala kebutuhan, termasuk juga kelompok anak-anak.

Pemerintah segera bentuk Satgas Penanganan Covid-19
Menko PMK Muhadjir Effendy (MP/Ismail)

Pada kesempatan ini, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) diminta berperan memberikan dukungan penuh dalam konteks tersebut.

Sementara itu, Effendy juga berpesan kepada posko untuk memperhatikan warga yang masih ada di perbukitan dan wilayah-wilayah yang terputus akses transportasi supaya mendapatkan perhatian, terutama di bidang logistik.

“Jangan sampai mereka kelaparan, jangan sampai juga kesehatan mereka tidak terurus, terutama bagi ibu-ibu,” ujarnya.

Tiga Menteri, yaitu MenkoPMK, Menteri Sosial Tri Rismaharini dan Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Darmawati berkunjung ke wilayah terdampak dan pos pengungsian di Provinsi Sulbar pada hari ini (28/1).

Baca Juga:

Polda Metro Kirim Bantuan Kemanusiaan untuk Pengungsi di Sulbar dan Kalsel

Selain itu, para Menteri menyerahkan secara simbolis bantuan logistik dan peralatan serta santunan ahli waris korban terdampak gempa. Data BNPB per 28 Januari 2021, pukul 14.00 WIB, total jumlah warga mengungsi sebanyak 91.657 jiwa.

Sebanyak 27.537 jiwa tersebar di 20 titik pos pengungsian wilayah Kabupaten Majene, sedangkan di Kabupaten Mamuju tersebar di 229 titik dengan 58.795 jiwa dan sisanya di Kabupaten Polewali Mandar yang tersebar di 111 titik. (Knu)

#Kemenko PMK #Muhadjir Effendy #Gempa Sulbar
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Bukan Hanya Pesantren, Pemerintah Bakal Bangun Rumah Ibadah Rusak dan Roboh
Saat ini, Kementerian PU sedang mengaudit 80 pesantren yang masuk kategori paling rawan. Pemerintah pun akan terus menambah jumlah pesantren untuk mempercepat proses mitigasi.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Oktober 2025
Bukan Hanya Pesantren, Pemerintah Bakal Bangun Rumah Ibadah Rusak dan Roboh
Indonesia
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Salah satu fokus dalam penanganan Tb adalah memperluas skrining atau deteksi dini. Masyarakat diimbau untuk tidak takut melakukan pemeriksaan, karena TBC dapat disembuhkan dengan pengobatan yang konsisten.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Indonesia
Kurangi Risiko Bencana, Meko PMK Dorong Adanya Edukasi Mitigasi di Lembaga Pendidikan Agama
Menko PMK menekankan membangun budaya tangguh di masyarakat untuk mengurangi risiko bencana amatlah penting.
Dwi Astarini - Kamis, 14 Agustus 2025
Kurangi Risiko Bencana, Meko PMK Dorong Adanya Edukasi Mitigasi di Lembaga Pendidikan Agama
Indonesia
Ada Peringatan Cuaca Ekstrem, Menko PMK Perintahkan Pemda Siaga Hadapi Banjir di Wilayah Jabodetabek
Pemerintah tengah melakukan inisiasi penyusunan Instruksi Presiden tentang Percepatan Pengurangan Risiko Bencana Banjir di Jabodetabekpunjur.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ada Peringatan Cuaca Ekstrem, Menko PMK Perintahkan Pemda Siaga Hadapi Banjir di Wilayah Jabodetabek
Indonesia
Bangun Ekosistem UMKM, DPR Dukung Program Perintis Berdaya Kemenko PM
Program Perintis Berdaya merupakan bukti nyata komitmen Kemenko PM terhadap keberlangsungan usaha para pelaku UMKM.
Dwi Astarini - Selasa, 24 Juni 2025
Bangun Ekosistem UMKM, DPR Dukung Program Perintis Berdaya Kemenko PM
Indonesia
Jokowi Masih Pemulihan, Eks Menko Muhadjir Bertemu 1 Jam Doakan Kesehatan
Pertemuan keduanya berlangsung tertutup berlangsung selama 1 jam.
Wisnu Cipto - Minggu, 22 Juni 2025
Jokowi Masih Pemulihan, Eks Menko Muhadjir Bertemu 1 Jam Doakan Kesehatan
Indonesia
Hari Kartini, Pemerintah Minta Suami Tidak Iri Pada Istri
Suami karier jangan iri dengan ibu rumah tangga, karena ibu rumah tangga itu luar biasa. Apalagi ibu-ibu yang wanita karier itu luar biasa.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 21 April 2025
Hari Kartini, Pemerintah Minta Suami Tidak Iri Pada Istri
Indonesia
Pemerintah Bentuk Tim Mitigasi Bencana di Jakarta, Banten dan Jabar, Pembangunan Tanggul Dipercepat
Tim terdiri atas anggota eselon satu di masing-masing K/L, termasuk Pemerintah Provinsi Jakarta, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, hingga Pemerintah Provinsi Banten.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 27 Maret 2025
Pemerintah Bentuk Tim Mitigasi Bencana di Jakarta, Banten dan Jabar, Pembangunan Tanggul Dipercepat
Indonesia
Hari ‘Kejepit’ 27 Desember Diusulkan Libur, Pemerintah: Tak Ada Penambahan Cuti Bersama
Pemerintah memastikan tak ada penambahan cuti bersama pada Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 18 Desember 2024
Hari ‘Kejepit’ 27 Desember Diusulkan Libur, Pemerintah: Tak Ada Penambahan Cuti Bersama
Berita Foto
Raker Menko Kabinet Merah Putih dengan Badan Anggaran DPR Bahas RAPBN 2025
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perek) Airlangga Hartarto (tengah), Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan (kedua kiri), Menteri Koordinasi Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan (Menko Kumham Imipas) YusriL Ihza Mahendra (kiri), Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (kedua kanan) Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno (kedua kanan) mengikuti Rapat Kerja (Raker) dengan Badan Anggaran (Banggar) DPR, di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (2/12).
Didik Setiawan - Senin, 02 Desember 2024
Raker Menko Kabinet Merah Putih dengan Badan Anggaran DPR Bahas RAPBN 2025
Bagikan