Kerugian Negara dari Gempa Sulbar Hampir Setengah Triliun

Pengungsi yang masih berada di tenda pengungsian dan belum kembali ke rumahnya setelah lima hari gempa terjadi (20/01/2021) ANTARA Foto/M Faisal Hanapi
Merahputih.com - Kementerian Keuangan menyatakan bahwa kerugian negara dari adanya barang milik negara (BMN) yang terdampak gempa bumi di Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, mencapai Rp494,28 miliar.
Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan Sulawesi Selatan, Tenggara, dan Barat, Ekka S. Sukadana menyebutkan kerugian itu berasal dari 279 objek meliputi 118 bangunan rumah negara dan 161 gedung bangunan kantor.
"Kami sudah keliling di antara Mamuju dan Majene. Dari data yang kami terima hari ini dampak gempa lumayan juga,” ujar Ekka dalam acara Bincang Bareng DJKN di Jakarta, Jumat (22/1).
Baca Juga
BMKG Pasang Informasi Diseminasi Antisipasi Gempa Susulan di Sulawesi Barat
Ekka merinci kerugian yang ditimbulkan dari gedung milik Kementerian Keuangan mencapai Rp75 miliar sedangkan gedung BPKP Mamuju mencapai Rp23 miliar.
Kantor BPKP Mamuju juga bangunannya rusak Rp23 miliar. Gempa bumi juga berdampak pada rusaknya berbagai infrastruktur senilai total Rp405 miliar yaitu terdiri atas 23 jembatan dan jalan Trans Sulawesi sepanjang 20 kilometer.

Oleh sebab itu, Ekka menekankan pentingnya program asuransi BMN karena ketika terjadi kerusakan dapat langsung diperbaiki dan tidak perlu menunggu dua sampai tiga tahun.
"Betapa pentingnya asuransi ini. Ketika ada klaim pembangunan kembali dapat dilakukan segera. Tidak menunggu dua sampai tiga tahun,” tegasnya.
Baca Juga
Sementara itu, sebagaimana dikutip Antara, Kepala Kanwil DJKN Kalimantan Selatan dan Tengah Ferdinand Lengkong juga mengungkapkan banjir di Kalimantan Selatan menimbulkan kerugian negara sebesar Rp35,4 miliar dari 11 satuan kerja.
"Sementara kami baru menyurati korwil satuan kerja untuk pendataan BMN lain yang terdampak banjir untuk dilaporkan ke DJKN," ujarnya. (*)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Korban Tewas Akibat Gempa Magnitudo 6,9 di Filipina Meningkat Jadi 79 Orang

BPBD Mulai Terima Laporan Bangunan Rusak Buntut Gempa Magnitudo 6,6

Papua Digoyang Gempa Magnitudo 6,6: Tak Berpotensi Tsunami, Masyarakat Diminta Waspada

'Tepuk Gempa' BMKG dan Simulasi Sejak Dini, Perbandingan Cara Indonesia dan Jepang Bersiap Hadapi Bencana

Gempa Filipina Ibarat ‘Bom Waktu’, Kemenlu RI Peringatkan WNI Waspada

BMKG Ungkap Penyebab Gempa M 7,6 di Filipina, Ada Pergerakan Lempeng Tektonik di 2 Samudra

Gempa M 7,6 Guncang Filipina, Waspada Sulawesi Utara dan Papua Berpotensi Tsunami

Gempa M 7,4 Hantam Laut Filipina, BMKG Keluarkan Peringatan Tsunami di Kepulauan Talaud

Gempa di Sumenep Rusak 316 Bangunan, Tersebar di 3 Kecamatan

166 Kali Gempa Susulan Guncang Sumenep, Fokus Penanganan Bencana Kini Beralih ke Kaji Cepat dan Penyaluran Bantuan Logistik
