Bisnis Lendir Amerika, Hotel Bintang Lima Hingga Tempat Kumuh
MerahPutih Amerika - Sudah menjadi rahasia umum bahwa bisnis prostitusi sudah pasti ada di tiap benua di bumi ini. Meski merupakan bisnis tua, namun cara pemasarannya kian berkembang. Bahkan di Amerika, perdagangan manusia dilakukan di hotel bintang lima, bahkan bisnis seks juga subur di tempat kumuh.
Dikatakan dalam majalah Time, di Kamboja banyak kasus di mana orang tua menjual keperawanan anaknya yang masih belia untuk dijadikan pelacur. Kenyataannya adalah negara barat yang ‘katanya’ beradab pun tidak lepas dari kasus memalukan ini.
Kasus perdagangan wanita juga kerap terjadi di negara-negara barat. Banyak juga di antara para penjaja kenikmatan malam itu berasal dari luar Amerika. Salah satu contohnya Mia Khalifa yang berasal dari Timur Tengah dan sukses menjadi bintang porno di Amerika, pada hal usianya masih sangat belia.
Tidak hanya di Indonesia, di mana pun bisnis esek-esek juga kerap dilakukan di hotel bintang lima, bahkan di tempat kumuh sekali pun. Hotel juga kerap dijadikan media untuk menjual orang. Hotel dinilai lebih efisien, setelah sepakat dengan harga wanita yang dijual, mereka tingal menyewa kamar dan menikmati surge dunia. Bahkan mereka yang mengetahui adanya perdaganan manusia seakan tuli dan buta terhadap situasi ini.
Baca juga:
Sadis, Wanita Tega Mutilasi Payudara Pacar Mantan Suaminya
Seorang Wanita Nekat Perkosa Pria yang Sedang Tidur
Jengah Jadi Jomblo, Gadis Ini Pacaran dengan Tas Ransel