Bill Gates Optimistis dengan Vaksin COVID-19, Tapi...
Bill Gates Optimis dengan keefektifan vaksin COVID-19, namun ada satu hal yang masih mengkhawatirkan (Foto: instagram @thisisbillgates)
BILL Gates menyatakan optimisme tentang potensi keefektifan kandidat vaksin COVID-19, merujuk pada bukti dari uji coba vaksin Pfizer. Hasil uji coba menunjukan bahwa hanya 'tingkat antibodi yang sederhana' yang akan diperlukan untuk melindungi orang dari penularan virus.
Vaksin Corona berpotensi cukup ampuh menangkal virus COVID-19 setelah perusahaan farmasi Pfizer dan Moderna, mengumumkan efektifitas vaksin tersebut di kisaran 90%. Tapi Gates yang fokus mengamati perkembangan vaksin Corona, merasakan kekhawatiran dalam dirinya.
Baca Juga:
Bill Gates Kecewa Sistem Tes COVID-19 di AS, Ini Penjelasannya
Dalam penampilan virtual di konfrensi STAT Summit pada hari Selasa, dia menyatakan kekecewaan atas apa yang dia anggap sebagai kurangnya perencanaan terkoordinasi dan pemikiran sebelumnya, untuk mendistribusikan vaksin di bawah pemerintahan Trump.
"Ini sangat riuh, saya khawatir tentang distribusi vaksin tidak tertuju pada orang yang tepat, dan tidak didistribusikan dengan kecepatan penuh," ucap Gates seperti yang dikutip dari laman Geek Wire.
Gates menambahkan, "Kamu bahkan bisa mendapat vaksin kadaluawarsa karena cara pendistribusian vaksin tersebut."
Baca Juga:
Bill Gates Sumbang Dana Rp10,5 Triliun untuk Pembuatan Vaksin Corona Oxford
Bos Microsoft itu melayangkan komentar itu sebagai tanggapan atas pertanyaan dari Rick Berke, salah satu pendiri dan editor eksekutif situs berita ilmu kesehatan dan kehidupan STAT, tentang dampak penundaan transisi presiden AS terhadap perang melawan COVID-19.
Di mana komentarnya bertepatan dengan meningkatnya gelombang infeksi COVID-19 di seluruh negeri.
Yayasan Bill & Melinda Gates telah memberikan lebih dari USD 400 juta dalam bentuk hibah untuk penanganan pandemi COVID-19, termasuk tambahan USD 70 juta minggu lalu untuk distribusi vaksin global.
Gates mengatakan, Yayasan itu telah mencoba melibatkan administrasi saat ini sebanyak mungkin, termasuk saran kepada Pusat Pengendalian Penyakit untuk menawarkan situs web bagi mereka yang ingin mendapatkan vaksin. Termasuk ide sertifikat digital pada para pekerja berisiko untuk melakukan verifikasi kepada orang lain bahwa mereka telah menerima vaksin. (Ryn)
Baca Juga:
Bill Gates Pesan Kapal Pesiar Mewah Ramah Lingkungan, Harganya Bikin Melotot
Bagikan
Berita Terkait
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak