Beredar Pesan Arahan Anies Terkait Corona, Pemprov DKI Pastikan Itu Hoaks


Ketua Tim COVID-19 DKI Jakarta, Catur Laswanto (MP/Asropih)
MerahPutih.Com - Ketua Tim COVID-19 DKI Jakarta, Catur Laswanto mengingatkan kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati dalam menerima informasi mengenai virus Corona.
Sebelumnya beredar informasi arahan Gubernur DKI terkait Covid-19. Instruksi tersebut tertulis langkah-langkah Pemprov DKI dalam pencegahan corona, dimana salah satu poinnya menyarankan aktivitas sekolah dihentikan.
Baca Juga:
Penjelasan Anies Terkait Beredar Foto Risiko Penyebaran Corona di KRL
Berikut informasi yang beredar di whatsapp yang diklaim Pemprov DKI berita bohong atau hoaks.

Disampaikan arahan Gubernur terkait CoviD 19:
PENCEGAHAN :
Skenario pembatasan interaksi terkait penyebaran Covic Pemprov. DKI Jakarta
Langkah2 pembatasan :
1. Aktifitas sekolah dihentikan atau dibatasi
2. Isolasi daerah epicentral
3. Larangan pergi ke tempat keramaian
4. Pembatalan izin yg sudah s dikeluarkan oleh pemprov dan siapkan prosedur pembatalan.
6. Penutupan berbagai aktivitas publik
8. Pembatasan jam buka restaurant
Arahan jangka pendek/langsung:
1. Tidak ada lagi salam2an
2. Laksanakan Ingub 16 Tahun 2020
3. Seluruh fasilitas Pemprov harus disediakan sabun cuci tangan dan disinfektan
4. HBKB 2 minggu ke depan ditiadakan
5. Perketat pembatasan acara2 publik
6. Batalkan seluruh acara yg berisiko penyebaran Covid 19
7. Semua PNS DKI yg menjalani karantina atau dirawat krn terjangkit atau diduga terjangkit TKD tidak akan dipotong dengan beban kerja disesuaikan.
Daerah dgn potensi Covid 19:
1. Setia Budi
2. Pancoran
3. Mampang
4. Penjaringan
5. Kembangan
"Bahwa mohon teman-teman untuk selalu merujuk pada sumber informasi yang diterbitkan Pemprov DKI karena ada beberapa mungkin sudah dengar di WA yang banyak sekali informasi-informasi seperti ini, yang ini adalah hoax," kata Catur di Balaikota DKI, Jakarta Pusat, Kamis (12/3).
Catur pun meminta kepada masyarakat yang mendapatkan informasi corona bisa ditanyakan langsung pihak Pemprov DKI, jangan menelan mentah-mentah pesan Whatsapp.
Baca Juga:
Hadapi Penyebaran Virus Corona, Ridwan Kamil Andalkan Koordinasi Online
"Kalau ada informasi-informasi apalagi yang berhubungan dengan Pemprov DKI Jakarta dikonfirmasikan ke Pemprov DKI Jakarta," jelasnya.
Untuk diketahui, Tim Tanggap COVID-19 telah menyediakan situs kanal yang menyajikan informasi seputar penyebaran virus Corona. Situs tersebut bisa diakses lewat melalui corona.jakarta.go.id.(Asp)
Baca Juga:
Tangani Virus Corona Pemprov DKI Gelontorkan Dana Rp54 Miliar
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
'Pelican Crossing' Mulai Diuji Coba dengan Pengawasan Dishub-Satpol PP, Anak Buah Pramono Beri Himbauan Begini

Pramono Tegaskan Lokasi Baru Pedagang Pasar Burung Barito Tempat Berhenti Banyak Orang

Heboh Tanggul Beton Laut di Cilincing, Pramono Segera Panggil PT KCN

Rencana Pramono Anung Ubah Badan Hukum PAM Jaya Dapat Penolakan dari Legislator Kebon Sirih

Target Ambisius Pemprov DKI untuk Penuhi Kebutuhan Air Bersih Warga Jakarta Hingga 2029

TNI Merasa Jadi Sasaran Hoaks dan Adu Domba, Pastikan Solid bersama Polri Jaga Stabilitas Keamanan Nasional

Bantahan TNI Terkait 5 Kabar Yang Tuduh Ada Dugaan Keterlibatan TNI Dalam Demo

Aksi Demo di Bandara Adalah Hoaks, Kapolresta Bandara Soetta: Jangan Terhasut Provokasi

Gulkarmat Jakarta Beri Peringatan Keras tentang Bahaya Kebakaran Perkantoran pada Akhir Pekan

Pramono Pastikan Jakarta Aman dan Normal Kembali, Layanan Transjakarta Hingga MRT Masih Gratis Hingga 8 September
