Berani Berkeliaran di Jalan, Pengamen Ondel-Ondel Diberi Sanksi Kurungan Penjara


Ketua Komisi E Dewab Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Iman Satria (MP/Asropih)
MerahPutih.Com - Ketua Komisi E Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Iman Satria mengaku miris melihat ondel-ondel berkeliaran di jalan raya Ibu Kota untuk mengamen.
Iman menegaskan, pihaknya bukan bermaksud untuk melarang kesenian budaya Betawi itu dikenal masyarakat, tapi tak sepatutnya ondel-ondel tersebut difungsikan mencari uang di jalan.
Baca Juga:
Fraksi PDIP Protes Lahan untuk RTH Dijadikan Pusat Kuliner oleh Pemprov DKI
"Sekarang kan kita miris, kita lihat dipinggir jalan ondel yang jadi icon yang megah di taro di ruang rapat paripurna tiba-tiba dibawa ke jalanan untuk mengemis," kata Iman Satria usai diskusi dengan Disparbud DKI, Jakarta Pusat, Senib (4/2).

Dengan begitu, Iman melanjutkan, pihaknya akan mengajukan revisi peraturan daerah (Perda) mengenai kebudayaan ondel-ondel ke Pemprov DKI khususnya Disparbud. Nantinya dalam revisi itu ondel-ondel tak diperbolehkan untuk mengamen.
"Kita kan sudah punya perdanya disitu dimasukkan salah satu klausul bahwa ondel-ondel tidak boleh dipakai untuk ajang ngamen," papar dia.
Iman menegaskan, bila Perda itu sudah direvisi oknum yang memanfaatkan ondel-ondel untuk mengamen bakal dikenakan sanksi tegas berupa kurungan penjara.
Tapi sebelum memberikan sanksi, kata Iman, pemerintah harus melakukan sosialisasi terlebih dahulu kepada masyarakat.
Baca Juga:
Gugatan Warga Terhadap Pemprov DKI Terkait Banjir Masuki Sidang Perdana
"Akan dikenakan sanksi, contoh pemberitahuan dulu. Lalu bagi tempat yang menyewakan itu tidak boleh lagi, bisa sanksi kurungan atau apa gitu," tegas dia.
Politikus Gerindra itu pun memastikan, revisi Perda ondel-ondel akan rampung pada tahun 2020 ini.
"Ini baru wacana, kita kan baru sosialisasi kemaren. Insyaallah tahun ini mungkin bisa," tutupnya.(Asp)
Baca Juga:
Komisi B Soroti Pemprov DKI Tunjuk Terpidana Donny Jadi Dirut TJ
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
DPRD DKI Tak Mau Terburu-buru Ambil Keputusan Turunkan Tunjangan Rumah

Pramono Tanggapi soal Tunjangan Rumah Anggota DPRD DKI, Sebut Sudah Jalin Komunikasi

Fantastis! Segini Besaran Gaji dan Tunjangan Anggota DPRD DKI yang Lebih Besar dari DPR

Pengamat Soroti Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI, Aturannya Dianggap tak Jelas

Audiensi dengan Aliansi Mahasiswa Peduli Demokrasi, DPRD DKI Klaim Bakal Sesuaikan Tunjangan Perumahan Anggota Sesuai Anggaran

Usai Digeruduk AMPSI, DPRD DKI Berjanji akan Lebih Terbuka Terkait Gaji dan Tunjangan

DPRD DKI Awasi Perbaikan Fasilitas Rusak Akibat Kericuhan, Pastikan Tak Melenceng dari Tenggat Waktu

Gedung DPRD DKI Jakarta Digeruduk Demonstran, Tuntut Transparansi hingga Akuntabilitas Pengelolaan Anggaran Publik

Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI Jakarta Kalahkan DPR, Tembus Rp 70 Jutaan Per Bulan

Pimpinan DPRD DKI Ingatkan Gubernur Pramono Hati-Hati Buka Ragunan hingga Malam
