Begini Perlakuan Negara terhadap Paramedis Meninggal akibat COVID-19

Zulfikar SyZulfikar Sy - Minggu, 09 Agustus 2020
Begini Perlakuan Negara terhadap Paramedis Meninggal akibat COVID-19

Tes usap di halaman Kantor Bappeda Pasaman Barat kepada warga diduga kontak dengan pasien positif COVID-19. (Foto: Antara)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Pemerintah akan menyerahkan bintang jasa untuk 22 tenaga medis yang gugur saat merawat pasien COVID-19.

Penyerahan akan dilakukan kepada perwakilan tenaga medis yang telah gugur tersebut pada Kamis (13/8).

Baca Juga:

Pemerintah Diminta Tingkatkan Keamanan Tenaga Medis

"Kami pada tanggal 13 Agustus hari Kamis yang akan datang akan menyerahkan 22 bintang jasa kepada tenaga medis yang gugur," ujar Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, dalam konferensi pers yang digelar secara daring pada Sabtu (8/8).

Dia menjelaskan, ada dua kategori bintang jasa yang diberikan, yakni Bintang Jasa Pratama dan Bintang Jasa Nararya.

Menko Polhukam Mahfud MD. ANTARA/HO-Humas Kemenko Polhukam. (Foto: Antara)
Menko Polhukam Mahfud MD. ANTARA/HO-Humas Kemenko Polhukam. (Foto: Antara)

Penganugerahan bintang jasa ini diputuskan oleh Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Kehormatan.

"Sebanyak sembilan tenaga medis yang gugur itu namanya Bintang Jasa Pratama. Kemudian Bintang Jasa Nararya kepada 13 orang tenaga medis (yang gugur). Itu sebagai bentuk penghormatan dari pemerintah yang sifatnya simbolik kepada mereka yang gugur," kata Mahfud.

Baca Juga:

MPR Minta Pemerintah Perhatikan Kesehatan Mental Petugas Medis

Mahfud mengatakan bahwa pemerintah memberikan perhatian sungguh-sungguh terhadap tenaga kesehatan yang sampai saat ini bekerja keras menangani COVID-19.

Bagi tenaga medis yang gugur dalam pengabdiannya menangani COVID-19, kata dia, pemerintah akan memberikan penghargaan bintang jasa dan santunan sebesar Rp300 juta. Bintang jasa ini rencananya diserahkan pada tanggal 13 Agustus mendatang. (Knu)

Baca Juga:

(HOAX atau FAKTA) : Sindikat Penipuan Paramedis, Alat Tes Suhu di Kening Jadi Proyek saat Pandemi

#Tenaga Medis #Virus Corona
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba
Puan menyebut, butuh komitmen bersama untuk memberantas narkoba, terutama di kalangan tenaga medis
Angga Yudha Pratama - Kamis, 21 Agustus 2025
Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba
Indonesia
Dugaan Malapratik Amputasi Tangah Bayi Arumi, Majelis Profesi Periksa 89 Tenaga Medis Bima
89 nakes yang diperiksa terdiri dari 27 orang yang bertugas di Puskesmas Bolo, 24 dari RS. Sondosia dan 38 dari RSUD Bima.
Wisnu Cipto - Rabu, 23 Juli 2025
Dugaan Malapratik Amputasi Tangah Bayi Arumi, Majelis Profesi Periksa 89 Tenaga Medis Bima
Indonesia
Menkes Budi Gunadi Sadikin Peringatkan Krisis Tenaga Medis, Indonesia Harus Segera Tiru Swedia untuk Kesehatan Masa Depan!
Sebagai langkah konkret, Kementerian Kesehatan berencana mengirimkan tim ke Swedia dalam tiga bulan ke depan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 27 Mei 2025
Menkes Budi Gunadi Sadikin Peringatkan Krisis Tenaga Medis, Indonesia Harus Segera Tiru Swedia untuk Kesehatan Masa Depan!
Dunia
Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Virus baru ini berasal dari subgenus merbecovirus, yang juga termasuk virus penyebab Middle East Respiratory Syndrome (MERS).
Dwi Astarini - Jumat, 21 Februari 2025
 Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Indonesia
Dinkes Usut Dugaan Kelalaian Tenaga Medis RS Islam Cempaka Putih di Kasus Bayi Tertukar
Tim Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat sudah melakukan Pembinaan, Pengawasan, dan Pengendalian (BINWASDAL) terhadap RS Islam Jakarta Cempaka Putih
Wisnu Cipto - Jumat, 13 Desember 2024
Dinkes Usut Dugaan Kelalaian Tenaga Medis RS Islam Cempaka Putih di Kasus Bayi Tertukar
Indonesia
Ganjar Sampaikan Janji untuk Tenaga Medis, Pengusaha Hingga TNI-Polri Sebelum Daftar ke KPU
Bakal calon presiden Ganjar Pranowo mengucapkan terima kasih atas semua dukungan yang diberikan kepadanya bersama Mahfud MD untuk mengarungi Pilpres 2024.
Mula Akmal - Kamis, 19 Oktober 2023
Ganjar Sampaikan Janji untuk Tenaga Medis, Pengusaha Hingga TNI-Polri Sebelum Daftar ke KPU
Dunia
COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan
Kasus positif COVID-19 di Tiongkok memuncak lagi.
Zulfikar Sy - Selasa, 13 Juni 2023
COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan
Bagikan