Begini Perlakuan Negara terhadap Paramedis Meninggal akibat COVID-19


Tes usap di halaman Kantor Bappeda Pasaman Barat kepada warga diduga kontak dengan pasien positif COVID-19. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Pemerintah akan menyerahkan bintang jasa untuk 22 tenaga medis yang gugur saat merawat pasien COVID-19.
Penyerahan akan dilakukan kepada perwakilan tenaga medis yang telah gugur tersebut pada Kamis (13/8).
Baca Juga:
"Kami pada tanggal 13 Agustus hari Kamis yang akan datang akan menyerahkan 22 bintang jasa kepada tenaga medis yang gugur," ujar Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, dalam konferensi pers yang digelar secara daring pada Sabtu (8/8).
Dia menjelaskan, ada dua kategori bintang jasa yang diberikan, yakni Bintang Jasa Pratama dan Bintang Jasa Nararya.

Penganugerahan bintang jasa ini diputuskan oleh Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Kehormatan.
"Sebanyak sembilan tenaga medis yang gugur itu namanya Bintang Jasa Pratama. Kemudian Bintang Jasa Nararya kepada 13 orang tenaga medis (yang gugur). Itu sebagai bentuk penghormatan dari pemerintah yang sifatnya simbolik kepada mereka yang gugur," kata Mahfud.
Baca Juga:
MPR Minta Pemerintah Perhatikan Kesehatan Mental Petugas Medis
Mahfud mengatakan bahwa pemerintah memberikan perhatian sungguh-sungguh terhadap tenaga kesehatan yang sampai saat ini bekerja keras menangani COVID-19.
Bagi tenaga medis yang gugur dalam pengabdiannya menangani COVID-19, kata dia, pemerintah akan memberikan penghargaan bintang jasa dan santunan sebesar Rp300 juta. Bintang jasa ini rencananya diserahkan pada tanggal 13 Agustus mendatang. (Knu)
Baca Juga:
(HOAX atau FAKTA) : Sindikat Penipuan Paramedis, Alat Tes Suhu di Kening Jadi Proyek saat Pandemi
Bagikan
Berita Terkait
Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba

Dugaan Malapratik Amputasi Tangah Bayi Arumi, Majelis Profesi Periksa 89 Tenaga Medis Bima

Menkes Budi Gunadi Sadikin Peringatkan Krisis Tenaga Medis, Indonesia Harus Segera Tiru Swedia untuk Kesehatan Masa Depan!

Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat

Dinkes Usut Dugaan Kelalaian Tenaga Medis RS Islam Cempaka Putih di Kasus Bayi Tertukar

Ganjar Sampaikan Janji untuk Tenaga Medis, Pengusaha Hingga TNI-Polri Sebelum Daftar ke KPU

COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan
