Begini Cara Kerja Alkohol Membentuk Sel Kanker


Alkohol picu kanker. (Foto: Pixabay)
SEJUMLAH penyakit kanker berkembang akibat kerusakan DNA pada sel induk. Dan risiko ini membesar bila Anda gemar mengonsumsi minuman beralkohol.
“Temuan kami menunjukkan minum alkohol dapat meningkatkan risiko kerusakan DNA pada sel induk,” ujar Profesor Ketan Jayakrishna Patel di Dewan Riset Medis dari Laboratorium Biologi Molekuler Universitas Reading, seperti dikutip Reuters.
Hasil riset yang dilakukan ilmuwan Inggris menemukan risiko pegembangan tujuh jenis kanker, termasuk kanker payudara dan usus. Temuan itu menunjukkan bagaimana tubuh berusaha mempertahankan diri dari kerusakan yang disebabkan alkohol.
Badan Penelitian Internasional untuk World Health Organization (WHO) menggolongkan alkohol sebagai karsinogen Kelompok 1. Penelitian yang diterbitkan pada 2011 menunjukkan alkohol bertanggung jawab sekitar empat persen dari kanker di Inggris, sekira 12.800 kasus per tahun.
Penelitian dilakukan dengan memberikan alkohol yang diencerkan kepada tikus. Hasilnya, asetaldehida merusak DNA dalam sel induk darah serta secara permanen mengubah urutan DNA dalam sel induk.
Periset juga melihat bagaimana tubuh berusaha melindungi dirinya dari kerusakan akibat alkohol. Garis pertahanan pertama adalah sekelompok enzim yang disebut aldehid dehidrogenase atau ALDH.
Aseltadehida lalu pecah menjadi asetat, lalu digunakan sel sebagai sumber energi. Tikus yang kekurangan enzim ALDH kritis diberi alkohol. Ternyata DNA mereka mengalami kerusakan empat kali lipat dibandingkan tikus yang enzimnya bekerja dengan baik.
Meski sel mempunyai garis pertahanan kedua dalam bentuk berbagai sistem perbaikan DNA, mereka memperbaiki serta membalikkan berbagai jenis kerusakan DNA.
Pembersihan alkohol dan sistem perbaikan DNA tidak sempurna. Alkohol masih dapat menyebabkan kanker dengan cara berbeda, bahkan pada orang-orang yang mekanisme pertahanannya lengkap. (*)
Baca juga artikel Konsumsi Alkohol Jangan Lebih dari 14 Unit Seminggu!
Bagikan
Berita Terkait
Kate Middleton Kunjungi Taman Kesehatan, Curhat ke Pasien Kanker tentang Beratnya Masa Pemulihan

Eks Presiden AS Joe Biden Didiagnosis Kanker Prostat, Agresif Menyebar ke Tulang

Pasien Kanker Darah Tak Perlu ke Singapura, Kini Cangkok Sumsum Tulang Bisa di RS Kariadi Semarang

Perjuangan Richard Scoyler, Seorang Ahli Patologi yang Selamatkan Nyawa Ribuan Orang, Tapi Justru Kena Kanker Otak yang Tak Bisa Disembuhkan

5 Fakta Kanker Darah, Dari Anak Kecil Sampai Lansia Bisa Kena

Cristiano Ronaldo ke Kupang Terkait Misi Kemanusiaan Bantu Korban Kanker

Terapkan deh, 5 Lifestyle Masa Kini yang Bisa Cegah Kanker

Saat Teknologi Bertemu Seni, Harapan Baru bagi Anak Penyintas Kanker

Harus Operasi Kanker, Agustiani Tio Minta Hakim Praperadilan Bantu Perizinan Berobat ke Luar Negeri

Kenal Lebih Dekat sama Vaksin Kanker yang Bakal Dibagikan Gratis pada 2025 Mendatang
