Batal Naikkan Harga Pertamax, Pertamina Hadapi Kerugian dengan Bijak

Adinda NurrizkiAdinda Nurrizki - Rabu, 20 Mei 2015
Batal Naikkan Harga Pertamax, Pertamina Hadapi Kerugian dengan Bijak

Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto (kiri) mengikuti RDP dengan Komisi VI DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (15/4). (Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merah Putih Bisnis - PT Pertamina (Persero) batal menaikkan harga Pertamax yang direncanakan naik pada 15 Mei 2015 lalu. Hal tersebut dikarenakan Pertamina mendapat intervensi dari Pemerintah untuk tidak menaikkan harga Pertamax di tengah polemik masyarakat saat ini.

Direktur Utama PT Pertamina (Persero) mengakui adanya kerugian yang dialami oleh Pertamina karena batalnya kenaikan harga Pertamax ini. Pertamina harus memikul beban inventory. Namun, menurutnya, kerugian tersebut tidak dapat dikalkulasikan langsung. Hal tersebut dikarenakan, kerugian yang dialami Pertamina hanya bisa dihitung dalam kurun waktu 1 tahun.

"Rugi di sekarang itu kan satu tahun. Oleh karena itu kita enggak bisa menghitung rugi dalam hitungan bulan," tuturnya dengan nada tegas.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa saat ini pemerintah tengah konsen dengan daya beli masyarakat, terlebih kebutuhan mendekati bulan puasa dan lebaran. Tentu itu menjadi poin penting bagi Pertamina.

"Pertamina tentu saja tidak bisa hanya berpikir laba rugi saja. Tetapi juga kepentingan masyrakat. Pertamina jangka panjang ke arah kepentingan negara bagaimana membangun kemandirian energi."

Bahkan Pertamina mengklaim, sejauh ini kinerja Pertamina hingga bulan April masih terpantau cukup bagus. Maka diharapkan, dengan gerakan efisiensi, bisa menutup kerugian yang diderita oleh Pertamina.

Untuk diketahui, sebelumnya, Pertamina mengalami Kerugian sekira USD 12,3 Juta sepanjang Januari-Februari 2015. Penyebab kerugian Pertamina murni karena turunnya harga minyak dunia. Selain itu, penerapan harga jual Bahan Bakar Minyak (BBM) penugasan dan PSI (Public Service Obligation) atau BBM bersubsidi yang ditetapkan Pemerintah juga tidak selalu mengacu pada formula yang telah ditetapkan. (rfd)

 

BACA JUGA:

Total Siap Terima Pengalihan Blok Mahakam ke Pertamina

Pertamina Batal Naikkan Harga Pertamax

Pertamina Rugi Rp2,5 Triliun karena Jual Solar ke PLN

 

#Pertamina
Bagikan
Ditulis Oleh

Adinda Nurrizki

Berita Terkait

Indonesia
Selain Kerahkan 14 Mobil Tangki ke Bencana Sumatra, Pertamina Kirimkan Bantuan Lewat Jalur Laut
Setiap langkah operasional mulai dari pengecekan armada, persiapan teknis pelayaran, hingga penentuan jalur distribusi, dilakukan secara terstruktur dan berbasis data.
Alwan Ridha Ramdani - 2 jam, 59 menit lalu
Selain Kerahkan 14 Mobil Tangki ke Bencana Sumatra, Pertamina Kirimkan Bantuan Lewat Jalur Laut
Indonesia
Shell Beli 100 Ribu Barel BBM Pertamina Masuk Tahap Final, ExxonMobil Masih Punya Stok
Pertamina telah menyalurkan 100 ribu barel BBM kepada BP, AKR, dan Vivo. Untuk Shell masih proses, sedangkan ExxonMobil tidak mengajukan karena masih punya stok
Wisnu Cipto - Rabu, 26 November 2025
Shell Beli 100 Ribu Barel BBM Pertamina Masuk Tahap Final, ExxonMobil Masih Punya Stok
Indonesia
Shell Pastikan Pasokan BBM Kembali Normal Usai Sepakati Pembelian dari Pertamina
Shell Indonesia memasuki tahap final pembahasan pembelian 100 ribu barel base fuel dari Pertamina Patra Niaga untuk memulihkan stok BBM di jaringan SPBU mereka.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 26 November 2025
Shell Pastikan Pasokan BBM Kembali Normal Usai Sepakati Pembelian dari Pertamina
Indonesia
Ikuti Jejak BP dan Vivo, Shell Akhirnya Ambil 100 Ribu Barel BBM dari Pertamina
Shell akhirnya mengambil 100 ribu barel BBM dari Pertamina. Hal itu diungkapkan Wakil Menteri ESDM, Yuliot Tanjung.
Soffi Amira - Selasa, 25 November 2025
Ikuti Jejak BP dan Vivo, Shell Akhirnya Ambil 100 Ribu Barel BBM dari Pertamina
Indonesia
Dukung Penugasan TNI - BAIS Amankan Kilang Pertamina, DPR: Harus Akuntabel dan Terukur
Anggota DPR RI mendukung penugasan TNI dan BAIS mengamankan kilang Pertamina untuk memperkuat keamanan aset vital negara dan menjaga stabilitas energi nasional.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 25 November 2025
Dukung Penugasan TNI - BAIS Amankan Kilang Pertamina, DPR: Harus Akuntabel dan Terukur
Indonesia
Pertamina Lakukan Impor BBM Tambahan Buat Hadapi Libur Nataru 2026
Stok saat ini di 20,2 hari secara nasional. Pertamina menargekan ketahanan stok BBM dapat meningkat hingga lebih dari 21 hari atau di angka 22–23 hari.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 25 November 2025
Pertamina Lakukan Impor BBM Tambahan Buat Hadapi Libur Nataru 2026
Indonesia
Buntut Arahan Menteri Bahlil, Pertamina Patra Niaga Pasok 100 Ribu Barel BBM ke SPBU Vivo
Langkah Pertamina ini adalah tindak lanjut dari arahan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia
Angga Yudha Pratama - Senin, 24 November 2025
Buntut Arahan Menteri Bahlil, Pertamina Patra Niaga Pasok 100 Ribu Barel BBM ke SPBU Vivo
Indonesia
Pendapatan Pertamina Tembus Rp 1.127 Triliun, Laba Bersih Rp 54 Triliun
Hingga 31 Oktober 2025, peningkatan kinerja operasional Pertamina terukur jelas dengan tren positif.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 17 November 2025
Pendapatan Pertamina Tembus Rp 1.127 Triliun, Laba Bersih Rp 54 Triliun
Indonesia
Pertamina Minta Warga Ambil Struk Pembelian BBM, Antisipasi Motor Brebet
Struk dibutuhkan oleh Pertamina untuk menunjukkan lokasi pembelian BBM, sehingga Simon bisa mengirim tim untuk mengecek SPBU setempat.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 11 November 2025
Pertamina Minta Warga Ambil Struk Pembelian BBM, Antisipasi Motor Brebet
Indonesia
Harga BBM Pertamina, Shell, BP, dan Vivo Kompak Enggak Naik di Hari Pahlawan 2025, Cek Perbandingannya
Harga BBM Pertamina, Shell, BP, dan Vivo stabil di pekan kedua November 2025
Angga Yudha Pratama - Senin, 10 November 2025
Harga BBM Pertamina, Shell, BP, dan Vivo Kompak Enggak Naik di Hari Pahlawan 2025, Cek Perbandingannya
Bagikan