Basuki Janjikan Air Siap Minum di IKN Sudah Tersedia Diakhir Juli 2024


Sarana penunjang penyediaan air bersih di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) dan Kementerian Pekerajaan Umum mengklaim Ibu Kota Nusantara (IKN) siap menjadi lokasi upacara HUT Ke-79 Kemerdekaan RI dengan persiapan maksimal, termasuk pasokan air.
Air bersih siap minum sudah dipastikan sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, yakni di Kecamatan Sepaku, yang menjadi pusat ibu kota nusantara, sudah bisa dinikmati pada akhir Juli 2024.
"Tes pengaliran air pada sarana penyediaan air bersih sudah dilakukan, tidak ada kendala untuk mengalirkan air bersih ke Kota Nusantara," jelas Pelaksana tugas Kepala OIKN Basuki Hadimuljono di Penajam, Kalimantan Timur, Rabu (24/7).
Tes pengaliran air dilakukan di Instalasi Pengolahan Air Minum (IPA) Sepaku menuju tempat penyediaan air bersih (reservoir) induk ibu kota negara baru Indonesia yang berada di titik tertinggi.
Baca juga:
Istana Pastikan Jokowi Berkantor di IKN Mulai 28 Juli
"Tes pengaliran itu dilakukan Sabtu (20/7) sampai Senin (22/7) dini hari," kata Basuki Hadimuljono yang juga menjabat sebagai Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI itu.
Pada akhir Juli 2024 ditargetkan sistem penyediaan air minum (SPAM) Sepaku, dan sudah dapat beroperasi penuh melayani air bersih persil dan gedung di Kota Nusantara.
SPAM Sepaku terdiri atas IPA kapasitas 300 liter per detik, serta pipa transmisi sepanjang 16 kilometer, reservoir dan pipa distribusi sepanjang 22 kilometer.
SPAM Sepaku pada tahap satu ditargetkan melayani sejumlah gedung, di antaranya Kantor Kepresidenan dan Istana Negara, serta Gedung Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg), Gedung Pasukan Pengawal Presiden (Paspampres) dan empat gedung kementerian koordinator.
Baca juga:
Proyek IKN Menuai Kontroversi, Pengamat Anggap Bentuk Kepedulian
Kemudian melayani rumah tapak jabatan menteri, hunian aparatur sipil negara (ASN), gedung pameran (galeri), gelanggang terbuka (amphiteather), serta kebutuhan rumah sehari-hari (service area) dan fasilitas umum lainnya seperti hotel, sekolah, pertokoan dan rumah sakit.
Setelah tes pengaliran air, selanjutnya dilakukan pengurasan sistem jaringan dan pengawasan kualitas air dalam jaringan perpipaan untuk menjamin kualitas air bersih sesuai standar kesehatan yang berlaku.
Pengecekan kualitas air terus dilakukan sebelum masuk reservoir, karena air bersih yang dialirkan menuju Kota Nusantara tersebut, dari keran bisa langsung diminum dan diharapkan segara bisa dimanfaatkan. (*)
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Pemindahan ASN ke IKN Terus Berlanjut, Tahapan Persiapan Pembangunan Tahap Ke-2 Telah Rampung

Komisi II DPR Dukung Syarat Prabowo Teken Keppres Pemindahan ke IKN

Tunggu Arahan Prabowo untuk Pindah Kantor, Gibran: Kemarin Diminta di Papua, Sekarang di IKN

Demi Selamatkan Anggaran Negara, Wapres Gibran Didesak Segera Berkantor di IKN

IKN Bakal Terus Diguyur Dana, DPR Jamin Tak Akan Layu Sebelum Berkembang

Prabowo Tak Kunjung Putuskan Ibu Kota Pindah karena Proyek IKN Belum Rampung

Banggar DPR Janjikan Tiap Tahun IKN Dapat Anggaran, Proyek Tidak Boleh Mangkrak

Ketemu Pimpinan DPR, Kepala OIKN Minta Status Bandara Diubah

TNI AL Bangun 5 Batalyon Infantri Anyar Termasuk di IKN

Puan Beberkan Dua Poin Penting Hasil Rapat Pimpinan DPR dengan Kepala OIKN
