Bareskrim Periksa 7 Orang Terkait Bocornya Limbah Radiokatif di Tangsel

Petugas Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) dan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) melakukan dekontaminasi zat radioaktif jenis Cesium-137 di Perumahan Batan Indah, Tangerang Selatan, Senin, (17/
Merahputih.com - Bareskrim Polri memeriksa 7 orang saksi terkait ditemukannya limbah radioaktif di Perumahan Batan Indah, Tangerang Selatan (Tangsel).
"Ya kan sudah dibentuk tim ya dari Mabes Polri, dari Polda, dan dari Polres dan Polsek. Dan kita sudah meminta keterangan sekitar tujuh (saksi). Kemarin dari 12, kita undang ada tujuh yang hadir. Tentunya nanti kita masih akan meminta keterangan yang lain," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Argo Yuwono kepada wartawan di Serpong, Jumat (21/2).
Baca Juga
Pernyataan Resmi BAPETEN soal Radioaktif di Perumahan Batan Tangsel
Polisi tidak menetapkan target dan berharap pemeriksaan dapat segera selesai. "Nggak ada (target) lah, seceptnya-secepatnya," ucap Argo.
Hingga saat ini, sejumlah petugas masih berkonsentrasi melakukan proses clean-up atau pengangkutan sisa limbah radioaktif di Perumahan Batan Indah.

Petugas memakai RDMS-MONA atau alat yang mengeluarkan sinyal bila mendeteksi kenaikan radiasi di suatu lokasi. Alat tersebut digunakan untuk mencari tanah-tanah yang terpapar zat radioaktif.
Polisi terus berkoordinasi dengan Batan untuk melakukan penyelidikan atas temuan limbah radioaktif di Perumahan Batan Indah.
Baca Juga
Argo menambahkan, Polri sudah menurunkan tim dari satuan Labfor, Gegana, dan Direktorat Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri. Mereka diterjunkan untuk bersama-sama melakukan penyelidikan. (Knu)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Ratusan Anak Dijadikan Kurir Narkoba oleh Bandar, Polisi: Mereka Lebih Mudah Lepas dari Jerat Hukum

Peredaran Narkoba di Indonesia Masih Tinggi, Polisi Ungkap 38 Ribu Kasus hingga Sita Aset Bandar Senilai Rp 221 Miliar

Kasus Radiasi Cikande Naik Sidik, Bareskrim Sudah Pegang Nama Tersangka

Polri Tetapkan 4 Tersangka Kasus Korupsi Proyek PLTU di Kalimantan Barat, Termasuk Eks Dirut PLN

OJK dan Kepolisian Bawa Pulang Bos Investree Yang Gunakan Dana Rp 2,7 Triliun Masyarakat Dari Qatar

Bareskrim Polri Turun Tangan Usut Kasus Keracunan MBG, Segera Lakukan Penyelidikan

Hampir 1000 Orang Termasuk Anak-Anak Jadi Tersangka Demo Rusuh di Akhir Agustus, Aktor Intelektual Masih Dicari

Bareskrim Coba Mediasi Ridwan Kamil dan Lisa Mariana Sebelum Gelar Perkara, Ini Jadwalnya

Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan

Polisi Gagalkan Penyelundupan Happy Water 1,7 Kg di Bandara Soetta, WNA China dan Malaysia Ditangkap
