Bapanas Minta Seluruh Pihak Waspada Jelang Akhir Tahun, Cadangan Pangan Pemerintah Ibarat 'Rem dan Gas'

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Jumat, 19 September 2025
Bapanas Minta Seluruh Pihak Waspada Jelang Akhir Tahun, Cadangan Pangan Pemerintah Ibarat 'Rem dan Gas'

Ilustrasi stok beras di Gudang Bulog, Jakarta. (ANTARA/HO-Bulog)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Badan Pangan Nasional (Bapanas) meminta semua pihak yang terlibat dalam sektor pangan untuk meningkatkan kewaspadaan terkait ketersediaan dan harga komoditas pokok, terutama menjelang akhir tahun 2025 dan awal tahun 2026.

Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi, menekankan pentingnya mengelola stok pangan dan memperhatikan tren produksi, terutama beras, mengingat produksi bulanan padi secara historis akan menurun pada periode November, Desember 2025, dan Januari 2026.

Baca juga:

Harga Komoditas Pangan Hari Ini, Kamis 18 September 2025: Beras, Minyak dan Cabai Makin Terjangkau

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), produksi beras nasional dari Januari hingga Oktober 2025 diperkirakan surplus sebesar 5,2 juta ton dibandingkan kebutuhan konsumsi.

Meski ini merupakan pencapaian positif, Bapanas mengingatkan agar tidak lengah. Rata-rata konsumsi beras bulanan mencapai 2,5 juta ton, sementara produksi cenderung menurun di akhir tahun.

"Cadangan pangan pemerintah itu ibarat rem dan gas, harus kita kelola dengan benar, agar masyarakat tetap mendapatkan beras dengan harga terjangkau. Sementara petani juga terlindungi harga gabahnya,” ujar Arief.

Pentingnya pengendalian harga juga menjadi fokus. Data Bapanas menunjukkan harga beras medium mulai mendekati Harga Eceran Tertinggi (HET) di beberapa zona.

Di zona 1 (Jawa, Lampung, Sumatera Selatan, Bali, NTB, Sulawesi), harga rata-rata sudah turun di bawah HET. Namun, di zona 2 (Sumatera, NTT, Kalimantan) dan zona 3 (Maluku dan Palu), harga masih melampaui HET.

Baca juga:

Harga Beras Turun, Penyaluran Beras SPHP Diklaim Telah Menurunkan Inflasi

Untuk menjaga keseimbangan, semua pihak baik pemerintah pusat, daerah, Bulog, maupun pelaku usaha diminta meningkatkan koordinasi.

“Kunci utamanya adalah memantau data dengan cermat, memastikan distribusi berjalan lancar, dan bila diperlukan melakukan langkah intervensi, baik lewat operasi pasar maupun penyerapan hasil petani," jelas Arief.

#Data Pangan #Stok Pangan #Komoditas Pangan #Bapanas #Beras #Stok Beras #Harga Beras
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Bapanas Minta Seluruh Pihak Waspada Jelang Akhir Tahun, Cadangan Pangan Pemerintah Ibarat 'Rem dan Gas'
Data Bapanas menunjukkan harga beras medium mulai mendekati Harga Eceran Tertinggi (HET) di beberapa zona
Angga Yudha Pratama - Jumat, 19 September 2025
Bapanas Minta Seluruh Pihak Waspada Jelang Akhir Tahun, Cadangan Pangan Pemerintah Ibarat 'Rem dan Gas'
Indonesia
Harga Komoditas Pangan Hari Ini, Kamis 18 September 2025: Beras, Minyak dan Cabai Makin Terjangkau
Sementara itu, gula konsumsi di harga Rp17.811 per kg turun dari sebelumnya Rp18.115 per kg
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 September 2025
Harga Komoditas Pangan Hari Ini, Kamis 18 September 2025: Beras, Minyak dan Cabai Makin Terjangkau
Indonesia
Pemprov DKI Diminta Antisipasi Kebutuhan Pangan Jelang Nataru
Mendorong Pemprov DKI mengintensifkan gerakan pangan murah serta operasi pasar di berbagai wilayah.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Pemprov DKI Diminta Antisipasi Kebutuhan Pangan Jelang Nataru
Indonesia
DPRD DKI Desak Pemprov Buat Strategi Khusus untuk Pangan Jelang Nataru, Jangan Sampai Warga Kekurangan Stok Beras Hingga Daging
Pemprov DKI telah mengalokasikan subsidi pangan sebesar sekitar Rp1 triliun, termasuk tambahan Rp200 miliar pada tahun ini
Angga Yudha Pratama - Rabu, 17 September 2025
DPRD DKI Desak Pemprov Buat Strategi Khusus untuk Pangan Jelang Nataru, Jangan Sampai Warga Kekurangan Stok Beras Hingga Daging
Indonesia
Mayoritas Harga Pangan pada Rabu (17/9) Turun, Beberapa Komoditas Justru Meroket
Daging ayam ras naik dari Rp38.050 menjadi Rp38.883 per kg
Angga Yudha Pratama - Rabu, 17 September 2025
Mayoritas Harga Pangan pada Rabu (17/9) Turun, Beberapa Komoditas Justru Meroket
Indonesia
Joao Angelo Buka Peluang Batal Mundur dari Jabatan Dirut BUMN Agrinas Pangan
RUPS PT Agrinas Pangan Nusantara (Persero) rencananya bakal digelar pada 20 September 2025 mendatang.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
Joao Angelo Buka Peluang Batal Mundur dari Jabatan Dirut BUMN Agrinas Pangan
Indonesia
Harga Beras Turun, Penyaluran Beras SPHP Diklaim Telah Menurunkan Inflasi
Bulog juga menyalurkan SPHP melalui Gerakan Pangan Murah (GPM) yang serentak dilakukan di seluruh Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 15 September 2025
Harga Beras Turun, Penyaluran Beras SPHP Diklaim Telah Menurunkan Inflasi
Indonesia
Ritel Moderen Bakal Diguyur Beras SPHP, Distribusi Dimulai September 2025
Sebanyak 800 ribu ton beras SPHP segera didistribusikan ke jaringan ritel modern untuk memperluas jangkauan dan mempercepat akses masyarakat kepada kebutuhan pokok tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 15 September 2025
Ritel Moderen Bakal Diguyur Beras SPHP, Distribusi Dimulai September 2025
Indonesia
400 Ribu Ton Beras SPHP Sudah Disalurkan Buat Kendalikan Harga, Koperasi Merah Putih Dapat Jatah
Beras SPHP merupakan jenis beras yang sedang disalurkan Bulog dari stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP).
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 14 September 2025
400 Ribu Ton Beras SPHP Sudah Disalurkan Buat Kendalikan Harga, Koperasi Merah Putih Dapat Jatah
Indonesia
Mentan Ogah Kompromi ke Pelaku Praktik Curang Beras dan Pupuk, Sangat Rugikan Petani
Tidak ada kompromi terhadap praktik curang yang merugikan petani, karena pemerintah berkomitmen penuh melindungi kepentingan petani
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 14 September 2025
Mentan Ogah Kompromi ke Pelaku Praktik Curang Beras dan Pupuk, Sangat Rugikan Petani
Bagikan